PEMBATALAN laga kontra PSP Padang yang seharusnya dihelat Selasa (16/4) ini membuat PSMS mencak-mencak. Selain kerugian karena panpel sudah mempersiapkan laga termasuk tiket, sponsor juga enggan menggelontorkan dana.
CEO PSMS LPIS, Wimvi Tri Hadi mengatakan segalanya akan berjalan lancar jika saja laga itu tidak dibatalkan.
“Sudah tiga sponsor yang deal. Tapi memang impactnya di liga. Pertandingan harus jalan dulu. Paling sebulan atau paling lama dua bulan, dana dari sponsor sudah cair,” bebernya.
Bentuk ketidakprofesionalan LPIS sebagai operator liga juga hanya berbalas dengan pesan singkat berisikan maaf. “Tiket sudah dicetak. Sudah rugi puluhan juta. Tapi hanya SMS maaf yang kami terima. Mereka juga tidak membantu dengan subsidi,” jelasnya.
Sementara Pelatih kepala, Edy Syahputra turut melontarkan kritik tajam pada operator liga yang kerap tidak konsisten dengan jadwal.
“Yang perlu digaris bawahi ini semua karena LPIS. Pertandingan batal. Sponsor pasti mau lihat dulu karena brand mereka yang dijual. Tapi memang mereka (LPIS) tidak profesional,” bebernya. (don)