28 C
Medan
Thursday, December 25, 2025
Home Blog Page 15009

Perayaan HUT 10 Tahun UKM Teropong UMSU

Diperingati Bersama Anak Yatim

MEDAN- Hari Ulang Tahun (HUT) ke 10 Unit Kegiatan Mahasiswa-Lembaga Pers Mahasiswa (UKM-LPM) Teropong UMSU diperingati secara sederhana, Selasa (14/7) malam.
Acara yang ditandai dengan pemotongan tumpeng dan peniupan lilin tersebut dirangkaikan dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim di sekitar kawasan kampus UMSU.

“Tidak ada gegap gempita dalam perayaan tahun ini hanya acara sederhana dan pemberian santunan kepada anak-anak yatim di sekitar kawasan kampus,” kata Ketua Panitia Bani kepada wartawan.
Dia mengaku peringatan HUT ke 10 UKM-LPM Teropong UMSU sebenarnya didahului dengan berbagai kegiatan tapi karena waktu kampus libur jadi kegiatan diundur Oktober 2010 dalam tema 1 Dekade Teropong.

Pimpinan Umum UKM-LPM Teropong UMSU, Rizki Ramadhani Situmorang mengatakan sangat berterimakasih atas kerjasama yang telah terjalin antara pengurus dengan anggota serta alumni sehingga Teropong sebagai organisasi intra kampus terus berkembang.

Saat ini, katanya, UKM-LPM Teropong UMSU telah menunjukkan eksetensinya yang ke arah yang lebih baik dan terus berkiprah ke kancah nasional dengan mengikuti kegiatan-kegiatan pelatihan tingkat lanjut, workshop maupun seminar.

Di tempat yang sama, Ketua Forum Alumni Teropong UMSU (Format), Muhammad Arifin, SPd,MPd didampingi Sekretaris Format Muhammad Irfan, SE mengatakan, 10 tahun merupakan waktu yang cukup untuk sebuah organisasi menuju kematangan, kemandirian dan kesuksesan.

Dia menegaskan, 10 tahun ini harus menjadi titik awal kebangkitan kedua UKM-LPM Teropong UMSU dengan terus berkarya, menunjukkan prestasi yang terbaik untuk membawa nama baik UMSU ke tengah-tengah masyarakat.

Menurutnya, saat ini prestasi yang telah diraih dari anggota dan alumni Teropong yakni telah membawa UMSU juara II PIMNAS di Malang 2008, dan Juara I kategori poster tahun 2010 program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Bidang Kewirausahaan.

“Ada lima mahasiswa FE UMSU, satu di antaranya Chichi Youlanda ada anggota Teropong,” katanya. Untuk itu, dia berharap prestasi ini terus ditingkatkan sehingga anggota Teropong tidak hanya berhasil di bidang jurnalistik tapi juga di bidang akademik.

Dia menambahkan, pada Oktober 2011 buku pertama Teropong berjudul “Memoar Teropong” Kisah Jurnalis Mahasiswa yang ditulis 16 anggota Format juga akan diluncurkan. “Walikota Medan Drs Rahudman Harahap, MM dan Rektor UMSU, Drs Agussani, MAP sangat apresiasi atas kehadiran buku tersebut. Kedua memberikan kata sambutan,” ujarnya.

Acara semakin meriah ketika diputar slide perjalanan Teropong UMSU dari 12 Juli 2001 hingga 12 Juli 2011.(*/ari)

Jaga Kekompakan, ILP Gelar Studi Tour

MEDAN – Untuk memperkuatan hubungan diantara guru dan peserta didik serta staf dan orang tua, International Language Programs (ILP) menggelar studi tour/outing class. Kegiatan itu sebagai bagian perayaan hari ulang tahun ILP ke VII.

Kegiatan studi tour bersama seluruh peserta didik yang diikuti seluruh  guru, staf,  serta orang tua murid merupakan kegiatan rutin ILP setiap tahun di Ambarita, Pulau Samosir, pada 2-3 Juli. Dalam kegiatan itu, ILP mengambil tema ayo bergembira dan berekreasi bersama ILP Medan.

