26 C
Medan
Thursday, December 25, 2025
Home Blog Page 14817

30 Kg Ganja Diamankan

LUBUK PAKAM- Sebanyak 30 kilogram (Kg) daun ganja kering siap edar, diamankan jajaran Polres Deli Serdang dalam operasi patuh toba 2011. Hal ini diungkapkan Kapolres Deli Serdang AKBP Wawan Munarwan, Jumat (29/7), sekitar pukul 15.30 WIB di Mapolres Deli Serdang.

Penangkapan 30 Kg ganja kering ini, berawal dilakukannya pengentian mobil Avanza warna silver BK 1650 JV dalam operasi patuh toba 2011 di Jalan Medan-Tanjung Morawa, Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa.

Selanjutnya petugas meminta pengemudi FA alias F (27) warga Kelurahan Tanjung Gusta Medan, memperlihatkan STNK dan SIM. Setelah surat- surat tersebut diserahkan kepada petugas, kemudian petugas meminta kepada FA untuk membuka pintu belakang mobil.

Saat dibuka, sebuah bungkusan plastik berukuran 1 Kg terjatuh dari dalam mobil. Mengetahui barang bawannya terjatuh, FA langsung melarikan diri bersama kendaran tersebut.
Lantas aksi pengejaran terhadap kendaran Avanza tersebut dilakukan petugas Sat Narkoba dan Lalulintas Polres Deli Serdang.

Setelah aksi pengejaran berlangsung sekira satu setengah jam, petugas menemui kendaran Avanza warna silver itu telah berada dipinggir jalan Dusun II, Desa Wonosari Kecamatan Tanjung Morawa.  Ternyata, dari dalam mobil juga ditemukan barang bukt daun ganja kering seberat 30 Kg yang terbagi 21 bal. Meski menemukan 30 Kg daun ganja, tapi petugas tak berhasil menangkap FA alias F.
Kapolres Deli Serdang AKBP Wawan Munarwan mengaku, telah mengeluarkan daftar penjarian orang (DPO) terhadap FA.(btr)

Oknum TNI Ketangkap Curi Motor

SIANTAR- Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Pematangsiantar, berhasil membekuk Koptu EM (48) oknum TNI-AD, pelaku pencurian sepedamotor (ranmor), Jumat (29/7).

Informasi yang dihimpun, penangkapan dilakukan setelah Rian Handoko (29) karyawan showroom Motor, berteriak rampok, sekitar pukul 12.00 WIB. Personel Lalulintas yang kebetulan bertugas menertibkan kemacetan di pusat Kota Pematangsiantar itu, langsung merespon dan mengejar oknum TNI tersebut.

Setelah ditangkap, peris di belakang Gedung Olah Raga (GOR) Pematangsiantar atau 3 Km dari showroom, Edy mengaku aparat TNI-AD. Namun petugas tidak percaya begitu saja dan mempertemukannya dengan Rian yang tadinya meneriaki rampok.

Ternyata, Edy baru saja mencuri sepedamotor Rian hingga petugas pun langsung memboyongnya ke Mapolresta. Dihadapan petugas sembari membuat laporan, Rian, warga Bukit I Tiga Balata Nagori Sibunga-Bunga, Kecamatan Jorlang Hataran, Simalungun ini mengaku, sepeda motornya Suzuki Shogun BK 4934 WZ baru saja dibawa kabur Edy.

Kasat Reskrim Polresta Siantar AKP Azharuddin, membenarkan penangkapan Edy setelah aksi kejar-kejaran dengan petugas Satlantas. (smg)

Honda Salurkan Beasiswa

MEDAN- Tingginya biaya pendidikan dan kondisi perekonomian yang kurang stabil menjadi kedala orangtua dalam menyekolahkan anaknya. Permasalahan ini tentunya menjadi faktor penghambat bagi generasi muda bangsa yang ingin mewujudkan segala mimpi dan cita-citanya .

Menyikapi permasalahan itu, CV Indako Trading Co selaku main dealer Honda wilayah Sumut untuk ke-4 kalinya terpanggil menjalankan program CSR (Coorporate Social Responsibility) terhadap dunia pendidikan berupa pemberian beasiswa untuk satu tahun ajaran, bagi pelajar SMP yang akan diserahkan kepada 40 pelajar kelas VIII dan IX dari berbagai SMP di Sumut.

