28 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Menyambung Nyawa

Manchester United  vs Swansea

MANCHESTER- Tekanan kini berada di pundak skuad Manchester United. Perburuan gelar juara dengan ‘tetangga berisik’ kembali memanas justru jelang akhir musim. Kini harapan United adalah rival sekotanya Manchester City tergelincir di markas Newcastle, sementara Rooney dkk sukses menang kontra Swansea.

Jika itu terjadi, maka kans jadi juara tentu saja kembali berpihak kepada United. Intisari dari semua ini jadi begitu rumit adalah ketika United ditahan imbang 4-4, di Old Trafford. Itu tepat sebelum derby Manchester lalu yang dimenangi kubu Manchester biru. Dengan demikian, raihan angka kedua tim sama-sama 83. Tapi City unggul produktivitas gol. Alhasil, jika akhir musim nanti pun nilai sama, sementara United tak cetak banyak gol maka yang angkat trofi adalah pasukan Roberto Mancini.

Dengan sisa dua laga, United harus terus menang dengan mencetak minimal delapan gol tanpa kebobolan. Namun itu juga masih riskan, mengingat City pasti berpeluang menambah gol. Ya sejauh ini sih selisih gol memasukkan dan kemasukkan kedua tim diungguli City dengan plus delapan gol.

Beban ini begitu berat. Well apapun itu, setidaknya United harus terus berjuang. Meskipun pahit. Dalam keadaan begini, Sir Alex Ferguson tampaknya mencoba memainkan perannya yang jago bersilat kata. “Kami tidak ada lagi kans juara. City akan menang minimal 3-0 di Newcastle. Dan jika itu terjadi maka kami tidak akan jadi juara,” kata Fergie saapaan akrab pelatih gaek berusia 70 tahun itu di Sky Sport.
Tapi ungkapan itu bukannya dianggap beban, malah jadi pelecut semangat skuadnya.

“Kami berada di poin yang sama dengan mereka. Hanya selisih gol yang jadi pembeda saat ini dan kita sudah melihat di sepanjang musim ini begitu banyak kejutan terjadi. Jangan terkejut kalau Anda akan melihat yang seperti itu lagi,” kata Phil Jones, bek United.

Sayang di saat pertarungan menuju tangga juara begitu terjal, United tidak akan diperkuat striker muda andalanya: Danny Welbeck. Dia cedera karena ditekel Nigel De Jong saat derby Manchester lalu. Tapi Fergie harusnya tak risau karena United masih punya Javier Hernadez dan Berbatov yang siap menemani Wayne Rooney menjebol gawang Swansea.

Di sisi lain, Swansea tampaknya sudah cukup senang karena dipastikan bertahan di Liga Primer. Klub asal Wales yang promosi musim lalu itu berada di posisi 12 dengan 44 angka. Itu cukup untuk memastikan bertahan di kasta tertinggi sepak bola Inggris.
Gelandang Swansea, Gylfi Sigurdsson bilang partai kontra United sangat dinantikannya.

“Akan fantastis untuk bermain di Old Trafford,” katanya di WalesOnline seperti dilansir Soccerway.
“Kami sudah berlatih keras untuk memberikan yang terbaik. Kami tak ingin mencampuri persaingan City dan United. Kami akan tunjukkan yang terbaik,” katanya. (ful)

Manchester United  vs Swansea

MANCHESTER- Tekanan kini berada di pundak skuad Manchester United. Perburuan gelar juara dengan ‘tetangga berisik’ kembali memanas justru jelang akhir musim. Kini harapan United adalah rival sekotanya Manchester City tergelincir di markas Newcastle, sementara Rooney dkk sukses menang kontra Swansea.

Jika itu terjadi, maka kans jadi juara tentu saja kembali berpihak kepada United. Intisari dari semua ini jadi begitu rumit adalah ketika United ditahan imbang 4-4, di Old Trafford. Itu tepat sebelum derby Manchester lalu yang dimenangi kubu Manchester biru. Dengan demikian, raihan angka kedua tim sama-sama 83. Tapi City unggul produktivitas gol. Alhasil, jika akhir musim nanti pun nilai sama, sementara United tak cetak banyak gol maka yang angkat trofi adalah pasukan Roberto Mancini.

Dengan sisa dua laga, United harus terus menang dengan mencetak minimal delapan gol tanpa kebobolan. Namun itu juga masih riskan, mengingat City pasti berpeluang menambah gol. Ya sejauh ini sih selisih gol memasukkan dan kemasukkan kedua tim diungguli City dengan plus delapan gol.

Beban ini begitu berat. Well apapun itu, setidaknya United harus terus berjuang. Meskipun pahit. Dalam keadaan begini, Sir Alex Ferguson tampaknya mencoba memainkan perannya yang jago bersilat kata. “Kami tidak ada lagi kans juara. City akan menang minimal 3-0 di Newcastle. Dan jika itu terjadi maka kami tidak akan jadi juara,” kata Fergie saapaan akrab pelatih gaek berusia 70 tahun itu di Sky Sport.
Tapi ungkapan itu bukannya dianggap beban, malah jadi pelecut semangat skuadnya.

“Kami berada di poin yang sama dengan mereka. Hanya selisih gol yang jadi pembeda saat ini dan kita sudah melihat di sepanjang musim ini begitu banyak kejutan terjadi. Jangan terkejut kalau Anda akan melihat yang seperti itu lagi,” kata Phil Jones, bek United.

Sayang di saat pertarungan menuju tangga juara begitu terjal, United tidak akan diperkuat striker muda andalanya: Danny Welbeck. Dia cedera karena ditekel Nigel De Jong saat derby Manchester lalu. Tapi Fergie harusnya tak risau karena United masih punya Javier Hernadez dan Berbatov yang siap menemani Wayne Rooney menjebol gawang Swansea.

Di sisi lain, Swansea tampaknya sudah cukup senang karena dipastikan bertahan di Liga Primer. Klub asal Wales yang promosi musim lalu itu berada di posisi 12 dengan 44 angka. Itu cukup untuk memastikan bertahan di kasta tertinggi sepak bola Inggris.
Gelandang Swansea, Gylfi Sigurdsson bilang partai kontra United sangat dinantikannya.

“Akan fantastis untuk bermain di Old Trafford,” katanya di WalesOnline seperti dilansir Soccerway.
“Kami sudah berlatih keras untuk memberikan yang terbaik. Kami tak ingin mencampuri persaingan City dan United. Kami akan tunjukkan yang terbaik,” katanya. (ful)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/