SAAT ini hanya ada tiga tim yang memperebutkan dua tiket tersisa untuk dapat berlaga di ajang Liga Champions musim depan, setelah dua tiket lainnya dipastikan menjadi milik Manchester City dan Manchester United yang menempati peringkat pertama dan kedua.
Tiga tim yang dimaksud adalah Arsenal (peringkat 3 dengan poin 67), selanjutnya Tottenham (4/66) dan Newcastle (5/65). Artinya, siapapun yang kalah pada pertandingan terakhir Premier League nanti, maka tim tersebut dipastikan gagal berlaga pada Liga Champions musim depan.
Jika melihat lawan-lawan yang dihadapi, tak ayal Newcastle United memiliki peluang paling tipis dapat berlaga di Liga Champions karena lawan yang akan mereka hadapi pada akhir pekan nanti adalah tim berperingkat tujuh Everton, yang secara historis memiliki catataan apik setiap kali menjamu The Magpies.
Lihatlah, dari 76 pertemuan yang berlangsung Goodison Park, tuan rumah Everton menang 41 kali, Newcastle menang 20 dengan 15 pertandingan lainnya berakhir imbang.
Catatan ini bertolak belakang dengan pencapaian Tottenham yang terlihat lebih perkasa setiap menjamu Fulham dengan rekor menang 15 kali, bermain imbang 6 kali dan hanya sekali kalah atas lawannya yang juga berasal dari Kota London itu.
Pencapaian impresisf lainnya juga diperlihatkan Arsenal setiap kali menghadapi West Bromwich Albion (WBA). Meski pertandingan berlangsung di markas WBA, tetap saja The Gunners lebih perkasa atas lawannya itu. Ini bisa dilihat dari rekor pertemuan keduanya di markas WBA tatkala The Gunners menang sebanyak 23 kali, sedangkan tuan rumah WBA hanya menang 21 kali, dengan 13 pertandingan lainnya berakhir imbang.
Jadi, tim yang memiliki peluang terbesar untuk dapat berlaga pada ajang Liga Champions musim depan tentunya Arsenal dan Tottenham Hotspurs. (jun)