29 C
Medan
Friday, December 26, 2025
Home Blog Page 15428

Kans Ruudtje Kembali ke MU

Harmonis dengan Sir Alex

HAMBURG- Meski gaek, Ruud Van Nistelrooy yang akrab disapa Ruudjte masih bisa diandalkan ketajamannya di lini depan. Buktinya, pemain Hamburg FC ini kembali dipanggil Timnas Belanda untuk kualifikasi Euro 2012.
Yang cukup mengagetkan tentu saja keinginan Ruudjte untuk kembali bermain di Liga Inggris. Memasuki usia 34 tahun, Liga Primer Inggris tampaknya bakal berat baginya. Namun Ruudtje optimis bisa mewujudkan mimpinya. Tak tanggung-tanggung, Ruudtje memilih Manchester United (MU) untuk tempat berlabuh selanjutnya jika benar-benar kembali ke Inggris.

Maka itu, bisa jadi musim ini akan menjadi musim terakhir Ruudtje di Bundesliga Jerman. Ia berencana meninggalkan Hamburg pada akhir musim ini.

Soal pilihannya kembali ke MU adalah karena hubungannya dengan sang arsitek, Sir Alex Ferguson kembali harmonis. Dulu hubungan yang buruk dengan Fergie-lah yang membuat Ruudjte hengkang. Memang setiap pemain yang bersitegang dengan Fergie tak akan bertahan lama di Old Trafford.

Beruntung sekarang Ruudtje sudah berani saling telepon dengan Fergie.
“Aku ingin kembali ke Inggris, terutama di klub-klub besar, termasuk Manchester United, aku tidak keberatan menjadi pemain pengganti. Aku juga sudah berbicara dengan Ferguson, hubungan kami kembali membaik. Dan ia senang saya sudah menghubunginya,” terang Ruudtje.

Ruudtje juga masih memperkuat tim nasional Belanda, meskipun lebih sering menjadi pemain pengganti, terutama bagi Robin van Persie.

“Saya tidak masalah menjadi pemain pengganti. Usia dan fisik saya memang sangat mempengaruhi permainan saya. Tapi saya punya pengalaman yang dibutuhkan di saat-saat tertentu. Karena itu saya bersedia tetap bermain untuk Belanda dan berlaga di Euro 2012,” pungkasnya

Sebelumnya, Ruudtje juga digadang akan kembali ke Spanyol untuk berlabuh di Real Madrid.
Media Belanda juga mengabarkan bahwa mantan klub yang membesarkannya PSC Eindhoven juga akan memanggilnya kembali pulang.
“Saya juga berminat kembali ke Spanyol, terutama ke Real Madrid, tapi saya rasa mereka tidak berminat lagi pada saya,” terangnya seperti dilansir dari Mirror Football. (bbs/jpnn)

Pemerintah Lakukan Survei Saat Musim Panen

Data Pengangguran dan Kemiskinan Dimanipulasi

Di Indonesia, seseorang bisa disebut bekerja atau tidak menganggur bila sudah bekerja satu jam per minggu. Sementara di seluruh dunia, seseorang bisa dinilai tidak menganggur bila sudah bekerja minimal 15 jam per minggu.
“Parahnya, survei yang dilakukan pemerintah pada saat musim panen, sehingga petani yang menganggur berbulan-bulan dinilai bukan pengangguran,”  kata dosen FISIP UI, Syamsul Hadi, dalam diskusi di Doekoen Coffee, Pancoran, Jakarta, Minggu (27/3).

Hal lain, kata Syamsul Hadi, pemerintah mengklaim telah mampu mengurangi jumlah pengangguran. Misalnya pada Februari 2007, pemerintah mengklaim jumlah tenaga kerja sekitar 97,6 orang. Sementara pada Desember 2008, jumlah tenaga kerja mencapai 102 juta. Artinya, pemerintah mengklaim telah menciptakan lapangan kerja bagi 4,4 juta orang.

“Namun pemerintah memanipulasi bahwa faktanya pekerja di sektor formal hanya 28 persen dan pekerja informal sebanyak 72 persen. Jadi 72 persen bukan karena kebijakan pemerintah melainkan karena usaha sendiri,” demikian Syamsul Hadi.

