25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Tergantung Madrid

Di atas kertas tak ada yang membantah Real Madrid jauh di atas Galatasaray. Meski berstatus raksasa Turki, Galatasaray dianggap masih di bawah kemampuan Real Madrid di segala lini.

Apalagi, laga dini hari nanti digelar di kandang raksasa Spanyol tersebut.

Tak pelak, hasil pertandingan benar-benar ditentukan oleh Cristiano Ronaldo dkk.

“Secara materi individu pemain masih di atas rata-rata pemain Galatasaray. Tapi ya itu tergantung mereka sendiri. Mau menang apa kalah,” kata Herman Batak, kiper PSMS PT LI, kemarin.

Herman pun memprediksi, jika Madrid ingin menang, skor yang tercipta adalah selisih dua gol. “Skornya 3-1,” jelasnya.
Begitulah, laga perempat final Real Madrid kontra Galatasaray di leg I Liga Champions Eropa, dini hari nanti di Estadion Santiago Bernabeu akan menyajikan pertarungan tim raksasa menghadapi kuda hitam. Galatasaray sebagai kekuatan raksana di Turki harus rela menjadi underdog ketika berhadapan dengan Real Madrid.

Meskipun punya sederet pemain berkualitas seperti Didier Drogba dan Wesley Sneijder bukan menjadi jaminan jika Galatasaray bisa menundukkan para mega bintang di Real Madrid. “Kalau saya lihat masih belum kelasnya. Madrid jelas masih diunggulkan. Lihat saja perjalanan mereka sampai ke perempat final mengalahkan MU dan lainnya,” kata mantan pemain dan pelatih PSMS, Amrustian.
Amrus memprediksi Madrid bisa unggul dengan margin dua gol. “Bisa jadi 2-0. Galatasaray akan sulit membuat gol,” bebernya.
Pemain PSMS yang lain, Hardiantono pun yakin jika Madrid tak akan terlalu kesulitan menundukkan Galatasaray di kandang sendiri. “2-0 untuk Madrid,” jelasnya.

Di sisi lain, Galatasaray harus diakui terus melakukan manuver-manuver menakjubkan dengan rencananya untuk merekrut pemain-pemain hebat. Cimbom-julukan Galatasaray, sukses mendatangkan dua pemain berpengalaman Didier Drogba dan Wesley Sneijder di bursa transfer musim dingin kemarin. Namun mereka masih belum puas dengan aktivitas yang sudah dilakukan.

Beberapa waktu lalu, kantor berita Turki melaporkan jika raksasa Turki itu bersedia mengeluarkan dana besar untuk menarik Mezut Ozil meninggalkan Real Madrid menuju negara asal kedua orangtuanya.

Bahkan demi meralisasikan ambisinya tersebut, Galatasaray siap menjadikan pemain berusia 24 tahun itu sebagai pemain bergaji tertinggi di dunia asal sang pemain bersedia hijrah ke Turk Telekom Arena. Hm, apakah kabar ini akan berpengaruh pada Ozil di pertandingan dini hari nanti? (don)

Di atas kertas tak ada yang membantah Real Madrid jauh di atas Galatasaray. Meski berstatus raksasa Turki, Galatasaray dianggap masih di bawah kemampuan Real Madrid di segala lini.

Apalagi, laga dini hari nanti digelar di kandang raksasa Spanyol tersebut.

Tak pelak, hasil pertandingan benar-benar ditentukan oleh Cristiano Ronaldo dkk.

“Secara materi individu pemain masih di atas rata-rata pemain Galatasaray. Tapi ya itu tergantung mereka sendiri. Mau menang apa kalah,” kata Herman Batak, kiper PSMS PT LI, kemarin.

Herman pun memprediksi, jika Madrid ingin menang, skor yang tercipta adalah selisih dua gol. “Skornya 3-1,” jelasnya.
Begitulah, laga perempat final Real Madrid kontra Galatasaray di leg I Liga Champions Eropa, dini hari nanti di Estadion Santiago Bernabeu akan menyajikan pertarungan tim raksasa menghadapi kuda hitam. Galatasaray sebagai kekuatan raksana di Turki harus rela menjadi underdog ketika berhadapan dengan Real Madrid.

Meskipun punya sederet pemain berkualitas seperti Didier Drogba dan Wesley Sneijder bukan menjadi jaminan jika Galatasaray bisa menundukkan para mega bintang di Real Madrid. “Kalau saya lihat masih belum kelasnya. Madrid jelas masih diunggulkan. Lihat saja perjalanan mereka sampai ke perempat final mengalahkan MU dan lainnya,” kata mantan pemain dan pelatih PSMS, Amrustian.
Amrus memprediksi Madrid bisa unggul dengan margin dua gol. “Bisa jadi 2-0. Galatasaray akan sulit membuat gol,” bebernya.
Pemain PSMS yang lain, Hardiantono pun yakin jika Madrid tak akan terlalu kesulitan menundukkan Galatasaray di kandang sendiri. “2-0 untuk Madrid,” jelasnya.

Di sisi lain, Galatasaray harus diakui terus melakukan manuver-manuver menakjubkan dengan rencananya untuk merekrut pemain-pemain hebat. Cimbom-julukan Galatasaray, sukses mendatangkan dua pemain berpengalaman Didier Drogba dan Wesley Sneijder di bursa transfer musim dingin kemarin. Namun mereka masih belum puas dengan aktivitas yang sudah dilakukan.

Beberapa waktu lalu, kantor berita Turki melaporkan jika raksasa Turki itu bersedia mengeluarkan dana besar untuk menarik Mezut Ozil meninggalkan Real Madrid menuju negara asal kedua orangtuanya.

Bahkan demi meralisasikan ambisinya tersebut, Galatasaray siap menjadikan pemain berusia 24 tahun itu sebagai pemain bergaji tertinggi di dunia asal sang pemain bersedia hijrah ke Turk Telekom Arena. Hm, apakah kabar ini akan berpengaruh pada Ozil di pertandingan dini hari nanti? (don)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/