25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Faebolo Dodo Pecahkan Rekor Dunia

Rico Pecahkan Rekornas

MEDAN-Faebolo Dodo Gowasa lifter angkat berat Sumut yang memperkuat Kecamatan Medan Perjuangan diajang Pekan Olahraga Kota (Porkot ) ke-III berhasil melampauiĀ  rekor nasional Pra PON atas namanya sendiri dan rekor dunia di kelas 59 kg sekaligus meraih medali emas.

Pada pertandingan yang berlangsung di Gedung PABBSI Sumut, Selasa (18/10) sore, Daud GowasaĀ  sapaan akrabnya, melewati Rekornas atas namanya sendiri di nomor squat dari yang sebelumnya 275 kg menjadi 280 kg.
Sedangkan di nomor deadlift dengan gagah perkasa ayah satu putra dan satu putri iniĀ  melampaui rekor dunia kelas 59 kg dari sebelumnya 295 menjadi 300 kg.

Total angkatan yang ditorehkan Daud Gowasa di tiga nomor angkat berat masing-masing nomor deadlift, squat dan benpresĀ  seberat 710 kg. sementara medali perak kelas ini diraih Ari Pratikno (Medan Denai) dengan total angkatan 330 kg dan perunggu Darsono (Medan Helvetia) dengan total angkatan 215 kg.

Sementara pemecahan rekornas juga dilakukan Rico Gonzalfes. Turun dikelas 120 kg, Rico yang telah memastikan lolos di PON XVIII Riau sukses mengangkat beban seberat 295 dari rekornas sebelumnya 292,5 juga atas namanya di nomor deadlift. Total dari nomor deadlift, squat dan benpresĀ  775 kg.

Sementara itu dua atlet kecamatan Medan Timur, yakni Maria S dan Pratiwi menyumbangkan medali emas masing-masing dikelas 63 kg dan 72 kg. Maria mencatat total angkatan 320 kg sedangkan Pratiwi dengan total angkatan 320 kg.
Maya Sari yang turun dikelas 52 kg mampu mempersembahkan emas bagi kecamatan Medan Marelan dengan total angkatan 257 kg. emas dikelas 66 kg diraih atlet Medan Helvetia Enos S dengan total angkatan 430 kg, disusul perak Ardiansyah dari Medan Perjuangan dengan total angkatan 410 kg dan perunggu atas nama Fery Gulo dari Medan Timur.

Emas kelas 74 kg menjadi milik Suryadi dari Medan Amplas dengan total angkatan 550 kg, perak diraih Yufetinus dengan total angkatan 267 kg dan disusul perunggu oleh Hartono dari Medan Barat dengan total angkatan 265 kg.
Wiliams dari Kecamatan Medan Barat yang tampil dikelas 83 kg meraih emas dengan total angkatan 550 kg, perak dikelas ini diraih GP Siregar dengan total angkatan. Sementara Zulfan yang turun dikelas 93 kg mengukir emas bagi Medan labuhan dengan total angkatan 530 kg. Disusul perak oleh Hilman dari Medan Perjuangan dengan total angkatan 300 kg.

Medan Denai juga menambah pundi-pundi emasnya setelah Adi Pratikno yang turun dikelas 105 kg sukses meraihnya dengan total angkatan 490 kg. sedangkan M.Ali Hamzah dari Medan JohorĀ  meraih emas dikelas 120 plus. (jun)

 

Rico Pecahkan Rekornas

MEDAN-Faebolo Dodo Gowasa lifter angkat berat Sumut yang memperkuat Kecamatan Medan Perjuangan diajang Pekan Olahraga Kota (Porkot ) ke-III berhasil melampauiĀ  rekor nasional Pra PON atas namanya sendiri dan rekor dunia di kelas 59 kg sekaligus meraih medali emas.

Pada pertandingan yang berlangsung di Gedung PABBSI Sumut, Selasa (18/10) sore, Daud GowasaĀ  sapaan akrabnya, melewati Rekornas atas namanya sendiri di nomor squat dari yang sebelumnya 275 kg menjadi 280 kg.
Sedangkan di nomor deadlift dengan gagah perkasa ayah satu putra dan satu putri iniĀ  melampaui rekor dunia kelas 59 kg dari sebelumnya 295 menjadi 300 kg.

Total angkatan yang ditorehkan Daud Gowasa di tiga nomor angkat berat masing-masing nomor deadlift, squat dan benpresĀ  seberat 710 kg. sementara medali perak kelas ini diraih Ari Pratikno (Medan Denai) dengan total angkatan 330 kg dan perunggu Darsono (Medan Helvetia) dengan total angkatan 215 kg.

Sementara pemecahan rekornas juga dilakukan Rico Gonzalfes. Turun dikelas 120 kg, Rico yang telah memastikan lolos di PON XVIII Riau sukses mengangkat beban seberat 295 dari rekornas sebelumnya 292,5 juga atas namanya di nomor deadlift. Total dari nomor deadlift, squat dan benpresĀ  775 kg.

Sementara itu dua atlet kecamatan Medan Timur, yakni Maria S dan Pratiwi menyumbangkan medali emas masing-masing dikelas 63 kg dan 72 kg. Maria mencatat total angkatan 320 kg sedangkan Pratiwi dengan total angkatan 320 kg.
Maya Sari yang turun dikelas 52 kg mampu mempersembahkan emas bagi kecamatan Medan Marelan dengan total angkatan 257 kg. emas dikelas 66 kg diraih atlet Medan Helvetia Enos S dengan total angkatan 430 kg, disusul perak Ardiansyah dari Medan Perjuangan dengan total angkatan 410 kg dan perunggu atas nama Fery Gulo dari Medan Timur.

Emas kelas 74 kg menjadi milik Suryadi dari Medan Amplas dengan total angkatan 550 kg, perak diraih Yufetinus dengan total angkatan 267 kg dan disusul perunggu oleh Hartono dari Medan Barat dengan total angkatan 265 kg.
Wiliams dari Kecamatan Medan Barat yang tampil dikelas 83 kg meraih emas dengan total angkatan 550 kg, perak dikelas ini diraih GP Siregar dengan total angkatan. Sementara Zulfan yang turun dikelas 93 kg mengukir emas bagi Medan labuhan dengan total angkatan 530 kg. Disusul perak oleh Hilman dari Medan Perjuangan dengan total angkatan 300 kg.

Medan Denai juga menambah pundi-pundi emasnya setelah Adi Pratikno yang turun dikelas 105 kg sukses meraihnya dengan total angkatan 490 kg. sedangkan M.Ali Hamzah dari Medan JohorĀ  meraih emas dikelas 120 plus. (jun)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/