Selain itu, data resmi pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyebutkan, jumlah angka kemiskinan terus menurun setiap tahun. Tepatnya, rata-rata tiap tahun menurun satu persen.

Pada 2006, jumlah kemiskinan mencapai 17,36 persen. Namun pada 2007, menurun menjadi 16 persen. Kemudian di tahun 2008, menurun kembali menjadi 15,45 persen. Sementara pada tahun 2009 jumlah kemiskinan mencapai 14,15 persen dan pada tahun 2010 jumlah kemiskinan hanya 13,33 persen.
“Angka ini penuh manipulasi, karena ada kesenjangan dengan standar angka kemiskinan,” kata Syamsul Hadi lagi.
Menurut Syamsul, standar angka kemiskinan yang ditetapkan pemerintah pada tahun 2009 adalah pendapatan Rp226.000 per bulan. Sementara pada 2010 menjadi Rp211.000 per bulan.
“Sekarang orang yang berpenghasilan Rp250.000 per bulan dinilai tidak miskin. Padahal uang segitu cukup buat apa?” pungkasnya. (wid/rm/jpnn)

Dua Dosa Rezim SBY

Ada dua manipulasi terbesar yang dilakukan rezim Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono selama menjalankan pemerintahannya. Yaitu, manipulasi keuangan negara untuk mengisi kantong kekuasaan dan manipulasi indikator kesejahteraan dalam rangka pencitraan politik.

Menurut Direktur Institute for Global Justice, Salamuddin Daeng, bentuk manipulasi keuangan negara dilakukan dengan memperbesar keuangan pemerintah melalui cara mencetak surat utang.

Selama pemerintahannya, SBY sudah menjual surat utang hingga mencapai Rp488,77 triliun. Total peningkatan surat berharga negara selama 6 tahun terakhir mencapai 156,40 persen. Dan Gubernur BI Darmin Nasution memastikan cadangan devisa hingga awal Maret 2011 telah menembus angka 100 miliar dolar AS.
“Kebijakan pemerintah SBY menjual surat berharga negara, yang menjadi sebab mengapa devisa negara mengalami peningkatan secara tajam. Dari total devisa negara pada Januari 2011 sebesar 89.032 miliar dolar AS, sebanyak 92,7 persen bersumber dari surat utang,” kata Salamudin Daeng, dalam diskusi di Doekoen coffee, Pancoran, Jakarta, Minggu (27/3).

Menurut Salamudin, surat utang tersebut digunakan SBY untuk penyelenggaraan kekuasaan negara melalui APBN dan membiayai impor yang marak dalam enam tahun terakhir ini, termasuk impor pangan.
“Dengan demikian, pemerintahan ini sama sekali tidak menghidupkan negara dari produktivitas. Tetapi dari menjual aset-aset negara melalui surat utang,” demikian Salamuddin. (zul/rm/jpnn)

SMPN 35, SMAN 15 dan Ceto FC Juara

MEDAN-SMP Negeri 35 Medan, SMA Negeri 15 Medan dan Ceto FC Unimed berhasil menjadi terbaik di Medan Futsal Competition 2011, setelah mengalahkan lawan-lawannya pada pertandingan final yang digelar di QS Futsal Jalan Bunga Asoka Medan Sunggal, Minggu (27/3).

SMP Negeri 35 Medan menjadi yang terbaik di tingkat SMP, setelah di final mengalahkan SMP 23 Medan dengan skor 6-1. Gol kemenangan SMPN 35 Medan dicetak oleh Indra (3 gol), Wisanda (2gol) dan sebuah gol dari Padalan.
SMPN 23 Medan membalas melalui Abil Yagi. Juara ketiga tingkat SMP diraih oleh SMPN 1 Medan setelah mengalahkan SMPN 11 Medan dengan skor 6-3.

Untuk tingkat SMA, juara diraih oleh SMA Negeri 15 Medan, setelah mengalahkan SMA Darma Karya Deli Serdang di final dengan skor 6-2. Gol SMAN 15 Medan dicetak oleh M Rifqi (2 gol), Rizki Nur Azhami (2 gol) dan Rizki Paramana (2 gol). Darma Karya Deli Serdang membalas melalui Kedan dan Agung.