“Kegiatan ini sangat antusias dan mendapatkan respon yang cukup tinggi,” kata Principle ILP, Ely Ezir Marpaung melalui ketua panitia pelaksana Rodsonny L Tobing saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (14/7).

Pada pelaksanaan studi tour itu, sedikitnya ada 60 peserta yang mengikuti kegiatan tersebut. Dalam acara studi tour itu peserta didik dan guru, staf serta seluruh orang tua peserta didik lebih terbangun hubungan yang lebih harmonis.

“Dengan dilaksanakannya kegiatan yang menjadi agenda rutin tahunan diharapkan mampu menjaga hubungan yang baik antar guru dan peserta didik dan staff serta orang tua dalam mensinergikan seluruh kegiatan yang diadakan ILP,” ungkapnya.

Acara yang berlangsung penuh keakraban itu, lanjut Rodsonny diisi dengan berbagai kegiatan seperti lomba joget, olehraga, games, serta pemilihan raja dan ratunya ILP.

Acara yang berlangsung secara sederhana dan penuh kekeluargaan itu menurut Rodsony, selain menambah keakraban bagi seluruh peserta, bisa meningkatkan animo dan kepercayaan masyarakat dengan keberadaan ILP di usianya yang ketujuh. (*/uma)

Malam Ini, Final ACM Open I 2011

MEDAN – Partai final Kejuaraan Bulutangkis Beregu Putra “ACM Open I” tahun 2011 berlangsung Sabtu (16/7) dimulai pukul 19.00 WIB di GOR/Gedung Serbaguna Kompleks Perumahan Address Cempaka Madani (ACM) Jalan Cempaka/Jalan Gaperta Ujung Medan.

Hal ini dikatakan Pimpinan Amanah Property yang juga Ketua SC kejuaraan bulutangkis itu Drs H Ismed Ismail SH di Medan, kemarin. Didampingi panitia, Ahmad Roni Harahap, Ismed  mengatakan, partai final memperebutkan juara 1 dan 2 akan bertanding regu putra Persatuan Bulutangkis (PB) AL melawan PB Gaperta. Sedangkan untuk memperebutkan juara 3 dan harapan 1 saling berhadapan PB Junior melawan PB Ria.

Bagi juara 1, sambungnya, selain diberikan hadiah, medali dan dana pembinaan Rp4 juta, juga berhak atas piala bergilir “ACM Open I”.  Sedangkan juara 2 dan 3 masing-masing Rp2 juta dan Rp1 juta ditambah trofi dan medali. Sementara juara harapan 1 mendapatkan hadiah Rp500 ribu ditambah trofi dan medali.

“Usai partai final  akan diadakan acara penutupan yang akan dilakukan secara resmi oleh H Nasir Mahmud dari PBSI Sumut,” ujar penguasaha properti yang tidak saja mengelola Perumahan ACM, juga Perumahan Graha Indah Kelapa Gading Jalan Kelambir V.

Ismed mengatakan, Kejuaraan Bulutangkis Beregu Putra terbuka untuk umum bagi pemain klub-klub non PBSI yang baru pertama kali dilaksanakan sebagai turut memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat, terutama dalam cabang bulutangkis. Sedangkan pesertanya sebanyak 20 klub.

“Sejak diresmikan pada 23 Januari 2011, GOR/Gedung Serbaguna di Perumahan ACM ini banyak dipakai masyarakat. Tidak saja sebagai sarana bermain bulutangkis dengan 3 lapangan, juga dapat dimanfaatkan sebagai tempat resepsi pernikahan maupun wisuda yang mampu menampung ratusan orang.  Begitu  juga  Club House yang berada di sampingnya, bisa dijadikan sarana fitness dan sebagainya,” jelasnya. (*/sih)

Plt Gubsu Jangan Ragu Mengganti SKPD

MEDAN-Pencopotan pejabat eselon tiga dari berbagai SKPD di jajaran Pemprovsu yang secara tiba-tiba mendapat dukungan dari LSM Pemerhati Pengadaan Barang dan Jasa Propsu. Itu dinilai suatu  perjalanan awal pembersihan dan mewujudkan transparansi yang akuntabel.

“ Pak Gatot harus berani, jangan kepentingan anggota Dewan yang lebih didahulukan. Sehingga menjalankan pemerintahan di Sumut menjadi gamang, pakailah orang-orang yang benar-benar pas diposisinya. Karena anda dilatih tanpa adanya duit yang mengalir, “ ujar Muhibuddin selaku ketua LSM Pemerhati Pengadaan Barang dan Jasa Propsu kepada wartawan koran ini, Jum’at (15/7) siang.

Dikatakan Budi, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho jangan ragu untuk mengganti SKPD Provsu yang tidak mendukung kinerjanya yang akuntabel dan tarnsparansi. “ Sangat disayangkan jika Plt Gubsu tidak berani melakukan perbaikan kinerja SKPD yang buruk,”ucapnya.
Salah satu kebijakan yang ditekankan Plt Gubsu tahun 2012 yang mesti mendapat dukungan, lanjut Budi, adalah program pelelangan pekerjaan dalam ‘sistem on line’.

“ Pelelangan pekerjaan dalam sistem on line yang akan ditekankannya di tahun 2012, sangat-sangat membantu biro jasa yang tidak mempunyai abses ke birokrasi. Selain itu, yang biasanya pemborosan anggaran semakin kecil karena nggak perlu banyak-banyak membuat penawaran, “ cetusnya.

Dengan begitu, tambah Budi ditahun 2012-2013 dapat menciptakan pemodal untuk penyedia jasa dengan adanya pelelangan pekerjaan sistem on line. “ Selain menekan biaya dan menutup peluang korupsi, diminalisir tidak perlu lagi melobi panitia untuk mendapatkan satu proyek. Inikan sudah banyak penghematan tidak membuang dana entertaint dengan melobi ke panitia, “ bebernya. (*/adl)

Pertamina Gelar Sosialisasi Konversi LPG di Kabupaten Karo

Tahun 2011 PT Pertamina kembali mengadakan sosialisasi dan edukasi program Konversi minyak tanah ke LPG di hampir seluruh wilayah Indonesia. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pengertian kepada masyarakat tentang tata cara yang benar dan aman dalam menggunakan kompor gas dan tabung 3 kg serta alat lain yang termasuk paket perdana konversi minyak tanah ke LPG.

Sehingga dapat meningkatkan keyakinan masyarakat penerima paket konversi untuk menggunakan LPG sebagai bahan bakar pilihan dan tidak lagi menggunakan minyak tanah.
Dalam kegiatan ini, PT Pertamina memberikan sosialisasi kepada masyarakat pengguna LPG sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat penggunanya.

Program konversi ini telah dimulai sejak tahun 2007 di 25 kabupaten kota di 8 propinsi. Dilanjutkan tahun 2008 mencakup 81 kabupaten kota di 8 propinsi, tahun 2009 166 kabupaten kota di 15 propinsi, tahun 2010 189 kabupaten kota di 16 propinsi dan target di tahun 2011 ini 25 propinsi.
Untuk wilayah Sumatera Utara sendiri, program sosialisasi dan edukasi konversi ini telah dan tengah berlangsung di beberapa kabupaten/kota.  Diantaranya di Kabupaten Karo dimulai tanggal (6/7) lalu.
Sosialisasi digelar di beberapa  kecamatan. Yakni, Kecamatan Berastagi, Kecamatan Tiga Binanga, dan Kecamatan Tigapanah.  Sasaran program ini adalah ibu rumah tangga, kepala rumah tangga, anggota PKK, Karang Taruna, pemimpin/tokoh agama dan masyarakat, NGO, LSM, yayasan/organisasi sosial dan usaha mikro keliling dan menetap. (*/sih)

Dai Harus Menjadi Pemersatu Umat

Para dai diminta untuk meninggalkan sikap iri dan dengki diantara sesama umat muslim. Karena apabila dai masih menggunakan sikap tersebut, maka umat akan terpecah-pecah.

