32 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Pertaruhan Zona Champions

Lazio vs Intermilan

ROMA- Duel Lazio dan Inter Milan di Stadion Olimpico, Roma, Senin (14/5) dini hari nanti (siaran langsung Indosiar pukul 01.45 WIB), mengingatkan laga kedua tim pada 5 Mei 2002 silam di stadion yang sama. Kala itu, Inter berambisi meraih scudetto pertama sejak 1989. Namun, ambisi itu terkubur di Stadion Olimpico karena Inter kalah 2-4 dari Lazio. Sementara Juventus yang menjadi pesaing Inter kala itu sukses meraih tiga angka sehingga keluar sebagai juara Serie A 2001/2002.

Nah, skenario serupa terulang lagi Senin dini hari nanti. I Nerazzuri butuh kemenangan untuk memastikan satu tiket ke Liga Champions musim depan. Bila bisa mengalahkan Lazio, setidaknya Inter bakal menyelesaikan Serie A di zona Liga Eropa. Zona Liga Champions jadi bonus bila Udinese kalah. Sedangkan Lazio juga masih memiliki peluang yang sama untuk lolos ke Liga Champions musim depan. Karenanya, partai ini menjadi partai hidup mati bagi Lazio dan Inter Milan.

Pasukan Andrea Stramaccioni sendiri saat ini berada dalam tekanan. Tapi, pengalaman Javier Zanetti dkk berada dalam pressure jelas sudah lebih banyak ketimbang satu dasawarsa lalu.

“Memang peluang kami tak banyak, tapi kami masih berada dalam persaingan menuju Liga Champions. Setidaknya, kemenangan membuat kami tak harus menempuh babak kualifikasi,” cetus striker Inter Milan Dego Milito di La Republica.

Duel ini sendiri tidak akan mudah, karena Lazio juga ingin menjaga tempatnya saat ini. Ada perbedaan besar antara finis di peringkat empat, lima, atau enam. Semakin rendah posisi, membuat musim 2012/13 dimulai lebih awal karena babak III kualifikasi Liga Europa sudah mulai pada 2 Agustus.
“Kami berniat mengalahkan Inter, meski sekarang kami sedang dirundung masalah cedera. Kami tetap berlatih dengan intensitas tinggi walau cuma ada 14 orang,” cetus pelatih Eduardo Reja seperti dikutip Football Italia.

Duel ini memang sangat krusial buat kedua tim. Hal tersebut sampai membuat kapten Inter Zanetti sudah ikut berlatih pada Rabu pagi. Hal luar biasa mengingat beberapa jam sebelumnya, sang istri, Paula, baru saja melahirkan anak ketiganya, yang diberi nama Tomas.(net/bbs)

Lazio vs Intermilan

ROMA- Duel Lazio dan Inter Milan di Stadion Olimpico, Roma, Senin (14/5) dini hari nanti (siaran langsung Indosiar pukul 01.45 WIB), mengingatkan laga kedua tim pada 5 Mei 2002 silam di stadion yang sama. Kala itu, Inter berambisi meraih scudetto pertama sejak 1989. Namun, ambisi itu terkubur di Stadion Olimpico karena Inter kalah 2-4 dari Lazio. Sementara Juventus yang menjadi pesaing Inter kala itu sukses meraih tiga angka sehingga keluar sebagai juara Serie A 2001/2002.

Nah, skenario serupa terulang lagi Senin dini hari nanti. I Nerazzuri butuh kemenangan untuk memastikan satu tiket ke Liga Champions musim depan. Bila bisa mengalahkan Lazio, setidaknya Inter bakal menyelesaikan Serie A di zona Liga Eropa. Zona Liga Champions jadi bonus bila Udinese kalah. Sedangkan Lazio juga masih memiliki peluang yang sama untuk lolos ke Liga Champions musim depan. Karenanya, partai ini menjadi partai hidup mati bagi Lazio dan Inter Milan.

Pasukan Andrea Stramaccioni sendiri saat ini berada dalam tekanan. Tapi, pengalaman Javier Zanetti dkk berada dalam pressure jelas sudah lebih banyak ketimbang satu dasawarsa lalu.

“Memang peluang kami tak banyak, tapi kami masih berada dalam persaingan menuju Liga Champions. Setidaknya, kemenangan membuat kami tak harus menempuh babak kualifikasi,” cetus striker Inter Milan Dego Milito di La Republica.

Duel ini sendiri tidak akan mudah, karena Lazio juga ingin menjaga tempatnya saat ini. Ada perbedaan besar antara finis di peringkat empat, lima, atau enam. Semakin rendah posisi, membuat musim 2012/13 dimulai lebih awal karena babak III kualifikasi Liga Europa sudah mulai pada 2 Agustus.
“Kami berniat mengalahkan Inter, meski sekarang kami sedang dirundung masalah cedera. Kami tetap berlatih dengan intensitas tinggi walau cuma ada 14 orang,” cetus pelatih Eduardo Reja seperti dikutip Football Italia.

Duel ini memang sangat krusial buat kedua tim. Hal tersebut sampai membuat kapten Inter Zanetti sudah ikut berlatih pada Rabu pagi. Hal luar biasa mengingat beberapa jam sebelumnya, sang istri, Paula, baru saja melahirkan anak ketiganya, yang diberi nama Tomas.(net/bbs)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/