Gelar juara SMA Negeri 15 Medan semakin lengkap, setelah seorang pe main mereka M Rifqi menjadi top skor dengan 16 gol. Juara ketiga diraih oleh SMA Negeri 1 Medan, yang mengalahkan SMA Negeri 7 Medan dengan skor 9-3 pada perebutan juara ketiga.

Untuk kategori putri umum, gelar juara diraih oleh Ceto FC Unimed setelah mengalahkan Dispora Sumut dengan skor 3-2. Pertandingan ini berlangsung seru.

Ceto FC yang tertinggal terlebih dahulu, sempat unggul balik, namun dapat disamakan lagi oleh Dispora Sumut.
Tapi, Ceto FC yang bermain ngotot pada laga ini akhirnya menjadi pemenang. Juara ketiga diraih oleh Gossebam Realend setelah mengalahkan Olga Sitigor dengan skor 5-3.

Untuk pemberian hadiah akan dilakukan di Kantor Walikota Medan.  “Kita akan mengirim surat undangan kepada tim yang juara,” ujar Sekretaris Panitia M Said Harahap. (jun)

Bukti Ketangguhan Vettel

MELBOURNE – Laju Sebastian Vettel benar-benar tak terbendung di seri pembuka F1 yang berlangsung di Sirkuit Albert Park Autralia. Start dari posisi terdepan, pembalap Red Bull Racing itu pun menyelesaikan GP Australia di podium teratas dengan catatan waktu satu jam 29 menit 30,259 detik. Disusul pembalap McLaren Lewis Hamilton yang menguntit di posisi kedua.

Meski jadi penguasa di GP Australia Vettel enggan besar kepala. “Aku selalu mencoba untuk bilang kepada tim, kami harus tetap merendah. Kami mendapat banyak poin dan menikmati penampilan kami. Itu lebih penting. Ini musim yang panjang dan banyak hal yang bisa terjadi,” tutur Vettel di Autosport.

“Pembalap yang berada di sebelahku (Hamilton dan Petrov) ditambah Ferrari, selalu sangat kuat. Mercedes tidak mengawali dengan baik namun mereka akan jadi lebih kuat musim ini,” sambungnya.
Sejak tiga kali mengikuti GP Australia memang Vettel selalu tak bernasib baik saat dua kali retired dan musim lalu hanya finis di urutan ke-13. Saat ini Vettel pun langsung bertengger di posisi puncak pembalap dengan 25 poin dan seri berikutnya adalah di Sepang pada 10 April.

“Ini bukan balapan yang mudah. Banyak hal yang bisa kami pelajari hari ini dan kami masih harus melihat hal-hal lain dari balapan tadi,” tuntasnya. (net/jpnn)

Guru Didorong Menjadi Penulis

Menulis bagi seorang guru sangat berkaitan dengan kualitas kompetensi. “Dengan menulis, kualitas kompentensi guru akan meningkat sehingga terbentuk profesionalisme yang lebih tinggi,” kata Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Perwakilan Sumut, Darmayanti Lubis di Hotel Asean International Medan, Minggu (27/3).

Berbicara dalam acara Semiloka Guru Menulis yang diadakan Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI), Darmayanti menegaskan, menulis merupakan salah satu aspek profesionalitas. Bahkan untuk membuat kebijakan pendidikan perlu satu karya tulis.

“Apapun itu, tuangkan saja dengan menulis. Dengan begitu guru akan terlatih dan kapasitasnya sebagai tenaga pengajar menjadi lebih baik,” ucapnya.

Kepala Dinas Pendidikan Medan, Hasan Basri menambahkan, bukti seorang guru sudah menjadi tenaga pengajar professional adalah dengan sertifikasi. Untuk memperoleh sertifikasi, salah satu syaratnya adalah pembuatan karya tulis ilmiah. ”Jadi guru harus tahu bagaimana menulis karena itu menjadi salah satu syarat profesionalisme,” ucapnya.

Diakui, pembuatan karya ilmiah tidak gampang, namun bila enggan memulainya tentu tidak akan pernah bisa. “Sertifikasi itu penting. Jadi guru diminta memulai menulis karya ilmiah sebagai salah satu syarat kelulusan,” ujarnya.

Seorang penulis Gramedia, Clara Ng mengatakan, untuk menjadi penulis tidak sesulit yang dibayangkan. Sebagai langkah awal, setiap penulis harus menentukan tema terlebih dahulu. Tidak perlu pusing memikirkan tema apa, cukup perhatikan sekeliling untuk diangkat sebagai tema.

“Menulis adalah hal menyenangkan apabila kita sudah paham alurnya. Mulai dari mencari tema, kemudian terus ke bagian isi hingga penutup. Seluruh bagian harus dibuat dengan trik agar menarik bagi pembaca,” ucapnya.
Sementara itu, Dosen Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Arifin Saleh Siregar mengatakan, menulis adalah ramuan yang terdiri dari 1 persen bakat dan 99 persen kerja keras dan semangat pantang menyerah. Untuk menjadi penulis, tidak boleh hanya merasa puas dengan sekali dua kali menulis. Tidak boleh putus asa kalau tulisannya tidak dimuat. “Bila tulisan kelima belum berhasil dimuat, kirimkan lagi tulisan keenam,” kata Pimpinan Redaksi KESKAP, Jurnal Ilmiah Fisip UMSU ini.

Ketua Panitia Semiloka Guru Menulis Nina Rialita Ginting mengatakan, acara ini diiringi Pelantikan Pengurus FJPI Periode 2010-2011 dan peluncuran www.jurnalisperempuan.com ini bertujuan meningkatkan kapasitas guru serta jaringan kelembagaan pemberdayaan perempuan dan anak di Sumut.(saz)

Kongres PSSI Dikudeta

Nurdin Cs Kabur Naik Pesawat Pribadi

Kongres PSSI yang dilaksanakan Sabtu (26/3) malam di Hotel The Premiere, Pekanbaru, bubar alias dibatalkan, setelah dikudeta pro revolusi.

Mereka yang memilih menyuarakan perubahan di tubuh PSSI menyatakan diri mengambil alih kongres dengan alasan telah mencapai lebih dari 2/3 suara PSSI.

Sementara kubu Nurdin Halid Cs kabur. Ketua Umum PSSI Nurdin Halid kabur meninggalkan Hotel Premiere, Pekanbaru, Riau. Mereka dikabarkan kabur ke Jakarta menggunakan pesawat pribadi. Mereka berencana menyiapkan kongres sendiri di Malang, Jayapura, atau Aceh.

Nurdin Halid cs kabur setelah menyatakan kongres PSSI batal. Sekjen PSSI Nugraha Besoes mengatakan, setelah melakukan perundingan antara Komite Eksekutif PSSI dengan perwakilan FIFA dan AFC, kongres dibatalkan. Rapat pembatalan juga dihadiri Nurdin Halid selaku Ketua Umum PSSI.

“Kami telah mengevaluasi dan melihat kondisi yang ada, komite eksekutif dengan cepat mengambil keputusan bersama perwakilan AFC dan FIFA,” kata Sekjen PSSI, Nugraha Besoes, kepada wartawan, Sabtu (26/3).
“Sesudah dipaparkan, dianalisa, diputuskan kalau ini bukan lagi menyangkut kemanan tapi keselamatan. Melihat hiruk-pikuk yang di hotel Premiere, maka kongres tidak bisa dilakukan,” lanjutnya.

“Perwakilan AFC dan FIFA sudah terbang ke Jakarta. Selanjutnya anggota komite eksekutif akan mengadakan pertemuan,” pungkas Nugraha tanpa merinci waktu dan  tempat pertemuan yang dimaksud.
Dari informasi yang diperoleh, kubu Nurdin  Halid akan menggelar kongres baru dalam waktu dekat.

Hingga malam kemarin, tak satupun pengurus PSSI yang bertahan di Hotel Preimere. Nurdin, Nugraha Besoes, dan Nirwan Bakrie tak terlihat. Namun, kubu pro revolusi yang menguasai arena kongres, terus melangsungkan kongres tersebut. Alasannya, mereka telah mencapai qourum, yakni 2/3 suara dari pemilik hak suara.

