28 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Si Kutu Nikmati Bulan Madu

Argentina  vs Uruguay

MENDOZA- Masa-masa sulit Lionel Messi bersama timnas Argentina tampaknya sudah mulai berlalu. Yakni, masa-masa di mana Messi menjadi sasaran kritik lantaran produktif di klub (Barcelona), tapi mandul di timnas.  Kini, pemain berjuluk Si Kutu itu seolah tengah menikmati masa bulan madu bersama timnas.

Itu seiring lima gol yang telah dilesakkan Messi dalam lima matchday terakhir Argentina di kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona CONMEBOL. Dari lima gol tersebut, dua diantaranya dilesakkan ketika Argentina menjamu Uruguay pada matchday kesembilan kemarin pagi WIB. Dua gol Messi tercipta pada menit ke-66 dan 80.  Satu gol lainnya yang menggenapi kemenangan 3-0 Tango-julukan timnas Argentina disumbangkan Sergio guero (75″).

Selain memantapkan posisi Argentina di puncak klasemen sementara Zona CONMEBOL, dua gol Messi sekaligus menempatkan dirinya dalam deretan top scorer bersama Gonzalo Higuain dan Luis Suarez.  Ketiganya sama-sama telah mencetak enam gol.

Nah, bulan madu Messi semakin indah karena dia sebentar lagi bisa menyamai rekor gol legenda sepak bola Argentina Diego Maradona. Messi telah mengoleksi 30 gol atau tertinggal empat gol dari koleksi Maradona. Messi juga masih punya peluang mengejar rekor top scorer sepanjang masa Argentina Gabriel Batistuta dengan 56 gol, mengingat usianya masih 25 tahun.

“Saya selalu bahagia membela Argentina. Sekarang kami terus menang. Segalanya menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Saya juga senang karena suporter Argentina memperlakukan saya dengan penuh cinta,” kata Messi, seperti dikutip Reuters.

Messi menilai, suporter Argentina tidak lagi menekannya seperti dulu. “Itu terjadi di River Plate, kemudian Cordoba, dan saat ini di Mendoza. Saya bahagia suporter Argentina memperlakukan saya seperti suporter Barcelona memperlakukan saya,” jelasnya.

Soal dirinya yang kembali produktif bersama timnas, semua itu tidak lepas dari kontribusi pelatih Argentina Alejandro Sabella yang bisa mengakomodir kualitas Messi. “Itu membuat saya enjoy di lapangan dan terus mencetak gol,” ujarnya.

Berikutnya, Argentina harus melawat ke Santiago, menantang Cile pada 16 Oktober nanti. “Tidak ada kata lagi untuk mengungkapkan betapa hebat performanya (Messi). Dia unik. Saya harap kami bisa melakukannya lagi melawan Cile,” kata Aguero.
Sementara itu, kubu Uruguay secara sportif mengakui keunggulan Argentina. Uruguay yang mengandalkan serangan balik gagal menjebol gawang Argentina yang dikawal Sergio Romero.

“Saya pikir Argentina menang dengan baik. Hasilnya layak dan tidak ada yang bisa saya komplain. Kami bekerja keras dan cukup baik di pertahanan, tetapi kami sedikit melakukan kesalahan dan inilah yang terjadi,” jelas Oscar Tabarez, pelatih Uruguay, kepada FIFA.com. (ham/bas/jpnn)

Argentina  vs Uruguay

MENDOZA- Masa-masa sulit Lionel Messi bersama timnas Argentina tampaknya sudah mulai berlalu. Yakni, masa-masa di mana Messi menjadi sasaran kritik lantaran produktif di klub (Barcelona), tapi mandul di timnas.  Kini, pemain berjuluk Si Kutu itu seolah tengah menikmati masa bulan madu bersama timnas.

Itu seiring lima gol yang telah dilesakkan Messi dalam lima matchday terakhir Argentina di kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona CONMEBOL. Dari lima gol tersebut, dua diantaranya dilesakkan ketika Argentina menjamu Uruguay pada matchday kesembilan kemarin pagi WIB. Dua gol Messi tercipta pada menit ke-66 dan 80.  Satu gol lainnya yang menggenapi kemenangan 3-0 Tango-julukan timnas Argentina disumbangkan Sergio guero (75″).

Selain memantapkan posisi Argentina di puncak klasemen sementara Zona CONMEBOL, dua gol Messi sekaligus menempatkan dirinya dalam deretan top scorer bersama Gonzalo Higuain dan Luis Suarez.  Ketiganya sama-sama telah mencetak enam gol.

Nah, bulan madu Messi semakin indah karena dia sebentar lagi bisa menyamai rekor gol legenda sepak bola Argentina Diego Maradona. Messi telah mengoleksi 30 gol atau tertinggal empat gol dari koleksi Maradona. Messi juga masih punya peluang mengejar rekor top scorer sepanjang masa Argentina Gabriel Batistuta dengan 56 gol, mengingat usianya masih 25 tahun.

“Saya selalu bahagia membela Argentina. Sekarang kami terus menang. Segalanya menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Saya juga senang karena suporter Argentina memperlakukan saya dengan penuh cinta,” kata Messi, seperti dikutip Reuters.

Messi menilai, suporter Argentina tidak lagi menekannya seperti dulu. “Itu terjadi di River Plate, kemudian Cordoba, dan saat ini di Mendoza. Saya bahagia suporter Argentina memperlakukan saya seperti suporter Barcelona memperlakukan saya,” jelasnya.

Soal dirinya yang kembali produktif bersama timnas, semua itu tidak lepas dari kontribusi pelatih Argentina Alejandro Sabella yang bisa mengakomodir kualitas Messi. “Itu membuat saya enjoy di lapangan dan terus mencetak gol,” ujarnya.

Berikutnya, Argentina harus melawat ke Santiago, menantang Cile pada 16 Oktober nanti. “Tidak ada kata lagi untuk mengungkapkan betapa hebat performanya (Messi). Dia unik. Saya harap kami bisa melakukannya lagi melawan Cile,” kata Aguero.
Sementara itu, kubu Uruguay secara sportif mengakui keunggulan Argentina. Uruguay yang mengandalkan serangan balik gagal menjebol gawang Argentina yang dikawal Sergio Romero.

“Saya pikir Argentina menang dengan baik. Hasilnya layak dan tidak ada yang bisa saya komplain. Kami bekerja keras dan cukup baik di pertahanan, tetapi kami sedikit melakukan kesalahan dan inilah yang terjadi,” jelas Oscar Tabarez, pelatih Uruguay, kepada FIFA.com. (ham/bas/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/