26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Lagi, Medan Kota Juara Umum

Porkot Medan 2012 Resmi Ditutup Wali Kota Medan

MEDAN- Wali Kota Medan Rahudman Harahap secara resmi menutup pelaksanaan Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan IV/2012 di Lapangan Merdeka Medan, Sabtu (20/10). Dalam kesempatan itu, Wali Kota mengatakan banyak pelajaran yang diperoleh dari pelaksanaan Pokot tersebut.

Semua pihak, baik atlet, camat, maupun KONi  juga diharapkan dapat belajar dan menjadikan evaluasi demi pelaksanaan yang lebih baik lagi dimasa yang akan datang. Ia berharap, even tersebut dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, dan tentunya dengan kualitas yang semakin baik. Karena Porkot dinilai sebagai media yang cukup efektif dalam memantau bibit-bibit atlet berbagai dari berbagai kecamatan yang ada di Kota Medan.

Dalam kesempatan itu Wali Kota juga berpesan kepada atlet yang telah berhasil, diharapkan untuk tidak langusung merasa puas dengan prestasi yang telah diraih. melainkan tetap meningkatkan latihan demi mencapai prestasi yang lebih tinggi lagi sehingga kedepan dapat mewakili Kota Medan dalam even yang lebih tinggi.

Sedangkan kepada yang belum berprestasi, diharapkan untuk tidak berkecil hati dan patah semangat, karena masih ada kesempatan lain untuk meraih prestasi yang diharapkan tersebut.

“Intinya kepada semua atlet Kota Medan, saya harapkan untuk semakin giat berlatih demi mencapai prestasi maksimal, baik tingkat regional maupun nasional. Apalagi kita telah berkomitmen menjadikan Kota Medan sebagai kota atlet tahun 2016 dalam menyongsong PON XIX/2016 di Jawa Barat,” katanya.

Wali Kota juga merasa bangga dengan tingginya antusiasme masyarakat menyaksikan berbagai cabang olahraga yang dipertadingkan pada Porkot tersebut. Dengan demikian diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang gemar berolahraga, dalam upaya mewujudkan memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat.

Rahudman juga meminta kepada semua pihak untuk membiasakan memberikan apresiasi maupun penghargaan atas keberhasilan yang telah di capai atlet sekecil apapun. Karena dengan demikian akan semakin membuat para atlet semakin bersemangat untuk berlatih demi meningkatkan kualitas yang ada pada dirinya.

Lebih lanjut Wali Kota mengatakan, dalam rangka pembangunan bidang olahraga, Pemkot Medan akan terus peningkatkan pembangunan sarana dan prasana  dengan menggandeng swasta, karena pembinaan olahraga harus dilakukan secara sungguh-sungguh dan terus menerus.

Pihaknya menyadari bahwa prestasi olahraga tidak dapat diraih secara sertamerta, melainkan harus secara berkesinambungan. Untuk itu semua pihak diimbau ikut merasa memiliki dan meningkatkan rasa kepedulian terhadap kemajuan olahraga.

“Kita harus punya komitemen, bahu membahu, dan ikut terlibat dalam pembinaan olahraga, karena pembinaan olahraga merupakan salah satu cermin kemajuan suatu daerah secara keseluruhan. Kita juga harus meningkatkan metodologi dan efektifitas pelatihan agar nantinya  bisa lebih baik lagi,” katanya.
Sementara Ketua KONI Medan Zulfifzi Lubis mengatakan, Porkot IV/2012 ini, tampil sebagai juara umum adalah Kecamatan Medan Kota dengan 26 emas, 25 perak dan 36 perunggu. Disusul Medan Helvetia dengan 25 emas, 28 perak dan  47 perunggu dan diposisi ketiga Medan Denai dengan 23 emas, 18 perak dan 36 perunggu. “Selamat kepada Medan Kota yang telah tampil sebagai juara umum,” katanya.

Zulhifzi Lubis mengatakan, pada Porkot kali ini banyak kejutan yang terjadi, misalnya munculnya atlet-atlet muda yang mampu mengalahkan atlet senior yang merupakan binaan KONI Medan.

