Inggris vs Swiss
LONDON – Tidak sulit bagi Inggris memetakan persaingan kualifikasi Euro 2012 di grupnya. Setelah empat laga atau separo perjalanan, hanya Montenegro yang menjadi pesaing utama di grup G. Hanya Montenegro pula yang menyamai perolehan angka Inggris (10 angka), sedangkan Swiss dan Bulgaria sama-sama baru mengemas 4 angka.
Pada matchday kelima, Inggris menjamu Swiss di Wembley. Kemenangan memang belum memastikan tiket ke putaran final bagi Inggris. Namun, kemenangan akan mengakhiri peluang Swiss untuk finis sebagai juara grup.
Sebagai catatan, hanya juara grup (dari sembilan grup) yang lolos otomatis ke putaran final di Polandia-Ukraina tahun depan. Plus satu tiket lolos otomatis untuk satu runner up terbaik. Sedangkan delapan runner up sisanya bertarung dalam playoff untuk empat kuota.
“Kami ingin menyingkirkan salah satu pesaing di grup. Itulah sebabnya kemenangan (atas Swiss) sangat penting,” ucap Fabio Capello, pelatih Inggris, di situs resmi FA.
Capello memang sudah berhitung apabila Montenegro-lah yang akan menjadi ganjalan Inggris merebut predikat tim terbaik di grup G. Terlebih, Three Lions akan menjalani away ke Montenegro di laga terakhir kualifikasi (7/10). Karena itu, Capello menargetkan Inggris bisa menyapu bersih tiga laga ke depan atau sebelum away ke Montenegro.
Tiga laga itu dimulai lawan Swiss, lalu Bulgaria (2/9) dan Wales (6/9). “Jika kami menang atas Swiss, kami punya kans bagus meraih kemenangan di dua laga berikutnya. Jadi, kemenangan atas Swiss sangat penting,” jelas Capello yang kontraknya berakhir seusai Euro 2012 itu.
Sayang, disaat berambisi mengalahkan Swiss, Capello mendapat cobaan karena tidak bisa menurunkan skuad terbaik. Lini depan merupakan sektor yang membatasi opsi strategi Capello. Wayne Rooney absen karena skors, Andy Carroll cedera.
Seiring gangguan punggung yang dialami Peter Crouch dan Bobby Zamora yang berjuang pulih dari nyeri pinggul, praktis hanya Darren Bent yang siap tempur. Peter dan Bobby berlatih hari ini (kemarin, Red), tapi mereka harus mendapat injeksi penahan sakit,” jelas Capello kepada The Guardian.
Kondisi itulah yang membuat Capello akan mengusung skema main 4-3-3 dengan mendorong peran winger sebagai pendukung Bent. Ashley Young yang rekan setim Bent di Villa hampir pasti akan mendapat tempat di kiri. Nah, untuk sayap kanan, Capello harus memutuskan antara Adam Johnson, Theo Walcott, atau mungkin James Milner.
Problem lini depan sebenarnya juga dialami Swiss. Pelatih Ottmar Hitzfeld kini tidak memiliki lagi nama-nama seperti Alexandre Frei dan Marco Streller yang telah pensiun dari timnas. Frei adalah top scorer Swiss dengan 42 gol.
Alhasil, Hitzfeld bakal bertumpu kepada Eren Derdiyok, striker 22 tahun yang bermain di Bayer Leverkusen. Beruntung bagi Hetzfeld, gelandang-gelandang berpengalaman seperti Tranquillo Barnetta, Valon Behrami, dan Gokhan Inler bisa dimainkan semua.
“Hanya satu pemain dalam skuad kami sekarang yang berusia kepala tiga (defender Stephane Grichting, 32 tahun, Red). Kami tengah membangun tim masa depan,” tutur Hitzfeld di situs resmi UEFA. (dns/jpnn)