Arifin Posmadi, General Manager CV Indako Trading Co mengungkapkan pemberian beasiswa ini merupakan wujud kepedulian Honda terhadap masa depan generasi muda, serta bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Kami sangat memahami jika saat ini banyak anak-anak putus  sekolah dikarenakan keterbatasan biaya, karenanya melalui program ini, Honda ingin berbagi, memberikan harapan bagi pelajar kurang mampu yang berprestasi agar dapat terus melanjutkan sekolahnya,” ujar Arifin Posmadi.

Untuk dapat menjadi penerima beasiswa, Honda memberikan beberapa persyaratan yakni syarat umum, dimana bagi siswa kelas VIII dan IX yang ingin mendapatkan beasiswa diharuskan memiliki prestasi masuk dalam ranking sepuluh besar di kelas sebelumnya dengan nilai rata-rata minimal 7,5 dan berasal dari keluarga kurang mampu.Selain itu pelajar juga merupakan pelajar rujukan dari pihak sekolah, dan tidak sedang menerima beasiswa dari instansi lain di luar Honda.

Sedangkan untuk syarat khusus, pelajar harus mengisi form pendaftaran program beasiswa CV Indako Trading Co 2011-2012 yang ditanda tangani sekolah. Untuk kelas VIII diharuskan melampirkan photo copy rapor kelas VII yang sudah dilegalisir sekolah, sedangkan untuk kelas IX, pelajar harus melampirkan photo copy raport kelas VII dan VIII, serta photo copy kartu keluarga, rekening listrik, dan rekening air tiga bulan terakhir.

Berkas-berkas langsung diantar ke CV Indako Trading Co Honda Costumer Care Centre Jalan Makmur No 30 Medan 20117 Sumatera Utara, paling lambat 31 Agustus 2011.(mag-9)
, dan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Layanan Konsumen Honda di nomor 061-6634000.(mag-9)

PSMS Incar Pemain Pra PON Sumut

MEDAN-Musim depan tampaknya PSMS akan dihuni pemain muda asli putra daerah. Itu setelah manajemen PSMS musim lalu menyatakan ketertarikan merekrut pemain Pra PON Sumut yang saat ini tengah dipersiapkan berlaga di PON 2012.  Di samping itu, nama Ferdinan Sinaga juga digadang akan diincar.

Pemain Persiwa Wamena ini diharapkan menjadikan PSMS sebagai salah satu opsi karirnya, meski nama Semen Padang saingan terkuat Ayam Kinantan-julukan PSMS untuk mendatangkannya. Seperti diketahui, Ferdinan Sinaga disebut-sebut bakal menggantikan posisi pemain bermarga Sinaga lainnya di Kabau Sirah (julukan Semen Padang, Red) yakni Saktiawan Sinaga yang sudah tidak lagi bersama Semen Padang sejak akhir musim lalu.

“Ferdinan sudah kami kontak, tapi hanya sebatas itu. Pembicaraan lanjutan belum ada. Dia (Ferdinan) masih muda dan punya skill yang bagus. Tapi ya semua kembali ke anggaran yang ada. Dan PSMS masih berusaha mendapatkan donator,” ujar Idris, Sekum PSMS kemarin.

Mantan manajer PSMS ini mengatakan, sejatinya harga yang dipatok Ferdinan masih dalam tahap wajar. “Ya masih wajar dan normalnya harga pemain lokal yang sudah punya nama. Tapi  kita kan tidak bisa berbuat banyak karena kita juga masih mempersiapkan tim dari sisi pendanaan,” timpalnya.

Idris juga tak sungkan menyatakan ketertarikan kepada sejumlah pemain Pra PON Sumut.  “Kita berusaha mencari pemain yang daya juangnya setimpal dengan yang dibayar. Kami juga akan melobi beberapa pemain Pra PON Sumut dan memilih beberapa pemain PSMS U-21,” jelasnya. (ful)

Pencuri Ikan Tuna Ditangkap

TEBING TINGGI- Setelah buran selama 2 bulan, akhirnya petugas Reskrim Polsek Rambutan berhasil menangkap Dedi Safrijal (23) penduduk Jalan Sudirman, Lingkungan III, Kota Tebing Tinggi, pelaku pencurian ikan tuna di Pasar Inpres, Jalan Gurami, Kota Tebing Tinggi, Jumat (29/7).

“Sebelumnya kita menyelidiki kasus pencurian ikan tuna milik korban di Pasar Inpres, Jalan Gurami, Kota Tebing Tinggi. Pelaku termasuk salah seorang bongkar muat barang dipasar tersebut,” kata Kapolsek Rambutan AKP M Simarmata.

