30 C
Medan
Sunday, October 20, 2024
spot_img

Anak Muda pun Bisa Diandalkan

Barcelona vs BATE

BARCELONA –Sudah pasti lolos ke babak selanjutnya Liga Champion, Barcelona yang menjamu BATE Borisov hanya menurunkan sederet pemain muda yang namanya belum pernah terdengar. Namun hasil 4-0 tetap saja menjadi milik klub asal Catalan itu.

Barca cuma memainkan dua pemain non akademi, yakni kiper Jose Pinto dan Bek Maxwell, di starting eleven-nya. Sisanya Pep Guardiola memasang banyak pemain muda yang mungkin kurang akrab di telinga.

Hanya nama seperti Pedro Rodriguez atau Thiago Alcantara, pemain keluaran La Masia yang dikenal publik. Sisanya seperti Isaan Cuenca, Andreu Fontas, Rafinha Alcantara, Sergi Roberto, Martin Montoya, Marc Bartra dan Jonathan Dos Santos, hanya sesekali ditampilkan.

Tapi penampilan Cuenca serta Rafinha di lini depan bersama Pedro begitu memesona. Demikian pula dengan Sergi yang berhasil mencetak satu gol. Soccernet mencatat “Barca Muda” itu mampu menguasai 70 persen ball possesion serta membuat 22 shots dengan sembilan mengarah ke gawang.

Ini menunjukan sekumpulan Cantera -sebutan untuk pemain muda lulusan akademi klub-klub Spanyol- punya potensi besar untuk jadi tulang punggung tim serta timnas di masa mendatang. Apalagi selama Los Cules masih dipegang Guardiola, kesempatan mereka untuk tampil cukup terbuka.

Josepp Guardiola pun memuji mereka.  “Saya berkata kepada mereka untuk turun ke lapangan dan bersenang-senang, mereka kemudian melakukan banyak hal dan sedikit terlihat rasa takut,” ucap Guardiola kepada Europapress.es.
“Yang terpenting bagi kami adalah melihat apa yang bisa mereka lakukan dan melihat mereka sudah siap ketika kami membutuhkannya,” pungkas Pep. (net/jpnn)

Barcelona vs BATE

BARCELONA –Sudah pasti lolos ke babak selanjutnya Liga Champion, Barcelona yang menjamu BATE Borisov hanya menurunkan sederet pemain muda yang namanya belum pernah terdengar. Namun hasil 4-0 tetap saja menjadi milik klub asal Catalan itu.

Barca cuma memainkan dua pemain non akademi, yakni kiper Jose Pinto dan Bek Maxwell, di starting eleven-nya. Sisanya Pep Guardiola memasang banyak pemain muda yang mungkin kurang akrab di telinga.

Hanya nama seperti Pedro Rodriguez atau Thiago Alcantara, pemain keluaran La Masia yang dikenal publik. Sisanya seperti Isaan Cuenca, Andreu Fontas, Rafinha Alcantara, Sergi Roberto, Martin Montoya, Marc Bartra dan Jonathan Dos Santos, hanya sesekali ditampilkan.

Tapi penampilan Cuenca serta Rafinha di lini depan bersama Pedro begitu memesona. Demikian pula dengan Sergi yang berhasil mencetak satu gol. Soccernet mencatat “Barca Muda” itu mampu menguasai 70 persen ball possesion serta membuat 22 shots dengan sembilan mengarah ke gawang.

Ini menunjukan sekumpulan Cantera -sebutan untuk pemain muda lulusan akademi klub-klub Spanyol- punya potensi besar untuk jadi tulang punggung tim serta timnas di masa mendatang. Apalagi selama Los Cules masih dipegang Guardiola, kesempatan mereka untuk tampil cukup terbuka.

Josepp Guardiola pun memuji mereka.  “Saya berkata kepada mereka untuk turun ke lapangan dan bersenang-senang, mereka kemudian melakukan banyak hal dan sedikit terlihat rasa takut,” ucap Guardiola kepada Europapress.es.
“Yang terpenting bagi kami adalah melihat apa yang bisa mereka lakukan dan melihat mereka sudah siap ketika kami membutuhkannya,” pungkas Pep. (net/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru