BELO HORIZONTE-Sepanjang sejarah Piala Konfederasi, ada sembilan pemain yang bisa membuat (minimal) hat-trick. Orang kesembilan itu adalah Nnamdi Oduamadi, yang mencetaknya untuk Nigeria tadi malam.
Hat-trick pertama dilakukan Vladimir Smicer (Republik Ceko), saat timnya menyikat Uni Emirat Arab 6-1 di babak grup pada 17 Desember 1997.
Ronaldo dan Romario mengikuti rekor Smicer ketika mereka berdua tampil bersama Brasil di final 1997 melawan Australia. Tiga gol dari masing-masing kedua pemain itu membawa tim Samba menang 6-0 dan menjadi juara.
Ha-trick keempat ditorehkan Cuauhtemoc Blanco (Meksiko) di Piala Konfederasi 1999, pada 25 Juli, kala timnya menundukkan Arab Saudi 5-1. Faktanya, ia membuat lebih dari tiga gol, melainkan empat.
Uniknya, empat hari setelah timnya dikalahkan Meksiko, pemain Arab Marzouk Al-Otaibi berhasil mengikuti Blanco, yaitu mencetak empat gol. Itu terjadi saat Arab menekuk Mesir 5-1. Sampai saat ini hanya Blanco dan Al-Otaibi yang pernah mengemas empat gol dalam satu laga.
Pencetak hat-trick keenam adalah Ronaldinho (Brasil) di semifinal 1999 (ke gawang Arab Saudi, menang 8-2). Selanjutnya adalah Carlos Figueroa dari Argentina dan Fernando Torres. (bbs/jpnn)