Menurut Kapolsek, pelaku diketahui sehari-hari menjadi tukang bongkar muat barang. Hasil investigasi dilapangan, pelaku melakukan pencurian pada malam hari dengan cara merusak peti ikan dan mengambil ikan sebanyak 100 Kg.

Menurut Dedi, niatnya mencuri hanya untuk memennuhi kebutuhan sehari-hari, karena dari kerja bongkar muat dipasar tersebut tidak mencukupi kebutuhannya.(mag-3)

KPK Memanas, Hambalang Ngambang

Ternyata kasus Nazaruddin berbuntut panjang. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinggap tidak serius menelusuri dugaan penyelewengan dana APBN dalam proyek Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional di Bukit Hambalang yang diduga melibatkan Nazaruddin. Sebab, hingga saat ini, lembaga yang dipimpin Busyro Muqoddas itu selalu beralasan bahwa kasus itu masih dalam tahap pulbaket (pengumpulan bahan keterangan).

“Sampai sekarang masih belum masuk ke tahap penyelidikan. Apalagi penyidikan,” kata juru bicara KPK Johan Budi kemarin (29/7). Tapi Johan menjelaskan , hingga kini pihaknya masih menelusuri dugaan adanya penyelewengan dalam kasus tersebut.

Menurut salah seorang sumber internal, hingga kini KPK memang belum serius menindaklanjuti kasus tersebut. Sebab, lembaga antikorupsi ini masih sibuk untuk menuntaskan kasus pokok suap Wisma Atlet dengan tersangka Nazaruddin. “Masih sibuk ngurusin wisma atlet,” katanya.

KPK kata dia, masih terus mendalami keterlibatan Nazaruddin dalam suap wisma atlet yang sudah menyeret Sesmenpora non aktif Wafid Muharam, Mindo Rosalina Munulang dan Mohammad El Idris. Memang tidak menutup kemungkinan ada kaitan antara proyek Hambalang dan wisma atlet.

Selain itu, pria yang mewanti-wanti namanya tidak disebutkan itu mengakui bahwa nyanyian Nazaruddin yang menyebut-nyebut nama para petinggi KPK pernah berhubungan dengannya juga sedikit banyak mempengaruhi kinerja internal KPK. Terutama hubungan para pimpinan KPK. Yang paling membuat risau adalah keinginan mundurnya Johan Budi dari KPK. Sumber tersebut mengatakan bahwa hampir semua pimpinan KPK sangat terpukul dengan keputusan Johan untuk pergi dari KPK. “Semua orang juga tahu kalau Johan itu orang baik. Semua pimpinan kompak tidak menyetujui Johan mundur,” imbuhnya.

Sebelumnya, pada Kamis (28/7) lalu Deputi Penindakan KPK Ade Rahardja juga mengakui bahwa proyek Hambalang belum sampai pada tahap penyelidikan. Dia pun enggan merinci bagaimana perkembangan kasus tersebut.

Terkait dengan keputusan Johan mengundurkan diri, Ade juga sangat menyayangkan. Dia meminta agar Johan tetap bertahan di KPK. Menurutnya, Johan tidak ada hubungannya sama sekali dengan kasus Nazaruddin.

Ade menjelaskan bahwa Johan hanya sebagai orang yang diminta tolong untuk menemani dirinya. “Dia memang tidak tahu apa-apa. Saya ajak menemani saya biar tidak ada fitnah,” imbuh polisi yang akan pensiun besok (31/7) itu. (rdl/kuh/sof/fal/jpnn)

Angga Putra Penuhi Ambisi

MEDAN-Ambisi pembalap Tim Taufiq SPBU Langkat Racing Division Angga Putra, naik podium di laga pamungkas Seri V Yamaha Matic Race Galan Mild 2011 yang digelar di Lapangan Merdeka Binjai Minggu (23/6).

Dua kali anak pasangan Junaidi dan Ani Rufaidah ini naik podium yakni menjadi juara pertama di kelas MP6 dan juara II di kelas MP5. Di kelas matic tune up matic 125 CC, pembalap yang berusia 15 tahun ini di posisi kelima. “Persaingan sangat berat, apalagi laga di Binjai merupakan laga final. Namun atas kerjasama tim dan semangat juang, saya berhasil naik podium,” ujar Angga Putra, Jumat (29/7).

