31 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Jawara Belum Garang

(0)Dresden v Mancity(0)

RICUH: Mario Balotelli  membuat kericuhan  skuad Manchester City sendiri  kompetisi musim lalu. Jelang musim baru, Manchester City belum menunjukkan kekuatan maksimal.//AFP PHOTO/PAUL ELLIS
RICUH: Mario Balotelli membuat kericuhan di skuad Manchester City sendiri pada kompetisi musim lalu. Jelang musim baru, Manchester City belum menunjukkan kekuatan maksimal.//AFP PHOTO/PAUL ELLIS

DRESDEN- Jawara Liga Inggris musim lalu, Manchester City kembali menuai hasil inferior di partai ujicoba pra musim. Setelah dikalahkan klub asal Arab Saudi, Al Hilal, klub asuhan Roberto Mancini ditahan imbang oleh klub divisi dua Liga Jerman, Dynamo Dresden.

Padahal pada laga dini hari kemarin, Manchester City sudah tampil dengan skuad lebih bagus. Namun City gagal membuka barisan pertahanan lawan selama 15 menit.

Peluang diperoleh City saat Toure menyodorkan bola kepada Tevez, yang selanjutnya memberikan umpan kepada Lopes. Tapi tendangan pemain muda Portugal ini dapat diblok Sebastian Schuppan.

Dresden nyaris membuat kejutan memanfaatkan kesalahan Costel Pantilimon. Pelapis Joe Hart ini menepis tendangan bebas Filip Trojan, dan selanjutnya dipaksa melakukan penyelamatan dari upaya David Solga.

Selepas itu, City melanjutkan dominasi mereka di babak pertama. Namun Dresden nyaris unggul menjelang babak pertama usai, sayangnya tandukan Solga masih melebar dari gawang.
City belum memperlihatkan permainan memuaskan, dan minim menciptakan peluang di wilayah pertahanan Dresden.

Pada laga ini, manajer Roberto Mancini menurunkan skuad terbaiknya, termasuk Yaya Toure, Sergio Aguero, dan Carlos Tevez, serta dua pemain yang sedang menjalani trial, Nir Biton dan Marcos Lopes. Pasukan yang dimainkan tak jauh berbeda seperti ketika dikalahkan Al Hilal 1-0 di laga sebelumnya.

Mancini memasukkan pemain trial lainnya, Mario Jelavic, di awal babak kedua. Mancini berharap pemain muda ini mampu menambah daya gedor The Citizen yang nyaris tak terlihat di babak pertama.

Namun harapan Mancini tidak membuahkan hasil. Satu-satunya ancaman yang bisa diberikan City diperoleh melalui Vladimir Weiss. Namun tendangan lambung pemain pengganti ini dapat ditepis kiper pengganti Florian Fromlowitz.

Tak lama berselang, Vincent Kompany terkapar di atas lapangan pada menit ke-70 setelah mendapat cedera hamstring, dan selanjutnya diganti Karim Rekik. Skor imbang tanpa gol ini bertahan hingga pluit panjang ditiupkan wasit.

Di sisi lain, Roberto Mancini menegaskan timnya tidak boleh puas setelah menjuarai Premier League musim lalu dan harus melupakan kemenangan bersejarah The Citizens tersebut demi menghadapi musim depan.

“Kami melakukan pekerjaan dengan baik selama dua tahun terakhir dan saya berharap kami bisa melakukan yang lebih baik dalam lima tahun mendatang,” kata Mancini kepada City TV, Rabu (18/7).

“Tapi kami tidak bisa beristirahat atau mulai berpikir bahwa karena kami memenangkan gelar, kami adalah yang terbaik. Hal ini lebih sulit untuk memenangkan gelar ketika Anda menjadi juara bertahan,” papar Pelatih berkebangsaan Italia ini.