Pernyataan tersebut disampaikan pakai sirah/cendikiawan Yordania, Dr H Qaldun  As Salamah didampingi Ketua IKADI Sumut, Ustadz Shakira Zandi dalam acara muzakarah Du’at Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Sumut dalam tema pesan duat dalam memajukan umat Islam, Jumat (15/7) di Hotel Madani Medan. Dalam kegiatan itu dipandu Ustadz Sairin.

Dia menyebutkan, sebelum benci melihat orang lain, ada baiknya selalu melihat diri sendiri. Seperti ketika bertemu dengan seorang yang lebih tua, kita harus menyatakan orang itu lebih baik dari kita karena pahalanya lebih banyak, kemudian ketika ketemu dengan seseorang lebih muda dari kita, nyatakan bahwa orang itu lebih baik dari kita karena dosanya baru sedikit. Tapi, ketika bertemu dengan orang yang sebaya dan melihat apa yang telah dilakukannya berbau dosa, sebaiknya katakan ini diakibatkan kesalahan kita melihatnya.

“Itu seperti apa yang disebutkan Imam Ghazali dalam kitabnya, jadi sekarang ini ada Al Washliyah, Muhamadiyah dan NU. Sebenarnya ulamanya tak boleh terpecah-pecah, sebaiknya berjalan sesuai dengan paham masing-masing,” sebutnya.

Qaldun memaparkan, bila beberapa waktu lalu didengarnya ada masjid yang dirubuhkan, sebaiknya kita membersihkan diri sendiri untuk menyatukan Islam agar tetap satu dan menghidupkan masjid tanpa satu hari pun dikosongkan. Pada prinsipnya perubuhan masjid memang diakibatkan beberapa hal, ada kaitannya para pemodal dan alas tanah yang tak mendukung.

Lebih lanjut, dia bercerita tentang dampak terpecahnya, diumpamakannnya ada seekor singa buas yang berkenginan menyantap tiga sapi merah, hitam dan putih. Ketika itu datang singa dengan wajah lapar, tiga ekor sapi itu langsung lari meninggalkan singa.

Tapi, ucapnya singa tak kehabisan akal. Singa akhirnya datang kembali menemui sapi di padang rumput yang sedang makan, kedatangan singa kali ini membawa bendera putih, spontan tiga ekor sapi itu melihat. Sapi hitam akhirnya datang menanyakan maksud kedatangan singa. Ketika itu, singa menyebutkan kedatangannya untuk berdamai dan tak ada niat memangsa sapi. Akhirnya sapi hitam dan merah bersedia berteman.

Dalam pembicaraan antara singa dan sapi itu, singa menyatakan bahwa itu sapi putih mau menjadi ketua diantara kalian. Makanya, sapi putih tetap makan sendiri tak mau bertemu. Mulailah singa menyatakan niatnya menyantap sapi putih, akhirnya sapi merah dan hitam membolehkan.

Setelah sapi putih habis disantap, sapi hitam akhirnya memberikan sapi merah untuk disantap, sehingga sapi hitam bisa hidup sendiri dan menjadi ketua sapi. Setelah sapi merah habis, sapi hitam juga disantap.
“Itulah cerita tentang kehidupan yang terpecah-pecah, akhirnya habis seluruhnya. Jadi umat Islam harus bersatu dan tak boleh terpecah-pecah,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, para peserta juga diberikan kesempatan bertanya langsung. Sesi tanya jawab yang disediakan sekitar satu jam oleh moderator ternyata tak cukup, para peserta terus mengajukan pertanyaan tentang sikap iri dan dengki. (*/ril)

Falcao Makin Fokus

kolombia vs peru

CORDOBA – Kubu Kolombia mengatakan siap menghadapi Peru pada babak perempatfinal yang berlangsung di Stadion Mario Alberto Kempes, Ciudad de Cordoba dinihari nanti.
Padahal, sesungguhnya menatap laga ini kekuatan kedua tim sangat berimbang. Kolombia yang di akhir babak penyisihan tampil sebagai juara grup terlihat sangat perkasa usai mengalahkan Kostarika pada laga perdana, bermain imbang 0-0 melawan tuan rumah Argentina dan menekuk Bolivia dengan skor 2-0.