Didampingi Gunawan selaku manajer tim, Angga Putra kini bertekad bisa tampil di Kejurda maupun Kejurnas. “Ambisi bisa meraih hasil terbaik di setiap kejurda maupun kejurnas,” jelasnya.
Berlaga di Binjai, memang menjadi target pembuktiannya di ajang balap. Makanya begitu start dimulai, Angga Putra langsung menggeber sepeda motornya yang disetting oleh Arkam, Om Jun dan Aji.

Selanjutnya Angga Putra berterima kasih kepada GGIM Taufiq Sitepu yang terus memberikan dukungan moril maupun material. “Saya sangat berterima kasih atas dukungan dan bantuan GGIM Taufiq Sitepu sehingga bisa tampil di ajang balap ini,” jelas Angga lagi.

Untuk itu dirinya bertekad mengharumkan nama Langkat dalam ajang balap di Sumut dan nasional. Bersaing dengan tim lain yang dihuni beberapa pembalap tak membuat Angga Putra takut. Dukungan Nasrul Sinaga (paman) dan Adi Syahputra (kru) serta yang lainnya menambah kepercayaan dirinya meraih hasil maksimal di kejuaraan-kejuaraan di daerah ini.

Gunawan juga mengucapkan terima kasih kepada Taufiq Sitepu yang telah memberikan bantuan moril dan material kepada Angga Putra. “Ini merupakan suatu bentuk kepedulian Taufik Sitepu terhadap dunia otomotif daerah ini,” jelas Gunawan lagi. (jul)

Nazaruddin Tinggal Dibawa Pulang

Keberadaan Terdeteksi, Gunakan Identitas Palsu

Mabes Polri mengklaim sudah mengetahui posisi terakhir M Nazaruddin. Status buronan Interpol itu juga sudah dalam pengawasan polisi negara sahabat. Istilahnya, Nazaruddin tinggal dibawa pulang.

JAKARTA- “Tapi, memang tidak bisa buru-buru. Kita pastikan dulu identitasnya, kita kirim data-data ada dna, foto, sidik jari,” ujar Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Irjen Sutarman di kantornya kemarin  (29/07).

Data dna itu penting untuk melakukan verifikasi kepada orang yang diduga Nazaruddin yang saat ini dalam posisi terjepit. Polisi negara lain tak bisa sembarangan menangkap atau mendeportasi Nazar sebelum identitas aslinya valid 100 persen.
Untuk mengejar dan memulangkan mantan bendahara umum Partai Demokrat itu, Polri mengirim tiga tim. Tugas mereka membayangi pergerakan Nazaruddin di negara yang tidak disebutkan oleh Sutarman.

“Kita tidak bisa sentuh. Kita perlu Interpol , ini sedang dikoordinasikan,” kata mantan Kapolwiltabes Surabaya itu. Tiga tim yang dikirim terdiri dari perwira-perwira gabungan Bareskrim, Densus 88, dan Divisi Hubungan Internasional Polri.

Sutarman menyebut Nazaruddin bergerak dengan paspor dan identitas palsu, sehingga negara yang ditempatinya tidak bisa segera melakukan penangkapan karena tidak termonitor dalam sistem imigrasi sebagai seorang buronan. “Kita sudah kirimkan pemberitahuan resmi ke kepala polisi negara itu, sebab kita yakin dia ada di sana,” katanya.
Polri belum tahu bagaimana Nazar bisa memperoleh paspor dan identitas palsu itu. “Mungkin saja ada pihak lain yang membantu. Bisa saja sindikat (pemalsu paspor,red),” kata Sutarman.

Kapan tersangka korupsi KPK itu bisa dibawa pulang ? Sutarman  mengaku tak bisa bicara waktu secara detail. “Kita menunggu hasil lobi dan diplomasinya. Juga nanti perlu ada teknisnya apa dia (Nazaruddin) dideportasi dulu baru kita tangkap saat di Jakarta atau cara lain,”katanya.
Tapi positif yang dideteksi itu Nazar ? Sutarman tersenyum lalu mengacungkan jempol. “Ya, sip,” katanya lantas berjalan masuk mobil dinasnya.

Sebelumnya informasi soal Nazaruddin terjepit juga disampaikan oleh Kepala Divisi Komunikasi Partai Demokrat Andi Nurpati. Andi pada Kamis (28/07) malam menyebut Nazar sudah dalam otoritas keamanan negara lain dan siap dibawa pulang. “Saya dapat info ini dari pemerintah,” kata Andi.

