Turnamen Mencirim Putra Cup III 2013 U-19
MEDAN-Gumarang FC berhasil membantai Mandiri dengan skor 3-0 pada laga perdana grup B Turnamen Mencirim Putra Cup III 2013 U-19, di Lapangan Sepak Bola Mencirim Putra, Jalan Sei Mencirim Kutalimbaru, Rabu (16/1).
Pada babak pertama kedua tim bermain terbuka. Berjalan tiga menit Gumarang yang langsung mengambil inisiatif penyerangan, unggul 1-0 melalui tendangan kidal Hanafi Koto yang mengalir deras ke sudut gawang yang dikawal kiper Mandiri Erik.
Hanafi Koto kembali menambah keunggulan melalui loop yang dilakukannya usai memanfaatkan kelengahan kiper yang maju ke depan. Skor 2-0 bertahan hingga jeda.
Memasuki babak kedua, pelatih Mandiri H Sumardi mencoba merubah strategi dengan mengganti berapa pemain untuk menambah daya gedor. Peluang demi peluang yang didapat anak-anak Mandiri gagal dimanfaat menjadi gol. Kurang tenangnya striker Mandiri memudahkan bek Gumarang memathkan serangan.
Keasikan menyerang Mandiri kembali kebobolan pada menit 80. Lewat umpan silang Irfan, Firman yang berdiri tanpa pengawalan dan dengan sekali kontrol, tendangan kerasnya mengarah tepat ke gawang. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 3-0 tak berubah untuk kemenangan Gumarang.
Dalam laga ini wasit Koto mengeluarkan tiga kartu kuning, dua nuntuk pemain Gumarang (Jaya dan Yusuf) dan satu untuk Mandiri (Ridho). Saat dijumpai usai pertandingan, pelatih Gumarang Zul Imri Purba, mengatakan, sangat senang atas kerja keras anak-anak di lapangan. “Yang terpenting kekompakan di dalam sebuah tim harus dipertahankan. Sehingga komunikasi antar pemain dapat berjalan,” tandasnya. (mag-1)
Turnamen Mencirim Putra Cup III 2013 U-19
MEDAN-Gumarang FC berhasil membantai Mandiri dengan skor 3-0 pada laga perdana grup B Turnamen Mencirim Putra Cup III 2013 U-19, di Lapangan Sepak Bola Mencirim Putra, Jalan Sei Mencirim Kutalimbaru, Rabu (16/1).
Pada babak pertama kedua tim bermain terbuka. Berjalan tiga menit Gumarang yang langsung mengambil inisiatif penyerangan, unggul 1-0 melalui tendangan kidal Hanafi Koto yang mengalir deras ke sudut gawang yang dikawal kiper Mandiri Erik.
Hanafi Koto kembali menambah keunggulan melalui loop yang dilakukannya usai memanfaatkan kelengahan kiper yang maju ke depan. Skor 2-0 bertahan hingga jeda.
Memasuki babak kedua, pelatih Mandiri H Sumardi mencoba merubah strategi dengan mengganti berapa pemain untuk menambah daya gedor. Peluang demi peluang yang didapat anak-anak Mandiri gagal dimanfaat menjadi gol. Kurang tenangnya striker Mandiri memudahkan bek Gumarang memathkan serangan.
Keasikan menyerang Mandiri kembali kebobolan pada menit 80. Lewat umpan silang Irfan, Firman yang berdiri tanpa pengawalan dan dengan sekali kontrol, tendangan kerasnya mengarah tepat ke gawang. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 3-0 tak berubah untuk kemenangan Gumarang.
Dalam laga ini wasit Koto mengeluarkan tiga kartu kuning, dua nuntuk pemain Gumarang (Jaya dan Yusuf) dan satu untuk Mandiri (Ridho). Saat dijumpai usai pertandingan, pelatih Gumarang Zul Imri Purba, mengatakan, sangat senang atas kerja keras anak-anak di lapangan. “Yang terpenting kekompakan di dalam sebuah tim harus dipertahankan. Sehingga komunikasi antar pemain dapat berjalan,” tandasnya. (mag-1)