Sementara itu kiprah Peru di ajang Copa Amerika kali ini pun tak kalah gemilang. Meski pada pertandingan terakhir takluk 0-1 atas Cile, namun tim ini sempat menahan imbang tim favorit Uruguay dan menang 1-0 atas Meksiko.
“Ini bakal menjadi pertandingan yang seru. Namun di akhir pertandingan hanya akan ada satu pemenang, dan pemenangnya adalah kami (Kolombia, Red),” bilang Radamel Falcao, striker Kolombia.

Falcao pantas mengapungkan tekadnya sebab hatinya kini sedang plong usai menandatangani kontrak baru berdurasi hingga tahun 2015 bersama Porto.
“Fokus saya saat ini adalah membantu rakyat Kolombia meraih kebanggan di ajang Copa Amerika. Karenanya, kami akan melakukanyang terbaik,” janji Falcao.

Musim lalu bersama Porto, Falcao menjadi andalan lini depan tim asal Portigal itu dengan membukukan 38 gol dan berjasa mengantarkan timnya menjuarai Liga Portugal, Piala Portugal, dan Liga Europa.
Performa apik Falcao membuatnya dilirik banyak klub raksasa Eropa.  (bbs/jpnn)

Abreu Tahu Hentikan Messi

LIONEL Messi perlu berhati-hati menyingkapi candaan yang dilontarkan penyerang Uruguay, Sebastian Abreu yang menginstruksikan kepada seluruh pemain belakang Uruguay untuk bermain keras saat menghentikan pergerakan dirinya.

Ya, jelang bentrokan di babak perempat final Copa America, tuan rumah Argentina akan menghadapi Uruguay. Kedua tim jelas saling tikam untuk memastikan diri melangkah ke semifinal. Berkaca dari kondisi itu, Abreu melihat kehadiran Messi jelas menjadi kredit poin tersendiri bagi Argentina. Untuk itu, diperlukan permainan cenderung spartan saat menutup pergerakan Messi.

Sangat beralasan bila Abreu mengedepankan pilihan agar Urugauy permainan ‘kotor’, menyusul aksi Messiah saat menjadi inspirasi kemenangan Argentina atas Kosta Rika di laga pamungkas grup A dengan skor 3-0. Sambil bercanda, Abreu berkata. “Bagaimana Anda menghentikan Messi? Anda harus membantai dia,” bilang Abreu.

Tapi kemudian, Abreu buru-buru mengklarifikasi pernyataannya.
“Untuk mengehnetikannya, Anda perlua untuk menempelnya kuita-kuat dan tidak memberikannya ruang terbauka. Kami akan bermain melawan pemain terbaik di dunia dan kesempatan ini tidak sering datang,” bilang Abreu.

Akhir kata, Abreu pun berharap banyak bisa memberikan yang terbaik dalam pertandingan perempat final yang berlangsung pada Minggu (17/7) di Santa Fe. (net/jpnn)

Berlakukan Sistem Re-start

MEDAN-Sebagai ajang pembinaan, North Sumatera Rally Championship 2011 yang direncanakan digelar III seri ini tidak cuma menggelar standar nasional dalam pelaksanaannya. Juga regulasi dari standar internasional, yaitu re-start.

Dengan penerapan regulasi ini, seluruh peserta pun dipastikan dapat terus melanjutkan lomba bahkan berkemungkinan tampil di podium kehormatan. Seperti yang terjadi pada Taufik Harahap/Adi Wibowo saat mengalami trouble dan tidak dapat melanjutkan lomba. Namun di akhir lomba, pereli MMRT Sport ini tampil di podium.

“Sistem re-start ini membuat peserta yang tidak finis di salah satu Special Stages (SS) dapat melanjut ke SS berikutnya. Artinya tidak ada peserta yang berhenti, semua memiliki harapan dan bisa finis bahkan naik podium,” ucap pimpinan lomba Elwin Siregar. Seperti yang dijelaskan Elwin, re-start akan mengenakan time control 2,5 menit ditambah lima menit waktu tempuh bagi peserta untuk lanjut di sesion berikutnya.

