25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Salahkan Buffon, Maxes dapat Hukuman

MILAN- Tensi panas usai laga AC Milan kontra Juventus masih belum mereda. Bahkan presiden UEFA, Michel Platini ikut angkat bicara.
Setelah laga yang berakhir imbang 1-1 dan dibayangi oleh kontroversi seputar dianulirnya gol Sulley Muntari itu, Buffon menyebut jika ia juga takkan mengakui pada wasit andai ia mengetahui bola yang ditepisnya kala itu sudah melewati garis gawang.

Kapten timnas Italia itu pun banyak menerima kritik karena dianggap tak mengusung tanggung jawab dalam pemilihan katanya, termasuk Platini yang menganggap sikap Buffon kurang bijak.

“Buffon sudah melangkah terlalu jauh dengan kata-katanya dan antara Turin dengan Milan harusnya tak ada perang,” tukas mantan pemain Prancis yang notabene merupakan legenda Juventus itu.

“Jika wasit menanyakan padanya, dan ia mengatakan ‘tidak’ maka itu akan menggambarkannya sebagai sosok pembohong. Jika saya mencetak gol dengan tangan saya, dan wasit bertanya pada saya, saya akan mengatakan jika saya mencetak gol dengan tangan,” katanya.

Sementara itu Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri tak mau terseret dalam kontroversi usai laga lawan Juventus ini.
“Ada rasa geram karena itu pertandingan penting. Episode tertentu muncul dalam pertandingan dan mereka harus dihadapi dengan ketenangan. Wasit memang bisa saja membuat kesalahan,” tegas mantan allenatore Cagliari itu.

“Saya kecewa dengan insiden yang terjadi, namun saya tak punya keluhan terhadap wasit. Ada kesalahan memang, namun laga dipimpin dengan baik. Kita bisa selesaikan semua tanpa pernyataan yang menyulut tensi di akhir laga. Kami kecewa, tapi saya tak ingin menciptakan tensi lebih panas,” ungkapnya.

Sementara menyikapi komentar Gianluigi Buffon yang bersikeras tak mau mengakui gol Muntari, Allegri hanya menjawab, “Saya lebih baik membicarakan sepak bola. Wasit harus mengambil keputusan, jadi tanggung jawab itu milik mereka,” ungkapnya.
Di sisi lain pemain bertahan AC Milan Philippe Mexes mendapatkan hukuman larangan bermain sebanyak tiga pertandingan setelah kedapatan mengasari pemain Juventus Marco Boriello, dalam duel kedua tim akhir pekan lalu.

San Siro akhir pekan lalu diramaikan dengan duel sengit antara Rossoneri sang tuan rumah kontra Bianconeri yang datang sebagai tim tamu. Sengit, bukan cuma karena posisi keduanya yang bersaing ketat di papan atas klasemen tetapi juga karena sejumlah insiden di lapangan.
Salah satu insiden tersebut adalah saat Mexes memukul rusuk Boriello, yang kebetulan adalah mantan rekan setimnya di AS Roma. Insiden itu luput dari pengamatan ofisial pertandingan, tapi tidak dari kamera video.

Setelah dilakukan penyelidikan, Mexes pun diputuskan bersalah dan kini dijatuhi hukuman larangan bermain sebanyak tiga pertandingan, sebagaimana diwartakan Football Italia.

Dengan hukuman tersebut maka si pemain Prancis kini tidak bisa membela Milan di dalam pertandingan melawan Palermo, Lecce, dan juga Parma.(bbs/jpnn)

MILAN- Tensi panas usai laga AC Milan kontra Juventus masih belum mereda. Bahkan presiden UEFA, Michel Platini ikut angkat bicara.
Setelah laga yang berakhir imbang 1-1 dan dibayangi oleh kontroversi seputar dianulirnya gol Sulley Muntari itu, Buffon menyebut jika ia juga takkan mengakui pada wasit andai ia mengetahui bola yang ditepisnya kala itu sudah melewati garis gawang.

Kapten timnas Italia itu pun banyak menerima kritik karena dianggap tak mengusung tanggung jawab dalam pemilihan katanya, termasuk Platini yang menganggap sikap Buffon kurang bijak.

“Buffon sudah melangkah terlalu jauh dengan kata-katanya dan antara Turin dengan Milan harusnya tak ada perang,” tukas mantan pemain Prancis yang notabene merupakan legenda Juventus itu.

“Jika wasit menanyakan padanya, dan ia mengatakan ‘tidak’ maka itu akan menggambarkannya sebagai sosok pembohong. Jika saya mencetak gol dengan tangan saya, dan wasit bertanya pada saya, saya akan mengatakan jika saya mencetak gol dengan tangan,” katanya.

Sementara itu Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri tak mau terseret dalam kontroversi usai laga lawan Juventus ini.
“Ada rasa geram karena itu pertandingan penting. Episode tertentu muncul dalam pertandingan dan mereka harus dihadapi dengan ketenangan. Wasit memang bisa saja membuat kesalahan,” tegas mantan allenatore Cagliari itu.

“Saya kecewa dengan insiden yang terjadi, namun saya tak punya keluhan terhadap wasit. Ada kesalahan memang, namun laga dipimpin dengan baik. Kita bisa selesaikan semua tanpa pernyataan yang menyulut tensi di akhir laga. Kami kecewa, tapi saya tak ingin menciptakan tensi lebih panas,” ungkapnya.

Sementara menyikapi komentar Gianluigi Buffon yang bersikeras tak mau mengakui gol Muntari, Allegri hanya menjawab, “Saya lebih baik membicarakan sepak bola. Wasit harus mengambil keputusan, jadi tanggung jawab itu milik mereka,” ungkapnya.
Di sisi lain pemain bertahan AC Milan Philippe Mexes mendapatkan hukuman larangan bermain sebanyak tiga pertandingan setelah kedapatan mengasari pemain Juventus Marco Boriello, dalam duel kedua tim akhir pekan lalu.

San Siro akhir pekan lalu diramaikan dengan duel sengit antara Rossoneri sang tuan rumah kontra Bianconeri yang datang sebagai tim tamu. Sengit, bukan cuma karena posisi keduanya yang bersaing ketat di papan atas klasemen tetapi juga karena sejumlah insiden di lapangan.
Salah satu insiden tersebut adalah saat Mexes memukul rusuk Boriello, yang kebetulan adalah mantan rekan setimnya di AS Roma. Insiden itu luput dari pengamatan ofisial pertandingan, tapi tidak dari kamera video.

Setelah dilakukan penyelidikan, Mexes pun diputuskan bersalah dan kini dijatuhi hukuman larangan bermain sebanyak tiga pertandingan, sebagaimana diwartakan Football Italia.

Dengan hukuman tersebut maka si pemain Prancis kini tidak bisa membela Milan di dalam pertandingan melawan Palermo, Lecce, dan juga Parma.(bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/