30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Gagal Lewati 95

LONDON- Manchester United dipastikan tidak akan bisa melewati rekor Chelsea sebagai pengumpul poin terbanyak dalam satu musim di Premier League. Hasil imbang 1-1 saat bertandang ke markas Arsenal Minggu (28/4) malam WIB membuat MU hanya memiliki 85 poin. Dengan sisa tiga pertandingan, poin maksimal yang bisa diraih MU hanyalah 94 angka.

Anak asuh Sir Alex Ferguson itupun harus memendam mimpinya melewati torehan Chelsea pada musim 2004/2005 silam. Ketika itu, Chelsea sanggup memecahkan rekor sebagai tim yang paling banyak mengumpulkan poin dalam semusim dengan 95 poin.

Nah, menurut Fergie, sapaan karib Ferguson, wasit Phil Dowd memiliki andil besar terhadap kegagalan tim racikannya mendapatkan poin penuh.
Menurut pelatih asal Skotlandia tersebut, Dowd tidak bisa menjalankan tugasnya dengan baik.  Salah satunya ialah dengan keputusan Dowd yang begitu murah hati memberikan kartu kuning kepada para pemain MU. Total, lima pemain diganjar kartu kuning. Mereka ialah Phil Jones, Rafael da Silva, Robin van Persie, Jonny Evans dan Antonio Valencia.

“Untuk MU, dengan lima pemain diberi kartu kuning, saya pikir itu tidaklah benar. Wasit tidak bisa menjaga perannya. Ketika kami melakukan pelanggaran, wasit langsung memberikan kartu kuning,” terang Fergie seperti dilansir Sky Sports.

Dia lantas membandingkan perlakuan Dowd dengan pemain Arsenal. Menurutnya, Dawd terlihat bermurah hati terhadap beberapa pemain Arsenal yang melakukan pelanggaran. Hal itulah yang sangat dikeluhkan Fergie.”Kami memiliki rekor sebagai tim yang paling disiplin di negara ini. Kami benar-benar menjalani pertandingan yang ketat,” tegas Fergie. Namun, dia memuji penampilan Arsenal tak kenal menyerah. Menurutnya, Arsenal memang sangat menyulitkan tim racikannya karena bermain dengan sangat agresif dan umpan yang fantastis.

“Mereka juga banyak melakukan tekel. Arsenal sangat gigih berjuang untuk mendapatkan tiket ke Liga Champions. Kami benar-benar menghadapi tantangan yang berat,” tandas Fergie.  Sedangkan Arsene Wenger mengaku tak senang dengan cara timnya kebobolan. Satu blunder yang dilakukan oleh Bacary Sagna di menit 43 menjadi awal gol The Red Devils hingga laga berakhir imbang 1-1. Dia memberikan back pass pelan kepada Wojciech Szczesny, yang bisa dikuasai oleh Robin van Persie.

Van Persie yang tinggal satu lawan satu dengan Szczesny mendapatkan ganjalan keras dari Sagna di dalam kotak penalti Arsenal yang berujung hadiah tendangan penalti. Striker timnas Belanda itu sukses mencetak gol penyeimbang sekaligus golnya yang ke-25 di Liga Inggris musim ini. Atas gol balasan MU itu, Wenger pun mengungkapkan kekecewaannya.
“Sejak awal hingga kahir laga, kedua tim mengerahkan seluruh kemampuan untuk memenangi pertandingan,” kata Wenger seperti dilansir oleh Sky Sports.
“Kami mengeluarkan semua kemampuan, dan pada akhirnya penyesalan hadir sebab cara kami kebobolan. Beberapa saat jeda laga, itu benar-benar kerugian buat kami,” ungkap manajer asal Prancis itu. (jos/jpnn/bbs)

LONDON- Manchester United dipastikan tidak akan bisa melewati rekor Chelsea sebagai pengumpul poin terbanyak dalam satu musim di Premier League. Hasil imbang 1-1 saat bertandang ke markas Arsenal Minggu (28/4) malam WIB membuat MU hanya memiliki 85 poin. Dengan sisa tiga pertandingan, poin maksimal yang bisa diraih MU hanyalah 94 angka.

Anak asuh Sir Alex Ferguson itupun harus memendam mimpinya melewati torehan Chelsea pada musim 2004/2005 silam. Ketika itu, Chelsea sanggup memecahkan rekor sebagai tim yang paling banyak mengumpulkan poin dalam semusim dengan 95 poin.

Nah, menurut Fergie, sapaan karib Ferguson, wasit Phil Dowd memiliki andil besar terhadap kegagalan tim racikannya mendapatkan poin penuh.
Menurut pelatih asal Skotlandia tersebut, Dowd tidak bisa menjalankan tugasnya dengan baik.  Salah satunya ialah dengan keputusan Dowd yang begitu murah hati memberikan kartu kuning kepada para pemain MU. Total, lima pemain diganjar kartu kuning. Mereka ialah Phil Jones, Rafael da Silva, Robin van Persie, Jonny Evans dan Antonio Valencia.

“Untuk MU, dengan lima pemain diberi kartu kuning, saya pikir itu tidaklah benar. Wasit tidak bisa menjaga perannya. Ketika kami melakukan pelanggaran, wasit langsung memberikan kartu kuning,” terang Fergie seperti dilansir Sky Sports.

Dia lantas membandingkan perlakuan Dowd dengan pemain Arsenal. Menurutnya, Dawd terlihat bermurah hati terhadap beberapa pemain Arsenal yang melakukan pelanggaran. Hal itulah yang sangat dikeluhkan Fergie.”Kami memiliki rekor sebagai tim yang paling disiplin di negara ini. Kami benar-benar menjalani pertandingan yang ketat,” tegas Fergie. Namun, dia memuji penampilan Arsenal tak kenal menyerah. Menurutnya, Arsenal memang sangat menyulitkan tim racikannya karena bermain dengan sangat agresif dan umpan yang fantastis.

“Mereka juga banyak melakukan tekel. Arsenal sangat gigih berjuang untuk mendapatkan tiket ke Liga Champions. Kami benar-benar menghadapi tantangan yang berat,” tandas Fergie.  Sedangkan Arsene Wenger mengaku tak senang dengan cara timnya kebobolan. Satu blunder yang dilakukan oleh Bacary Sagna di menit 43 menjadi awal gol The Red Devils hingga laga berakhir imbang 1-1. Dia memberikan back pass pelan kepada Wojciech Szczesny, yang bisa dikuasai oleh Robin van Persie.

Van Persie yang tinggal satu lawan satu dengan Szczesny mendapatkan ganjalan keras dari Sagna di dalam kotak penalti Arsenal yang berujung hadiah tendangan penalti. Striker timnas Belanda itu sukses mencetak gol penyeimbang sekaligus golnya yang ke-25 di Liga Inggris musim ini. Atas gol balasan MU itu, Wenger pun mengungkapkan kekecewaannya.
“Sejak awal hingga kahir laga, kedua tim mengerahkan seluruh kemampuan untuk memenangi pertandingan,” kata Wenger seperti dilansir oleh Sky Sports.
“Kami mengeluarkan semua kemampuan, dan pada akhirnya penyesalan hadir sebab cara kami kebobolan. Beberapa saat jeda laga, itu benar-benar kerugian buat kami,” ungkap manajer asal Prancis itu. (jos/jpnn/bbs)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/