30 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Der Klassiker Makin Panas

MUNCHEN- Drama di Wembley Stadium, 26 Mei silam, bukanlah akhir dari sejarah Der Klassiker. Rivalitas dua penguasa Bundesliga, Bayern Munchen dan Borussia Dortmund diprediksi kembali berlanjut pada musim depan. Tanda-tanda memanasnya persaingan itu pun sudah mulai terjadi sebelum Bundesliga musim 2013/2014 bergulir.

Paling menonjol tentu bagaimana ‘pembajakan’ pemain dari Dortmund yang dilakukan Bayern. Gelandang Mario Gotze sudah memulainya dengan hengkang dari Signal Iduna – markas Dortmund – sebelum final di Wembley itu. Nah, kini giliran Robert Lewandoski yang bersiap mengikuti langkahnya.
Sekalipun musim ini Der Borussen – julukan Dortmund – sukses mempertahankan Lewi – sapaan akrab Lewandoski, tapi itu diyakini tidak akan bertahan lama. Bayern sudah percaya diri mengumumkan bahwa Lewi  akan bergabung ke timnya musim panas tahun depan.

Perang urat syaraf sudah dikeluarkan kedua kubu. Kubu Bayern mengawali perang kata-kata sebelum Bundesliga bergulir. Seperti yang dilansir dari ESPN, CEO Bayern Karl-Heiz Rummenigge mengatakan kepada Dortmund supaya tidak menyiapkan air dan wine sebagai bahan untuk merayakan pesta kemenangannya musim ini.

Komentar Rummenigge tersebut kemudian dibalas pelatih Dortmund, Jurgen Klopp. Itu dikoarkannya melalui media Welt Am Sonntag. Menurut Klopp, Dortmund hanya akan meladeni serangan bazooka Bayern dengan busur dan anak panah. “Besar kemungkinan mereka mencapai target. Tapi, Robin Hood berkata cukup dengan busur dan anak panah saja sudah berhasil,” sindir Klopp.

Pun demikian dengan skandal sponsor yang disebut Nikegate. Skandal yang melibatkan dua pemain Bayern dengan pihak sponsor itu pun juga terjadi di Dortmund. Bedanya, kali ini bukan karena pemain Dortmund mengenakan jersey selain keluaran apparel resmi klub, melainkan produk sponsor lain.
Pemain anyar Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang, kedapatan mengendarai mobil keluaran pabrikan asal Italia, Ferrari. Foto itu diambil tabloid Jerman, Bild, ketika penyerang yang musim lalu membela Saint Ettiene itu datang ke kompleks latihan Dortmund.

“Dortmund harus berhati-hati dengan adanya foto tersebut. Karena mereka mempunyai ikatan kerjasama dengan Opel. Setelah saya melihat ada pemainnya yang mengendarai mobil Ferrari, itu tidak ubahnya seperti pertanda Dortmund harus meletakkan busur dan anak panahnya,” balas Rummenigge dikutip dari Welt. (ren/jpnn)

MUNCHEN- Drama di Wembley Stadium, 26 Mei silam, bukanlah akhir dari sejarah Der Klassiker. Rivalitas dua penguasa Bundesliga, Bayern Munchen dan Borussia Dortmund diprediksi kembali berlanjut pada musim depan. Tanda-tanda memanasnya persaingan itu pun sudah mulai terjadi sebelum Bundesliga musim 2013/2014 bergulir.

Paling menonjol tentu bagaimana ‘pembajakan’ pemain dari Dortmund yang dilakukan Bayern. Gelandang Mario Gotze sudah memulainya dengan hengkang dari Signal Iduna – markas Dortmund – sebelum final di Wembley itu. Nah, kini giliran Robert Lewandoski yang bersiap mengikuti langkahnya.
Sekalipun musim ini Der Borussen – julukan Dortmund – sukses mempertahankan Lewi – sapaan akrab Lewandoski, tapi itu diyakini tidak akan bertahan lama. Bayern sudah percaya diri mengumumkan bahwa Lewi  akan bergabung ke timnya musim panas tahun depan.

Perang urat syaraf sudah dikeluarkan kedua kubu. Kubu Bayern mengawali perang kata-kata sebelum Bundesliga bergulir. Seperti yang dilansir dari ESPN, CEO Bayern Karl-Heiz Rummenigge mengatakan kepada Dortmund supaya tidak menyiapkan air dan wine sebagai bahan untuk merayakan pesta kemenangannya musim ini.

Komentar Rummenigge tersebut kemudian dibalas pelatih Dortmund, Jurgen Klopp. Itu dikoarkannya melalui media Welt Am Sonntag. Menurut Klopp, Dortmund hanya akan meladeni serangan bazooka Bayern dengan busur dan anak panah. “Besar kemungkinan mereka mencapai target. Tapi, Robin Hood berkata cukup dengan busur dan anak panah saja sudah berhasil,” sindir Klopp.

Pun demikian dengan skandal sponsor yang disebut Nikegate. Skandal yang melibatkan dua pemain Bayern dengan pihak sponsor itu pun juga terjadi di Dortmund. Bedanya, kali ini bukan karena pemain Dortmund mengenakan jersey selain keluaran apparel resmi klub, melainkan produk sponsor lain.
Pemain anyar Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang, kedapatan mengendarai mobil keluaran pabrikan asal Italia, Ferrari. Foto itu diambil tabloid Jerman, Bild, ketika penyerang yang musim lalu membela Saint Ettiene itu datang ke kompleks latihan Dortmund.

“Dortmund harus berhati-hati dengan adanya foto tersebut. Karena mereka mempunyai ikatan kerjasama dengan Opel. Setelah saya melihat ada pemainnya yang mengendarai mobil Ferrari, itu tidak ubahnya seperti pertanda Dortmund harus meletakkan busur dan anak panahnya,” balas Rummenigge dikutip dari Welt. (ren/jpnn)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/