30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Tetap Laga Sulit

BARCELONA-Juara bertahan La Liga Primera Barcelona boleh memenangi laga final melawan Manchester United pada 2009. Namun, Pep Guardiola memprediksi jika calon lawannya takkan mudah dikalahkan.
Entrenador berusia 40 tahun itu menggambarkan The Red Devils layaknya Real Madrid, rival berat yang mereka singkirkan di semifinal. Kendati Barca bisa melewati hadangan El Real, Pep mengaku bahwa melakukannya bukan hal yang mudah.

Barca menang 2-0 pada pertemuan perdana di Santiago Bernabeu, sebelum akhirnya bermain imbang 1-1 di Camp Nou. Pada pertemuan pertama, Barca yang dominan baru bisa mencetak gol setelah Madrid bermain dengan 10 pemain.

Fakta bahwa meski dominan, namun lawan bisa memberikan perlawanan alot sangat dipahami oleh Pep jelang laga final. Ada beberapa alasan mengapa United disebut Pep wajib diwaspadai kali ini. Dituturkannya, ‘Setan Merah’ punya determinasi tinggi kala menghadapi lawan kuat dan yang lebih penting lagi, mereka punya serangan balik yang berbahaya.

“Manchester United adalah tim yang sangat kuat, sama seperti Real Madrid. Kami harus berhati-hati karena mereka bisa mencetak gol ke gawang Anda melalui serangan balik,” bilang Pep
“Kami harus tahu bagaimana caranya menginterpretasikan laga final, berdasarkan bagaimana mereka bermain dan bermain dengan gaya kami sendiri,” tukasnya.Di tempat terpisah bek Manchester United Rio Ferdinand mengatakan bahwa Lionel Messi jelas merupakan ancaman bagi pertahanan Manchester United. Namun, ia juga tahu bahwa Barcelona bukan cuma Messi seorang.
Catatan statistik Messi di Liga Champions musim ini fantastis. Ia bermain di 12 laga dengan 957 menit bermain, menorehkan 11 gol dan tiga assist.

Sejauh ini, Messi sudah berlaga sebanyak 54 kali di semua kompetisi. Jumlah gol yang diciptakannya? 52. Luar biasa, bukan.

Namun, masih ada pemain-pemain Barca lain yang bepotensi membahayakan pertahanan The Red Devils. Xavi Hernandez dan Andres Iniesta jelas harus mendapatkan perhatian juga, kalau ‘Setan Merah’ tak mau Los Cules berkuasa di lini tengah dengan segala operan cepatnya.

Di lini depan pun Barca masih memiliki David Villa dan Pedro Rodriguez. Jadi, wajar apabila Ferdinand mengingatkan supaya klubnya tidak fokus ke Messi seorang. “Messi adalah salah satu, jika bukan satu-satunya, yang terbaik di dunia. Dia bisa melukai Anda di area mana pun di lapangan,” ujarnya seperti dilansir Guardian.
“Ini bukan soal menyuruh satu atau dua orang untuk menjaganya, ini akan menjadi bagaimana kami menghadapi keseluruhan tim,” tegas Ferdinand.

“Namun, mereka akan berpikir hal yang sama dengan pemain yang kami miliki. Kami juga memiliki pemain-pemain yang bisa melukai Anda di area mana pun di lapangan,” tambah Rio lagi. (bbs/jpnn)

BARCELONA-Juara bertahan La Liga Primera Barcelona boleh memenangi laga final melawan Manchester United pada 2009. Namun, Pep Guardiola memprediksi jika calon lawannya takkan mudah dikalahkan.
Entrenador berusia 40 tahun itu menggambarkan The Red Devils layaknya Real Madrid, rival berat yang mereka singkirkan di semifinal. Kendati Barca bisa melewati hadangan El Real, Pep mengaku bahwa melakukannya bukan hal yang mudah.

Barca menang 2-0 pada pertemuan perdana di Santiago Bernabeu, sebelum akhirnya bermain imbang 1-1 di Camp Nou. Pada pertemuan pertama, Barca yang dominan baru bisa mencetak gol setelah Madrid bermain dengan 10 pemain.

Fakta bahwa meski dominan, namun lawan bisa memberikan perlawanan alot sangat dipahami oleh Pep jelang laga final. Ada beberapa alasan mengapa United disebut Pep wajib diwaspadai kali ini. Dituturkannya, ‘Setan Merah’ punya determinasi tinggi kala menghadapi lawan kuat dan yang lebih penting lagi, mereka punya serangan balik yang berbahaya.

“Manchester United adalah tim yang sangat kuat, sama seperti Real Madrid. Kami harus berhati-hati karena mereka bisa mencetak gol ke gawang Anda melalui serangan balik,” bilang Pep
“Kami harus tahu bagaimana caranya menginterpretasikan laga final, berdasarkan bagaimana mereka bermain dan bermain dengan gaya kami sendiri,” tukasnya.Di tempat terpisah bek Manchester United Rio Ferdinand mengatakan bahwa Lionel Messi jelas merupakan ancaman bagi pertahanan Manchester United. Namun, ia juga tahu bahwa Barcelona bukan cuma Messi seorang.
Catatan statistik Messi di Liga Champions musim ini fantastis. Ia bermain di 12 laga dengan 957 menit bermain, menorehkan 11 gol dan tiga assist.

Sejauh ini, Messi sudah berlaga sebanyak 54 kali di semua kompetisi. Jumlah gol yang diciptakannya? 52. Luar biasa, bukan.

Namun, masih ada pemain-pemain Barca lain yang bepotensi membahayakan pertahanan The Red Devils. Xavi Hernandez dan Andres Iniesta jelas harus mendapatkan perhatian juga, kalau ‘Setan Merah’ tak mau Los Cules berkuasa di lini tengah dengan segala operan cepatnya.

Di lini depan pun Barca masih memiliki David Villa dan Pedro Rodriguez. Jadi, wajar apabila Ferdinand mengingatkan supaya klubnya tidak fokus ke Messi seorang. “Messi adalah salah satu, jika bukan satu-satunya, yang terbaik di dunia. Dia bisa melukai Anda di area mana pun di lapangan,” ujarnya seperti dilansir Guardian.
“Ini bukan soal menyuruh satu atau dua orang untuk menjaganya, ini akan menjadi bagaimana kami menghadapi keseluruhan tim,” tegas Ferdinand.

“Namun, mereka akan berpikir hal yang sama dengan pemain yang kami miliki. Kami juga memiliki pemain-pemain yang bisa melukai Anda di area mana pun di lapangan,” tambah Rio lagi. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/