30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Laga Sulit

Uruguay vs Belanda

MONTEVIDEO-Pelatih timnas Uruguay Oscar Tabarez mengakui pertandingan lawan Belanda akan berlangsung sulit, saat kedua tim terlibat dalam sebuah laga persahabatan di Montevideo, Rabu (8/6).

Tabarez menegaskan bahwa pertandingan ini nanti  bukan ajang  pelampiasan dendam atas kegagalan timnya saat lawan Tim Oranye di semi-final Piala Dunia 2010 yang lalu.

Bagi Tabarez, pertandingan ini tak ubahnya sebagai persiapan terakhir sebelum  tampil di Copa America yang akan berlangsung pada musim panas ini.

“Klub rival adalah tim elit, saat ini menjadi salah satu yang terbaik di dunia. Kami memberikan rasa hormat terhadap pertandingan ini karena kualitas yang dimiliki lawan kami,” ujar Tabarez kepada wartawan di Uruguay.
“Mereka adalah tim yang sangat bagus. Mereka memiliki gaya permainan tersendiri, yang sejak 2008 hanya kalah dalam dua pertandingan, yakni saat lawan Australia di laga persahabatan dan di final Piala Dunia 2010 lawan Spanyol,” tambah Tabarez.

“Kalau bisa mengalahkan Belanda akan terasa sangat menyenangkan. Tapi, buat saya, yang paling penting adalah meningkatkan semangat dan performa tim. Kalau bermain sangat bagus, mudah buat kami untuk bisa menang,” pungkasnya.

Sementara itu di tempat terpisah, sehari jelang laga kontra Uruguay, striker timnas Belanda Robin Van Persie menyatakan penyesalannya telah memarahi rekannya Robin Van Persie.

Diceritakannya, saat menghadapi Brasil beberapa waktu lalu, sesungguhnya Van Persie punya peluang untuk membobol gawang Brasil. Sayangnya, saat itu Robben  bersikap egois,  karena tidak memberi  umpan ke arah Van Persie yang telah berdiri bebasn, melainkan menendangnya langsung ke gawang Brasil.
“Bukan sikap yang cerdas. Lebih baik saya tidak melakukannya lagi (marah, Red),” ujarnya dilansir Voetbal International.

Terkait masalah ini, Robben sendiri pun sudah mengakui memang seharusnya dia memberikan umpan kepada Van Persie ketimbang mengeksekusi langsung peluang.
Sementara itu sang pelatih, Van Marwijk menyudahi perselisihan kedua pemain andalannya ini  dengan sikap lebih bijak.

“Saya tidak mempermasalahkan mereka, begitu juga dengan sikap emosional mereka. Jadi, keduanya harus berkonsentrasi saat menghadapi Uruguay,” bilang Van Marwijk. (bbs/jpnn)

Uruguay vs Belanda

MONTEVIDEO-Pelatih timnas Uruguay Oscar Tabarez mengakui pertandingan lawan Belanda akan berlangsung sulit, saat kedua tim terlibat dalam sebuah laga persahabatan di Montevideo, Rabu (8/6).

Tabarez menegaskan bahwa pertandingan ini nanti  bukan ajang  pelampiasan dendam atas kegagalan timnya saat lawan Tim Oranye di semi-final Piala Dunia 2010 yang lalu.

Bagi Tabarez, pertandingan ini tak ubahnya sebagai persiapan terakhir sebelum  tampil di Copa America yang akan berlangsung pada musim panas ini.

“Klub rival adalah tim elit, saat ini menjadi salah satu yang terbaik di dunia. Kami memberikan rasa hormat terhadap pertandingan ini karena kualitas yang dimiliki lawan kami,” ujar Tabarez kepada wartawan di Uruguay.
“Mereka adalah tim yang sangat bagus. Mereka memiliki gaya permainan tersendiri, yang sejak 2008 hanya kalah dalam dua pertandingan, yakni saat lawan Australia di laga persahabatan dan di final Piala Dunia 2010 lawan Spanyol,” tambah Tabarez.

“Kalau bisa mengalahkan Belanda akan terasa sangat menyenangkan. Tapi, buat saya, yang paling penting adalah meningkatkan semangat dan performa tim. Kalau bermain sangat bagus, mudah buat kami untuk bisa menang,” pungkasnya.

Sementara itu di tempat terpisah, sehari jelang laga kontra Uruguay, striker timnas Belanda Robin Van Persie menyatakan penyesalannya telah memarahi rekannya Robin Van Persie.

Diceritakannya, saat menghadapi Brasil beberapa waktu lalu, sesungguhnya Van Persie punya peluang untuk membobol gawang Brasil. Sayangnya, saat itu Robben  bersikap egois,  karena tidak memberi  umpan ke arah Van Persie yang telah berdiri bebasn, melainkan menendangnya langsung ke gawang Brasil.
“Bukan sikap yang cerdas. Lebih baik saya tidak melakukannya lagi (marah, Red),” ujarnya dilansir Voetbal International.

Terkait masalah ini, Robben sendiri pun sudah mengakui memang seharusnya dia memberikan umpan kepada Van Persie ketimbang mengeksekusi langsung peluang.
Sementara itu sang pelatih, Van Marwijk menyudahi perselisihan kedua pemain andalannya ini  dengan sikap lebih bijak.

“Saya tidak mempermasalahkan mereka, begitu juga dengan sikap emosional mereka. Jadi, keduanya harus berkonsentrasi saat menghadapi Uruguay,” bilang Van Marwijk. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/