32 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Juara Paruh Musim, Juara Akhir Musim?

MADRID-Klub raksasa Spanyol Real Madrid sudah memastikan status sebagai juara musim dingin Liga Spanyol. Didukung sejarah dan catatan statistik yang bagus, ini harusnya jadi peluang El Real kembali bertahta di Spanyol.

Adalah kemenangan 2-1 atas Mallorca di pekan ke-19 malam kemarin yang mengantar Madrid menjadi juara musim dingin di musim kompetisi 2011/2012 ini. Dengan sudah melakoni satu pertandingan lebih banyak, El Real memimpin delapan poin atas Barcelona di urutan dua.
Sebagai catatan, roda liga sesungguhnya baru menuntaskan 18 pertandingan. Namun akhir pekan ini dianggap sudah masuk pekan ke-19 kompetisi, lantaran pertandingan pekan pertama hingga kini belum digelar terkait pemogokan yang sempat terjadi.

Kembali ke Real Madrid, ini merupakan kali pertama dalam empat musim terakhir Madrid meraih status juara musim dingin. Namun kali terakhir ‘Si Putih’ melakukannya di periode 2007/2008, mereka berhasil menuntaskan kompetisi di urutan teratas, alias jadi juara Liga Spanyol.
Statistik mencatat kalau dalam delapan musim terakhir, tim yang memuncaki klasemen di paruh kompetisi tujuh di antaranya menuntaskan dengan jadi juara.

Satu-satunya pengecualian terjadi di tahun 2006/2007, di mana saat itu Barcelona bersama Frank Rijkaard disalip oleh Real Madrid yang dibesut Fabio Capello di paruh kedua kompetisi.

Sementara dalam 80 tahun, 43 tim yang jadi juara di musim dingin berhasil melanjutkan dengan jadi juara liga, atau mencapai prosentase 53,7%. Sedangkan dalam kasus Madrid, dari 32 kesempatan mereka jadi juara musim dingin, 23 di antaranya berhasil diselesaikan sebagai kampiun.
Menanggapi sukses Real Madrid hingga paruh musim, striker Gonzalo Higuain mengungkapkan jika sukses itu tak terlepas dari peran  Jose Mourinho yang mampu mengangkat motivasi anak asuhnya.

“Apa yang pelatih katakan kepada kami di ruang ganti mampu membangkitkan motivasi kami. Mourinho adalah motivator yang alami dan itu terlihat di atas lapangan. Kami memberikan segalanya usai  semuanya berantakan pada babak pertama. Dan, syukurlah kami dapat meraih kemenangan pada banyak pertandingan ,” ujar Higuain seperti yang dilansir oleh laman resmi klub.

“Kami tahu pertandingan tersebut akan berjalan sulit dan skuad Mallorca berbeda dengan musim lalu. Sekarang kami harus menikmati kemenangan ini dan istirahat. Ada cukup waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi Barcelona di ajang Copa del Rey,” tuntas Higuain. (bbs/jpnn)

MADRID-Klub raksasa Spanyol Real Madrid sudah memastikan status sebagai juara musim dingin Liga Spanyol. Didukung sejarah dan catatan statistik yang bagus, ini harusnya jadi peluang El Real kembali bertahta di Spanyol.

Adalah kemenangan 2-1 atas Mallorca di pekan ke-19 malam kemarin yang mengantar Madrid menjadi juara musim dingin di musim kompetisi 2011/2012 ini. Dengan sudah melakoni satu pertandingan lebih banyak, El Real memimpin delapan poin atas Barcelona di urutan dua.
Sebagai catatan, roda liga sesungguhnya baru menuntaskan 18 pertandingan. Namun akhir pekan ini dianggap sudah masuk pekan ke-19 kompetisi, lantaran pertandingan pekan pertama hingga kini belum digelar terkait pemogokan yang sempat terjadi.

Kembali ke Real Madrid, ini merupakan kali pertama dalam empat musim terakhir Madrid meraih status juara musim dingin. Namun kali terakhir ‘Si Putih’ melakukannya di periode 2007/2008, mereka berhasil menuntaskan kompetisi di urutan teratas, alias jadi juara Liga Spanyol.
Statistik mencatat kalau dalam delapan musim terakhir, tim yang memuncaki klasemen di paruh kompetisi tujuh di antaranya menuntaskan dengan jadi juara.

Satu-satunya pengecualian terjadi di tahun 2006/2007, di mana saat itu Barcelona bersama Frank Rijkaard disalip oleh Real Madrid yang dibesut Fabio Capello di paruh kedua kompetisi.

Sementara dalam 80 tahun, 43 tim yang jadi juara di musim dingin berhasil melanjutkan dengan jadi juara liga, atau mencapai prosentase 53,7%. Sedangkan dalam kasus Madrid, dari 32 kesempatan mereka jadi juara musim dingin, 23 di antaranya berhasil diselesaikan sebagai kampiun.
Menanggapi sukses Real Madrid hingga paruh musim, striker Gonzalo Higuain mengungkapkan jika sukses itu tak terlepas dari peran  Jose Mourinho yang mampu mengangkat motivasi anak asuhnya.

“Apa yang pelatih katakan kepada kami di ruang ganti mampu membangkitkan motivasi kami. Mourinho adalah motivator yang alami dan itu terlihat di atas lapangan. Kami memberikan segalanya usai  semuanya berantakan pada babak pertama. Dan, syukurlah kami dapat meraih kemenangan pada banyak pertandingan ,” ujar Higuain seperti yang dilansir oleh laman resmi klub.

“Kami tahu pertandingan tersebut akan berjalan sulit dan skuad Mallorca berbeda dengan musim lalu. Sekarang kami harus menikmati kemenangan ini dan istirahat. Ada cukup waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi Barcelona di ajang Copa del Rey,” tuntas Higuain. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/