Hal tersebut dinilai merupakan perkembangan yang cukup baik, karena dapat menjadi bukti bahwa pelaksanaan Porkot yang telah digelar beberapa kali mampu memunculkan atlet-atlet muda berbakat.(jun)

Porkot Medan 2012 Resmi Ditutup Wali Kota Medan

MEDAN- Wali Kota Medan Rahudman Harahap secara resmi menutup pelaksanaan Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan IV/2012 di Lapangan Merdeka Medan, Sabtu (20/10). Dalam kesempatan itu, Wali Kota mengatakan banyak pelajaran yang diperoleh dari pelaksanaan Pokot tersebut.

Semua pihak, baik atlet, camat, maupun KONi  juga diharapkan dapat belajar dan menjadikan evaluasi demi pelaksanaan yang lebih baik lagi dimasa yang akan datang. Ia berharap, even tersebut dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, dan tentunya dengan kualitas yang semakin baik. Karena Porkot dinilai sebagai media yang cukup efektif dalam memantau bibit-bibit atlet berbagai dari berbagai kecamatan yang ada di Kota Medan.

Dalam kesempatan itu Wali Kota juga berpesan kepada atlet yang telah berhasil, diharapkan untuk tidak langusung merasa puas dengan prestasi yang telah diraih. melainkan tetap meningkatkan latihan demi mencapai prestasi yang lebih tinggi lagi sehingga kedepan dapat mewakili Kota Medan dalam even yang lebih tinggi.

Sedangkan kepada yang belum berprestasi, diharapkan untuk tidak berkecil hati dan patah semangat, karena masih ada kesempatan lain untuk meraih prestasi yang diharapkan tersebut.

“Intinya kepada semua atlet Kota Medan, saya harapkan untuk semakin giat berlatih demi mencapai prestasi maksimal, baik tingkat regional maupun nasional. Apalagi kita telah berkomitmen menjadikan Kota Medan sebagai kota atlet tahun 2016 dalam menyongsong PON XIX/2016 di Jawa Barat,” katanya.

Wali Kota juga merasa bangga dengan tingginya antusiasme masyarakat menyaksikan berbagai cabang olahraga yang dipertadingkan pada Porkot tersebut. Dengan demikian diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang gemar berolahraga, dalam upaya mewujudkan memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat.

Rahudman juga meminta kepada semua pihak untuk membiasakan memberikan apresiasi maupun penghargaan atas keberhasilan yang telah di capai atlet sekecil apapun. Karena dengan demikian akan semakin membuat para atlet semakin bersemangat untuk berlatih demi meningkatkan kualitas yang ada pada dirinya.

Lebih lanjut Wali Kota mengatakan, dalam rangka pembangunan bidang olahraga, Pemkot Medan akan terus peningkatkan pembangunan sarana dan prasana  dengan menggandeng swasta, karena pembinaan olahraga harus dilakukan secara sungguh-sungguh dan terus menerus.

Pihaknya menyadari bahwa prestasi olahraga tidak dapat diraih secara sertamerta, melainkan harus secara berkesinambungan. Untuk itu semua pihak diimbau ikut merasa memiliki dan meningkatkan rasa kepedulian terhadap kemajuan olahraga.

“Kita harus punya komitemen, bahu membahu, dan ikut terlibat dalam pembinaan olahraga, karena pembinaan olahraga merupakan salah satu cermin kemajuan suatu daerah secara keseluruhan. Kita juga harus meningkatkan metodologi dan efektifitas pelatihan agar nantinya  bisa lebih baik lagi,” katanya.
Sementara Ketua KONI Medan Zulfifzi Lubis mengatakan, Porkot IV/2012 ini, tampil sebagai juara umum adalah Kecamatan Medan Kota dengan 26 emas, 25 perak dan 36 perunggu. Disusul Medan Helvetia dengan 25 emas, 28 perak dan  47 perunggu dan diposisi ketiga Medan Denai dengan 23 emas, 18 perak dan 36 perunggu. “Selamat kepada Medan Kota yang telah tampil sebagai juara umum,” katanya.

Zulhifzi Lubis mengatakan, pada Porkot kali ini banyak kejutan yang terjadi, misalnya munculnya atlet-atlet muda yang mampu mengalahkan atlet senior yang merupakan binaan KONI Medan.

Hal tersebut dinilai merupakan perkembangan yang cukup baik, karena dapat menjadi bukti bahwa pelaksanaan Porkot yang telah digelar beberapa kali mampu memunculkan atlet-atlet muda berbakat.(jun)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/