City sendiri telah memulai laga pra-musim mereka sejak pekan lalu setelah kalah 1-0 dari klub Arab Saudi, Al-Hilal, Joe Hart cs hanya bermain imbang 0-0 melawan Dynamo Dresden. Selain, itu, skipper City, Vincent Kompany juga terlihat terpincang-pincang pada menit ke-68 saat The Citizens melawan Dynamo, karena menderita cedera hamstring. (bbs/jpnn/ful)

(0)Dresden v Mancity(0)

RICUH: Mario Balotelli  membuat kericuhan  skuad Manchester City sendiri  kompetisi musim lalu. Jelang musim baru, Manchester City belum menunjukkan kekuatan maksimal.//AFP PHOTO/PAUL ELLIS
RICUH: Mario Balotelli membuat kericuhan di skuad Manchester City sendiri pada kompetisi musim lalu. Jelang musim baru, Manchester City belum menunjukkan kekuatan maksimal.//AFP PHOTO/PAUL ELLIS

DRESDEN- Jawara Liga Inggris musim lalu, Manchester City kembali menuai hasil inferior di partai ujicoba pra musim. Setelah dikalahkan klub asal Arab Saudi, Al Hilal, klub asuhan Roberto Mancini ditahan imbang oleh klub divisi dua Liga Jerman, Dynamo Dresden.

Padahal pada laga dini hari kemarin, Manchester City sudah tampil dengan skuad lebih bagus. Namun City gagal membuka barisan pertahanan lawan selama 15 menit.

Peluang diperoleh City saat Toure menyodorkan bola kepada Tevez, yang selanjutnya memberikan umpan kepada Lopes. Tapi tendangan pemain muda Portugal ini dapat diblok Sebastian Schuppan.

Dresden nyaris membuat kejutan memanfaatkan kesalahan Costel Pantilimon. Pelapis Joe Hart ini menepis tendangan bebas Filip Trojan, dan selanjutnya dipaksa melakukan penyelamatan dari upaya David Solga.

Selepas itu, City melanjutkan dominasi mereka di babak pertama. Namun Dresden nyaris unggul menjelang babak pertama usai, sayangnya tandukan Solga masih melebar dari gawang.
City belum memperlihatkan permainan memuaskan, dan minim menciptakan peluang di wilayah pertahanan Dresden.

Pada laga ini, manajer Roberto Mancini menurunkan skuad terbaiknya, termasuk Yaya Toure, Sergio Aguero, dan Carlos Tevez, serta dua pemain yang sedang menjalani trial, Nir Biton dan Marcos Lopes. Pasukan yang dimainkan tak jauh berbeda seperti ketika dikalahkan Al Hilal 1-0 di laga sebelumnya.

Mancini memasukkan pemain trial lainnya, Mario Jelavic, di awal babak kedua. Mancini berharap pemain muda ini mampu menambah daya gedor The Citizen yang nyaris tak terlihat di babak pertama.

Namun harapan Mancini tidak membuahkan hasil. Satu-satunya ancaman yang bisa diberikan City diperoleh melalui Vladimir Weiss. Namun tendangan lambung pemain pengganti ini dapat ditepis kiper pengganti Florian Fromlowitz.

Tak lama berselang, Vincent Kompany terkapar di atas lapangan pada menit ke-70 setelah mendapat cedera hamstring, dan selanjutnya diganti Karim Rekik. Skor imbang tanpa gol ini bertahan hingga pluit panjang ditiupkan wasit.

Di sisi lain, Roberto Mancini menegaskan timnya tidak boleh puas setelah menjuarai Premier League musim lalu dan harus melupakan kemenangan bersejarah The Citizens tersebut demi menghadapi musim depan.

“Kami melakukan pekerjaan dengan baik selama dua tahun terakhir dan saya berharap kami bisa melakukan yang lebih baik dalam lima tahun mendatang,” kata Mancini kepada City TV, Rabu (18/7).

“Tapi kami tidak bisa beristirahat atau mulai berpikir bahwa karena kami memenangkan gelar, kami adalah yang terbaik. Hal ini lebih sulit untuk memenangkan gelar ketika Anda menjadi juara bertahan,” papar Pelatih berkebangsaan Italia ini.

City sendiri telah memulai laga pra-musim mereka sejak pekan lalu setelah kalah 1-0 dari klub Arab Saudi, Al-Hilal, Joe Hart cs hanya bermain imbang 0-0 melawan Dynamo Dresden. Selain, itu, skipper City, Vincent Kompany juga terlihat terpincang-pincang pada menit ke-68 saat The Citizens melawan Dynamo, karena menderita cedera hamstring. (bbs/jpnn/ful)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/