Lomba sendiri digelar dalam empat sesion dimana satu session terdiri dari dua SS. “Jadi kalau peserta tidak finis di SS 1 dia bisa lanjut di SS 3 dengan syarat tadi,” tambahnya. (jul)

Dian Antisipasi Ijeck

Medan Rally North Sumatera Championship 2011

MEDAN-Meski mencatat waktu tercepat pada shakedown, Kamis (14/7) pereli Net Motorsport Sriwijaya Rally Team Dian AP Harahap/Edwin Nasution akan mengantisipasi pereli lainnya pada ‘Medan Rally North Sumatera Rally Championship 2011’ yang akan dimulai, Jumat (15/7) malam ini.

Hal itu disampaikan Dian AP dan Edwin Nasution sebagai navigator pada Pre-Rally Press Comferens, Medan Rally North Sumatera Rally Championship 2011 di KFC SPBU H Anif Jalan Cemara Medan. Turut hadir mewakili peserta, Ijeck/Uche dari BlaBlaBla Motorsport, Eddy WS/Syariful Adil dari Suzuki Spectra Indocafe, Taufik Harahap/Adi Wibowo dari MMRT Sport, dan Andry Tanudjaya/Hervian Soejono dari DGF Rally Team.

“Kita cukup siap meskipun bakal mendapat perlawanan sengit dari pereli yang berpengalaman. Kita akan minimalisir kesalahan untuk mengantisipasi Ijeck yang serius dalam persiapan mobil. Reli malam hari akan menjadi pengalaman pertama. Begitu juga dengan lintasan Rambung Sialang. Lebih kepada bermain aman,” ucap Dian AP dan Edwin Nasution.

Hal itu mengingat pengalaman Dian AP yang baru pertama kali dalam menjalani balap malam hari yang digelar di Special Stages (SS) 1 Sirkuit Cemara Abadi, Jumat (15/7). Begitu juga lintasan Rambung Sialang yang berkarakter high speed menjadi ajang adu ketahanan mobil dan konsentrasi.

Tak kalah, Eddy WS/Syariful Adil juga bertekad mempertahankan pencapaian di serie I saat finish tercepat di grup GR2. Strategi yang matang disiapkan mendukung mobil Suzuki SX-4 yang memiliki power paling rendah di grupnya. “Kita akan maksimalkan balapan di Sirkuit Cemara Abadi yang sangat pas dengan performa mobil Suzuki SX-4. Tapi bukan berarti kita menyerah di Rambung Sialang ya,” tegas Eddy WS.

Sebagai pereli termuda, Taufik Harahap yang didampingi Adi Wibowo pun tak kalah optimis. Pengalaman di serie sebelumnya menjadi modal untuk lebih baik ke depan. “Di Langkat kita ada gangguan di tangki. Tapi sudah bisa diatasi begitu juga setting komputernya sudah disesuaikan. Mudah-mudahan di seri II tidak ada kendala lagi,” tutur Taufik.

Begitu juga Andry Tanudjaya/Hervian Soejono sebagai satu-satunya pereli luar Sumatera akan meramaikan persaingan. Turun di Grup GR2, keduanya mengandalkan mobil Proton Neo. “Di seri I saya juga datang sebagai observer dan salut untuk IMI Sumut pimpinan Ijeck. Meskipun tingkat daerah tapi standar nasional. Lintasan Rambung Sialang itu sendiri merupakan standar WRC. Mudah-mudahan ini terus berlanjut,” ucap Hervian.

Ketua Pelaksana yang juga Ketua Pengurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia Sumatera Utara (Pengprov IMI Sumut) Ijeck menyambut baik pertambahan jumlah peserta di seri II ini. Hal itu pun akan dilanjutkan di seri III yang direncanakan akhir Oktober mendatang.

“Kegiatan ini terselenggara berkat dukungan Pemko Medan memperlihatkan gairah insan otomotif yang terus meningkat melalui bertambahnya peserta. Diharapkan jumlah ini terus bertambah di seri III nanti sehingga lahir pembalap baru berprestasi di tingkat nasional,” ucap Ijeck yang bertekad membalik keadaan pada Medan Rally North Sumatera Rally Championship 2011 ini. Kegiatan yang digelar ini untuk memeriahkan HUT  Kota Medan ke-421. (jul)