22.8 C
Medan
Saturday, June 22, 2024

Rotasi Fergie

Man United vs Schalke 04

MANCHESTER–Bagi The Red Devils, harusnya langkah untuk  berlaga di babak final Liga Champions tak seberat sang rival Schalke 04. Kemenangan 2-0 yang diraih anak asuh Sir Alex Ferguson saat bertandang di Veltins Arena pada babak semifinal leg pertama lalu menjadi salah satu penyebabnya.

Kendati begitu Sir Alex Ferguson, tactician Manchester United tak ingin gegabah dengan memandang enteng sang tamu pada laga yang berlangsung di Stadion Old Trafford, dinihari nanti.

“Jangan pernah meremehkan mereka (Schalke 04, Red), apalagi sebelumnya mereka mampu meraih kemenangan di kandang Inter Milan dengan skor 2-5. Ini sebuah bukti jika mereka tim yang tangguh,” bilang Fergie (panggilan akrab Sir Alex Ferguson).

Walaupun  The Red Devils  tampil allu out, bukan berarti Fergie akan menurunkan seluruh pemain terbaiknya.
Laga krusial menghadapi Chelsea pada akhir pekan nanti menjadi salah satu alasan bagi Fergie melakukan rotasi pemain. “Menghadapi mereka (Chelsea, Red) selalu sulit. Jadi, saat menghadapi Schalke nanti saya akan melakukan sejumlah perubahan dengan memasukkan Paul Scholes, Dimitar Berbatov, Michael Owen sebagai starter. Hanya saja, untuk lini belakang kami tetap tampil dengan formasi terbaik,” bilang Fergie lagi.

Fergie mengungkapkan jika hal ini harus dilakukan untuk  menjaga kebugaran dan kesiapan pemain, baik fisik mau pun mental.

“Dengan dua laga besar, jadi kami akan menyusun ulang tim dan menyegarkannya,” tandas Fergie.

Terpisah, tekad untuk tampil all out juga diapungkan punggawa Schalke 04. “Kami tahu ini bukan tugas yang mudah. Tapi kami ingin  memberi  segalanya,” kata Cristoph Metzelder, bek Schalke 04 yang mantan pemain Real Madrid itu.
“Jelas kami ingin melakukan yang lebih baik lagi pada leg kedua. Kami harus mampu menekan mereka, karena selalu ada harapan sebelum pertandingan benar-benar berakhir,” tambah Matzelder.

Ikon baru Die Knappen (julukan Schalke 04) Raul Gonzales pun mengungkapkan hal yang sama.
Menurut pria yang pernah menjabat sebagai kapten tim,  plus idola publik Santiago Bernabeu itu, meski kecil namun dengan level permainan yang meningkat Schalke dapat mempermalukan The Red Devils di Old Trafford.
“Akan sangat bangga jika kami mampu melangkah ke partai final Liga Champions. Apalagi jika kelolosan kami itu berkat kemenangan  di kandang lawan,” bilang Raul.

Wajar bila Raul mengungkapkan harapannya seperti itu, sebab jika Schalke melangkah ke partai final, maka itu ditengarai menjadi final Liga Champions terakhirnya, sebab dengan posisi Schalke yang kini menempati peringkat kesepuluh, sangat mustahil bagi mereka kembali berlaga di Liga Champions.

“Sangat mengesankan bila saya melakoni partai terakhir Liga Champions di Stadion Old Trafford, sebab stadion ini adalah stadion besar yang memiliki sejarah hebat,” pungkas Raul. (bbs/jpnn)

Man United vs Schalke 04

MANCHESTER–Bagi The Red Devils, harusnya langkah untuk  berlaga di babak final Liga Champions tak seberat sang rival Schalke 04. Kemenangan 2-0 yang diraih anak asuh Sir Alex Ferguson saat bertandang di Veltins Arena pada babak semifinal leg pertama lalu menjadi salah satu penyebabnya.

Kendati begitu Sir Alex Ferguson, tactician Manchester United tak ingin gegabah dengan memandang enteng sang tamu pada laga yang berlangsung di Stadion Old Trafford, dinihari nanti.

“Jangan pernah meremehkan mereka (Schalke 04, Red), apalagi sebelumnya mereka mampu meraih kemenangan di kandang Inter Milan dengan skor 2-5. Ini sebuah bukti jika mereka tim yang tangguh,” bilang Fergie (panggilan akrab Sir Alex Ferguson).

Walaupun  The Red Devils  tampil allu out, bukan berarti Fergie akan menurunkan seluruh pemain terbaiknya.
Laga krusial menghadapi Chelsea pada akhir pekan nanti menjadi salah satu alasan bagi Fergie melakukan rotasi pemain. “Menghadapi mereka (Chelsea, Red) selalu sulit. Jadi, saat menghadapi Schalke nanti saya akan melakukan sejumlah perubahan dengan memasukkan Paul Scholes, Dimitar Berbatov, Michael Owen sebagai starter. Hanya saja, untuk lini belakang kami tetap tampil dengan formasi terbaik,” bilang Fergie lagi.

Fergie mengungkapkan jika hal ini harus dilakukan untuk  menjaga kebugaran dan kesiapan pemain, baik fisik mau pun mental.

“Dengan dua laga besar, jadi kami akan menyusun ulang tim dan menyegarkannya,” tandas Fergie.

Terpisah, tekad untuk tampil all out juga diapungkan punggawa Schalke 04. “Kami tahu ini bukan tugas yang mudah. Tapi kami ingin  memberi  segalanya,” kata Cristoph Metzelder, bek Schalke 04 yang mantan pemain Real Madrid itu.
“Jelas kami ingin melakukan yang lebih baik lagi pada leg kedua. Kami harus mampu menekan mereka, karena selalu ada harapan sebelum pertandingan benar-benar berakhir,” tambah Matzelder.

Ikon baru Die Knappen (julukan Schalke 04) Raul Gonzales pun mengungkapkan hal yang sama.
Menurut pria yang pernah menjabat sebagai kapten tim,  plus idola publik Santiago Bernabeu itu, meski kecil namun dengan level permainan yang meningkat Schalke dapat mempermalukan The Red Devils di Old Trafford.
“Akan sangat bangga jika kami mampu melangkah ke partai final Liga Champions. Apalagi jika kelolosan kami itu berkat kemenangan  di kandang lawan,” bilang Raul.

Wajar bila Raul mengungkapkan harapannya seperti itu, sebab jika Schalke melangkah ke partai final, maka itu ditengarai menjadi final Liga Champions terakhirnya, sebab dengan posisi Schalke yang kini menempati peringkat kesepuluh, sangat mustahil bagi mereka kembali berlaga di Liga Champions.

“Sangat mengesankan bila saya melakoni partai terakhir Liga Champions di Stadion Old Trafford, sebab stadion ini adalah stadion besar yang memiliki sejarah hebat,” pungkas Raul. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/