Politisi berjilbab itu menyebut pihak imigrasi Indonesia sudah berangkat untuk mengurus pemulangan Nazaruddin.
“Jadi yang disampaikan pak Patrialis (Menteri Hukum dan  Ham,red) beberapa hari lalu itu benar,” katanya. (rdl/kuh/sof/fal/jpnn)

Cari Tropi

Arsenal Vs Boca juniors

LONDON – Arsenal jelas sudah kehabisan alasan menyikapi paceklik gelar mereka. Bagaimana tidak, sudah enam tahun terakhir tidak ada tambahan trofi atau sejak Piala FA 2005. Namun, situasinya bakal berbeda di turnamen Piala Emirates. Ada olok-olok apabila turnamen itu sengaja dibuat sponsor Arsenal supaya bisa dimenangkan klub asal London tersebut.

Sejak dihelat kali pertama pada 2007, Arsenal sudah tiga kali tampil sebagai yang terbaik. The Gunners – sebutan Arsenal – hanya kecolongan pada edisi 2008 kala dimenangi Hamburg SV. Untuk tahun ini, The Gunners kembali difavoritkan merebut trofi keempatnya.

Itu mengacu daftar kontestan yang “hanya” diisi Boca Juniors (Argentina), New York Red Bulls (Amerika Serikat), dan wakil Prancis Paris Saint-Germain (PSG). Boca dan PSG dikenal hebat di masa lalu, tapi tidak untuk saat ini karena sama-sama tengah membangun tim baru. Sedangkan Red Bulls diundang lebih karena faktor Thierry Henry, eks striker Arsenal.

Seiring turnamen berlangsung dua hari, Arsenal tidak akan menghadapi ketiga tim, melainkan hanya Boca malam nanti (siaran langsung ANTV pukul 22.00 WIB) dan Red Bulls keesokan harinya. Pelatih Arsenal Arsene Wenger pun menyambut antusias laga menghadapi Boca. Itu karena Boca menjadi kontestan Amerika Latin pertama di Piala Emirates.

“Berhadapan dengan tim yang memainkan gaya yang berbeda merupakan tes bagus dan penting dalam menambah pengalaman bagi para pemain kami,” ungkap Wenger di situs resmi klub
“Gaya permainan Amerika Latin lebih banyak mengandalkan utak-atik bola, memainkan tempo, dengan para pemain yang memiliki teknik bagus dan penjagaan area yang bagus di barisan belakang. Tidak akan mudah mencetak gol menghadapi gaya seperti itu,” imbuhnya.

Wenger memang terlihat masih belum puas dengan kinerja para pemainnya setelah menjalani tiga laga pramusim. Itu mengacu produktivitas gol mereka yang naik turun.

Sebagai catatan, gol di Piala Emirates sekaligus krusial karena dijadikan penghitungan poin selain tiga poin untuk kemenangan dan satu poin untuk seri. Untuk tiap gol dihitung satu poin. Di sisi lain, Arsenal tidak akan diperkuat Cesc Fabregas di Piala Emirates. Gelandang asal Spanyol itu memang menolak mengikuti pramusim karena niat pindah ke Barcelona. Sedangkan Theo Walcott diragukan tampil setelah mengalami cedera engkel saat menjalani pemusatan latihan di Jerman pekan lalu. (dns/jpnn)

Fergie Sanjung Barcelona

PELATIH Manchester United Sir Alex Ferguson mengakui Manchester United masih berada di bawah Barcelona.

Pelatih kharismatik Manchester United Sir Alex Ferguson mengakui, Barcelona adalah klub terbaik di dunia saat ini.
Akhir pekan ini, dua klub finalis Liga Champions tersebut akan kembali bertemu di sebuah laga persahabatan yang digelar di Amerika Serikat.

“Jika saya berpikir mereka akan memainkan pemain-pemain muda mereka di akhir pekan nanti maka saya akan memainkan semuanya. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat menarik,” ujar Ferguson.
“Performa Barcelona dan kesuksesan mereka dalam dua atau tiga tahun terakhir membuat mereka berada di pikiran setiap orang. Mereka adalah klub terbaik di dunia saat ini,” tambahnya.

“Bukan hanya tim sepakbola mereka, tetapi filosofi mereka. Apa yang mereka percaya, bagaimana mereka berlatih, bagaimana mereka membina pemain-pemain muda. Saya cukup bahagia di tempat kedua saat ini. Tantangan kami adalah mencapai level tersebut,” pungkas pelatih berkebangsaan Skotlandia itu. (net/jpnn)