MILAN– Mungkin musim inilah akhir cerita indah Inter Milan. Gagal di Serie A, Inter juga kandas di Liga Champion. Menang 2-1 lawan Marseilli tak menjamin mereka melaju ke babak perempat final.
Dengan serangkaian hasil itu, beredar kabar jika pemilik klub Massimo Moratti akan segera merombak skuad Inter. Moratti berencana mulai meremajakan Nerazzurri, kendati tidak lantas menanggalkan unsur pengalaman.
“Akan bijaksana untuk mulai memikirkan masa depan jangka panjang dari tim, membangun sebuah tim yang berintikan pemain muda,” kata Moratti di Football Italia.
“Tapi masalahnya adalah jika keadaan tidak berjalan baik setelah tiga pertandingan, akan ada penyesalan-penyesalan,” lanjutnya.
Berdasarkan analisis tersebut Moratti berindikasi akan memboyong sejumlah pemain baru, yang di antaranya adalah pemain muda potensial, dan memadukannya dengan sejumlah pemain lain yang lebih berpengalaman.
“Selain pemain baru yang muda, tim butuh pengalaman. Beberapa pemain akan tetap di sini tapi kami akan merekrut pemain anyar. Semua akan bergantung kepada proyek yang akan kami ren canakan dengan pelatih,” simpulnya.
Pada laga kontra Marseille di Giuseppe Meazza, dini hari kemarin, Nerazzurri memetik kemenangan 2-1 namun harus menerima kenyataan tersingkir.
Berupaya membalas kekalahan 0-1 di pertemuan pertama, Inter tampil kurang meyakinkan di paruh pertama. Gol baru bisa mereka buat di pertengahan babak kedua, tepatnya menit 75 melalui Diego Milito.
Laga sepertinya akan berlanjut ke perpanjangan waktu karena sampai menit 90 skor tak berubah. Namun di periode injury time, Brandao menjebol gawang Julio Cesar untuk mengubah skor jadi 1-1.
Dengan kondisi seperti itu Inter butuh bikin dua gol lagi untuk bisa lolos. Dan pada akhirnya mereka tak mampu melakukannya, karena cuma bisa menambah satu melalui eksekusi penalti Giampaolo Pazzini. Marseille juga harus kehilangan kiper Steve Mandanda di injury time setelah dia dikartu merah wasit. (bbs)