28.9 C
Medan
Sunday, June 16, 2024

Pasir Hangat, Air Sedingin Es

Menikmati Matahari Musim Panas di Sopot

Polandia tidak hanya menjadi gudang sejarah, yang diwujudkan dengan museum dan monumen. Negara di Eropa Tengah ini juga punya garis pantai yang cantik. Musim panas menjadi saat paling tepat untuk menikmati pantai.

ORANG Polandia sering tersinggung kalau ditanya, apakah Polandia punya pantai. Meski sebenarnya, mereka sendiri menyadari bahwa pertanyaan itu cukup bisa dimengerti. Sebagai salah satu negara di Eropa Tengah, banyak yang mengira mereka negara landlocked alias tidak punya pantai.

Padahal, Polandia memiliki garis pantai yang lumayan panjang, yakni sekitar 700 kilometer. Terletak di bagian utara, yang berhadapan langsung dengan Laut Balitk, dan membentang dari Swinoujscjie di barat dan berakhir di Krynica Morska di bagian timur. Kota-kota yang dilewati adalah rangkaian Trikota Gdansk, Sopot, dan Gdynia. Masing-masing punya pantai wisata yang cantik.

Di antara ketiganya, Sopot lah yang paling terkenal. Pasirnya lembut berwarna keemasan, sementara airnya hijau jernih. Tidak ada nyiur melambai atau pohon kelapa di sini. Sebagai gantinya, pepohonan khas subtropis seperti cemara dan pinus membentang di kejauhan.

Sementara musim panas di kota-kota lain Polandia baru terjadi pada awal Juli, di Sopot matahari bersinar sangat cerah. Langit bersih tanpa awan, dan suhu bisa mencapai 36 derajat. Sungguh hangat. Tak mengherankan banyak warga kota memanfaatkan kesempatan itu untuk berjemur. Satu-satunya yang kurang hanya ombak.

Ya, pantai-pantai di Polandia pelit ombak. Airnya sangat tenang, seperti air danau saja. “Karena sebenarnya ini bukan laut. Memang pantai ini berbatasan langsung dengan Laut Baltik, tapi dari struktur perairannya, lebih mirip teluk. Bukan laut lepas,” papar Lukasz, salah seorang pengunjung. “Bukan tempat yang tepat buat main selancar, tapi masih banyak yang bisa dilakukan,” lanjut pria yang datang dengan pacarnya tersebut.

Pantai di Sopot memang paling cocok untuk bersantai. Bukan untuk melakukan olahraga ekstrem seperti surfing, atau sekadar main banana boat dan semacamnya. Sebab, airnya terlalu tenang. Aktivitas paling oke di sini adalah leyeh-leyeh di atas pasir menikmati hangatnya sinar matahari. Buat anak-anak kecil, membuat istana pasir adalah agenda wajib. Jika matahari sudah agak turun sekitar pukul tujuh sore, pengunjung bisa main sepak bola atau voli pantai.

Meski udara cukup panas, jangan coba-coba berenang di laut. Terutama jika tak tahan dingin. Sebab, begitu mencelupkan kaki ke air, brrrr, dinginnya setengah mati. Seperti air es. Maklum, perairan itu cukup dekat dengan lingkar kutub utara. Hanya angsa dan bebek yang berani berenang di laut. Selain pantai, di Sopot juga dibangun marina. Tentu bukan marina biasa, melainkan marina hias untuk wisata.

“Menikmati udara laut dan melihat pemandangan saja sudah menyenangkan buat kami. Tidak banyak pantai di Polandia, jadi kami puas memiliki Sopot,” ungkap Natalya Morawska, pengunjung lain.  (na/jpnn)

Menikmati Matahari Musim Panas di Sopot

Polandia tidak hanya menjadi gudang sejarah, yang diwujudkan dengan museum dan monumen. Negara di Eropa Tengah ini juga punya garis pantai yang cantik. Musim panas menjadi saat paling tepat untuk menikmati pantai.

ORANG Polandia sering tersinggung kalau ditanya, apakah Polandia punya pantai. Meski sebenarnya, mereka sendiri menyadari bahwa pertanyaan itu cukup bisa dimengerti. Sebagai salah satu negara di Eropa Tengah, banyak yang mengira mereka negara landlocked alias tidak punya pantai.

Padahal, Polandia memiliki garis pantai yang lumayan panjang, yakni sekitar 700 kilometer. Terletak di bagian utara, yang berhadapan langsung dengan Laut Balitk, dan membentang dari Swinoujscjie di barat dan berakhir di Krynica Morska di bagian timur. Kota-kota yang dilewati adalah rangkaian Trikota Gdansk, Sopot, dan Gdynia. Masing-masing punya pantai wisata yang cantik.

Di antara ketiganya, Sopot lah yang paling terkenal. Pasirnya lembut berwarna keemasan, sementara airnya hijau jernih. Tidak ada nyiur melambai atau pohon kelapa di sini. Sebagai gantinya, pepohonan khas subtropis seperti cemara dan pinus membentang di kejauhan.

Sementara musim panas di kota-kota lain Polandia baru terjadi pada awal Juli, di Sopot matahari bersinar sangat cerah. Langit bersih tanpa awan, dan suhu bisa mencapai 36 derajat. Sungguh hangat. Tak mengherankan banyak warga kota memanfaatkan kesempatan itu untuk berjemur. Satu-satunya yang kurang hanya ombak.

Ya, pantai-pantai di Polandia pelit ombak. Airnya sangat tenang, seperti air danau saja. “Karena sebenarnya ini bukan laut. Memang pantai ini berbatasan langsung dengan Laut Baltik, tapi dari struktur perairannya, lebih mirip teluk. Bukan laut lepas,” papar Lukasz, salah seorang pengunjung. “Bukan tempat yang tepat buat main selancar, tapi masih banyak yang bisa dilakukan,” lanjut pria yang datang dengan pacarnya tersebut.

Pantai di Sopot memang paling cocok untuk bersantai. Bukan untuk melakukan olahraga ekstrem seperti surfing, atau sekadar main banana boat dan semacamnya. Sebab, airnya terlalu tenang. Aktivitas paling oke di sini adalah leyeh-leyeh di atas pasir menikmati hangatnya sinar matahari. Buat anak-anak kecil, membuat istana pasir adalah agenda wajib. Jika matahari sudah agak turun sekitar pukul tujuh sore, pengunjung bisa main sepak bola atau voli pantai.

Meski udara cukup panas, jangan coba-coba berenang di laut. Terutama jika tak tahan dingin. Sebab, begitu mencelupkan kaki ke air, brrrr, dinginnya setengah mati. Seperti air es. Maklum, perairan itu cukup dekat dengan lingkar kutub utara. Hanya angsa dan bebek yang berani berenang di laut. Selain pantai, di Sopot juga dibangun marina. Tentu bukan marina biasa, melainkan marina hias untuk wisata.

“Menikmati udara laut dan melihat pemandangan saja sudah menyenangkan buat kami. Tidak banyak pantai di Polandia, jadi kami puas memiliki Sopot,” ungkap Natalya Morawska, pengunjung lain.  (na/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/