BARCELONA- Lionel Messi merupakan salah satu kunci keberhasilan Barcelona dalam meraih kesuksesan. Karenanya, status megabintang layak dilekatkan pada diri pemain asal Argentina ini.
Ternyata, status megabintang yang disandang Messi membuat petinggi Barca kelabakan. Di saat manajemen klub coba memagari Messi dengan kontrak baru, sang pemain justru menuntut gaji tinggi.
Memang, kontrak Messi baru akan berakhir 2016 mendatang. Namun, seperti dilansir Tribalfootball, petinggi-petinggi Barcelona tengah dipusingkan dengan tuntutan gaji yang diajukan Messi. Bahkan, mereka mengaku terkejut dengan angka yang disodorkan pihak Messi agar bersedia meneken perpanjangan kontrak di Camp Nou.
Seperti diberitakan El Economista, Selasa (13/11), Barca memberikan penawaran gaji sebesar 10 juta euro (berkisar Rp122,230 miliar) per tahun. Ini berarti lebih kecil dari gaji sebelumnya 10,5 juta euro atau berkisar Rp128,342 miliar.
Tawaran itu jelas ditolak mentah-mentah oleh manajemen Messi. Menurut berita di Spanyol, Messi meminta gaji sebesar 15 juta euro (sekitar Rp183,346 miliar) per tahun.
Untuk sementara ini, manajemen Barca belum memberikan respons mengenai tuntutan gaji pemain yang baru saja menjadi ayah tersebut. Apalagi, Messi kini masih bersama rombongan Timnas Argentina jelang laga persahabatan kontra tuan rumah Arab Saudi.
Jika manajemen Barca mewujudkan permintaan sang pemain, maka penyerang tajam berusia 25 tahun itu menjadi pemain dengan gaji termahal kedua di dunia. Gaji termahal masih dipegang Samuel Eto’o yang mendapatkan bayaran sebesar 20 juta euro per tahun.
Messi terus memperlihatkan performa apiknya. Kemarin, dua gol yang dicetaknya ke gawang Mallorca, berhasil membawa Messi memecahkan rekor gol milik legenda hidup, Pele dengan mencetak 76 gol sepanjang musim 2012.(bbs/jpnn)
