26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

KONI Tunggu Pengurus Baru

MEDAN-Sebanyak delapan pengurus cabang olahraga (cabor) di Kota Medan habis periodesasinya. Hal itu membuat KONI Kota Medan menunggu pengurus baru.

Berdasarkan data yang diperoleh dari KONI Kota Medan, Kamis (11/4), sejumlah pengurus cabor yang memasuki habis periodesasinya yakni, Persatuan Senam Seluruh Indonesia (Persani), Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi), Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi), Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi), Badan Pembina Olahraga (Bapor) Korpri, Keluarga Olahraga Tarung Drajat (Kodrat), dan Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI).

Ketua KONI Kota Medan Zulhifzi Lubis, mengamini ada delapan cabor yang periodesasinya habis. Namun begitu, ada beberapa yang sudah menggelar musyawarah. “Saya sudah dapat kabar ada beberapa yang sudah menggelar musyawarah, hanya saja belum melaporkan. Saya minta segera dilaporkan untuk dirapikan secara adminstrasi,” tuturnya saat ditemui di Kantor KONI Kota Medan.

Habisnya periodesasi ini, menurut Opunk Ladon, sapaan akrab Zulhifzi, pihak KONI Kota Medan hanya bisa melakukan imbauan. Sekarang ini sudah ada beberapa surat imbauan yang disebar ke masing-masing cabor yang periodesasinya telah habis. “Bila dalam enam bulan belum ada jawabannya, maka kami akan menyurati lagi. Bila surat kedua tak diindahkan, maka dikirim surat ketiga. Jika tak diindahkan juga, maka kami surati pengurus provinsi untuk diambil alih kepengurusannya,” jelasnya.

Ketika disinggung apa sanksi yang dijatuhkan terhadap pengurus cabor? Opunk mengakui tidak ada sanksi apapun yang diberikan, hanya sebatas imbauan yang disampaikan. Begitupun, pengurus cabor tetap diminta aktif membuat kegiatan sebagai bagian pengasahan prestasi. Lebih lanjut, Opunk menyampaikan, khusus untuk Podsi ketuanya sudah mundur, sehingga sekarang dibutuhkan pengurus yang baru. “Jadi walaupun sudah ada pengganti, dan telah menggelar musyawarah, KONI Kota Medan tetap berharap pengurus segera disusun dan sampaikan salinan SK terbaru ke KONI Kota Medan,” pintanya. (ril)

MEDAN-Sebanyak delapan pengurus cabang olahraga (cabor) di Kota Medan habis periodesasinya. Hal itu membuat KONI Kota Medan menunggu pengurus baru.

Berdasarkan data yang diperoleh dari KONI Kota Medan, Kamis (11/4), sejumlah pengurus cabor yang memasuki habis periodesasinya yakni, Persatuan Senam Seluruh Indonesia (Persani), Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi), Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi), Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi), Badan Pembina Olahraga (Bapor) Korpri, Keluarga Olahraga Tarung Drajat (Kodrat), dan Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI).

Ketua KONI Kota Medan Zulhifzi Lubis, mengamini ada delapan cabor yang periodesasinya habis. Namun begitu, ada beberapa yang sudah menggelar musyawarah. “Saya sudah dapat kabar ada beberapa yang sudah menggelar musyawarah, hanya saja belum melaporkan. Saya minta segera dilaporkan untuk dirapikan secara adminstrasi,” tuturnya saat ditemui di Kantor KONI Kota Medan.

Habisnya periodesasi ini, menurut Opunk Ladon, sapaan akrab Zulhifzi, pihak KONI Kota Medan hanya bisa melakukan imbauan. Sekarang ini sudah ada beberapa surat imbauan yang disebar ke masing-masing cabor yang periodesasinya telah habis. “Bila dalam enam bulan belum ada jawabannya, maka kami akan menyurati lagi. Bila surat kedua tak diindahkan, maka dikirim surat ketiga. Jika tak diindahkan juga, maka kami surati pengurus provinsi untuk diambil alih kepengurusannya,” jelasnya.

Ketika disinggung apa sanksi yang dijatuhkan terhadap pengurus cabor? Opunk mengakui tidak ada sanksi apapun yang diberikan, hanya sebatas imbauan yang disampaikan. Begitupun, pengurus cabor tetap diminta aktif membuat kegiatan sebagai bagian pengasahan prestasi. Lebih lanjut, Opunk menyampaikan, khusus untuk Podsi ketuanya sudah mundur, sehingga sekarang dibutuhkan pengurus yang baru. “Jadi walaupun sudah ada pengganti, dan telah menggelar musyawarah, KONI Kota Medan tetap berharap pengurus segera disusun dan sampaikan salinan SK terbaru ke KONI Kota Medan,” pintanya. (ril)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/