30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Tak Masalah Jadi Bek

PUNGGAWA senior Barcelona Javier Mascherano tidak menyesali dengan posisi barunya sebagai bek tengah di El Barca. Baginya, perubahan posisi tersebut membuat dirinya nyaman dan ingin menikmatinya.

Sejatinya, Mascherano merupakan gelandang bertahan. Namun sejak Barca krisis bek tengah, maka sepanjang musim lalu dia menjelma sebagai bek tengah andalan arahan pelatih Josep Guardiola.

“Di Barcelona saya ingin melanjutkan bermain sebagai bek tengah. Di mana saya merasa sangat nyaman dan mampu meraih performa terbaik saya,” ujar Mascherano, seperti disitat Radio 9, Minggu (15/7).

Meski mengalami perubahan posisi, namun pemain 28 tahun itu tetap memberikan rasa hormatnya kepada Guardiola yang memberi kepercayaan untuk menjabat sebagai bek tengah. Tentunya itu sangat berguna jika dia bisa menerapkannya di Timnas Argentina, meski sang pelatih Alejandro Sabella tak menyukainya.

“Pep merupakan pelatih yang meninggalkan efek besar pada karier saya. Saya bermain sepanjang musim sebagai bek, tapi saya tidak menyesali itu. Bahkan  Alejandro Sabella (pelatih Argentina) pun menyukai saya di posisi ini,” tandasnya. (bbs/jpnn)

PUNGGAWA senior Barcelona Javier Mascherano tidak menyesali dengan posisi barunya sebagai bek tengah di El Barca. Baginya, perubahan posisi tersebut membuat dirinya nyaman dan ingin menikmatinya.

Sejatinya, Mascherano merupakan gelandang bertahan. Namun sejak Barca krisis bek tengah, maka sepanjang musim lalu dia menjelma sebagai bek tengah andalan arahan pelatih Josep Guardiola.

“Di Barcelona saya ingin melanjutkan bermain sebagai bek tengah. Di mana saya merasa sangat nyaman dan mampu meraih performa terbaik saya,” ujar Mascherano, seperti disitat Radio 9, Minggu (15/7).

Meski mengalami perubahan posisi, namun pemain 28 tahun itu tetap memberikan rasa hormatnya kepada Guardiola yang memberi kepercayaan untuk menjabat sebagai bek tengah. Tentunya itu sangat berguna jika dia bisa menerapkannya di Timnas Argentina, meski sang pelatih Alejandro Sabella tak menyukainya.

“Pep merupakan pelatih yang meninggalkan efek besar pada karier saya. Saya bermain sepanjang musim sebagai bek, tapi saya tidak menyesali itu. Bahkan  Alejandro Sabella (pelatih Argentina) pun menyukai saya di posisi ini,” tandasnya. (bbs/jpnn)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/