Sekretaris Komite Penyelamat Persepakbolaan Nasional (KPPN) yang merupakan Ketua Umum Persepar  Palangkaraya, Tuty Dau, mengatakan, saat ini sedikitnya 78 pemilik suara PSSI telah berada di lokasi kongres. Menurut dia, jumlah tersebut telah memenuhi kuota untuk menggelar sendiri kongres yang kini ditinggalkan kubu Nurdin Halid.

”Jumlah terakhir saat ini 78 suara. Jadi, secara statuta, sebetulnya itu sudah cukup untuk menggelar sendiri kongres,” ujar Tuty Dau.

Apalagi, salah seorang anggota Komite Eksekutif PSSI, Bernhard Limbong, yang diminta naik ke podium, juga akhirnya memberikan perizinan secara lisan bahwa kongres tersebut dapat dilaksanakan oleh para pemilik suara PSSI tanpa harus menunggu panitia PSSI.

”Exco PSSI menyerahkan sepenuhnya ke tangan peserta,” ujar Limbong.
Kongres PSSI sendiri tetap dilaksanakan meski Nurdin Halid Cs keburu pergi meninggalkan lokasi kongres. Mereka melanjutkan kongres dengan dipimpin Usman Pakaubun yang merupakan Sekretaris Umum Pengprov PSSI Papua Barat.

“Kongres ini harus berjalan,” sambung mantan pengurus PSSI Edison Eli, Sabtu (26/3). Edison juga mengatakan bahwa meskipun panitia dan pengurus PSSI tidak hadir, tapi Kongres PSSI masih memiliki ketentuan hukum yang tetap jika Kongres ini memenuhi quorum. “Kalau memenuhi quorum itu sah,” katanya.

Jumlah minimal quorum dalam kongres PSSI sendiri 1/3 dari seluruh pengda PSSI yang ada di Indonesia.
Sebelumnya, saat proses registrasi peserta kongres yang berlangsung di Hotel Premiere, sudah diwarnai kericuhan. Beberapa pengurus pengprov dan klub protes karena nama mereka tidak terdaftar sebagai peserta kongres pemilihan Komite Pemilihan dan Komite Banding. Suasana memanas saat anggota PSSI pro perubahan memberi dukungan dengan masuk ruang registrasi.

Demonstran Minta Masuk Ke Halaman Hotel

Ratusan massa aksi Aliansi Suporter Sepakbola Indonesia Riau yang berasal dari berbagai suporter klub sepak bola di Indonesia berusaha untuk masuk ke halaman Hotel Premier tempat diadakannya kongres PSSI sekitar pukul 11.30 WIB. Indra, jubir aliansi tersebut mengatakan bahwa izin yang diperolehnya adalah di halaman Hotel Premiere. Kemudian mereka berusaha menghubungi polisi. Mereka ditemui oleh Komandan Kompi Samapta
‘’Izin aksi yang kita pegang adalah di halaman Hotel  Premiere dan sesuai dengan undang-undang tidak ada yang memperbolehkan kami aksi di Jalan. Saat ini keselamatan kami di jalan sudah membahayakan,’’ ujar Indra didampingi oleh rekan-rekannya.

Komanda Kompi Samapta Polresta Pekanbaru, Hendri mengatakan bahwa polisi tidak memberikan izin aksi dan tidak ada yang boleh masuk ke halaman Hotel Premiere. ‘’Surat yang dipegang itu bukan surat izin, kami tidak pernah mengizinkan. Kalau soal lokasi kami membiarkan  aksi orasi di luar halaman hotel dan tidak dibadan jalan, Silahkan di trotoar atau median Jalan,’’ ujar Hendri.

Akhirnya, massa yang awalnya hanya di median jalan berteriak dan menyampaikan orasi merangsek dan mendekat ke trotoar yang ada di depan hotel premier. Ratusan orang pencinta sepak bola mendadak memasuki arena dan mendobrak paksa pintu ruang acara kongres. Situasi yang mendadak gaduh membuat acara pembukaan kongres malam ini batal.

Kapolda Riau, Drs Brigjen Pol Suedi Husein mendatangi halaman Hotel Premiere. Kapolda tidak memakai baju dinas namun berpakaian bebas. Dengan memakai kaos krah bermotif garis-garis putih biru. Kapolda melewati peserta aksi yang sedang berorasi dan bernyanyi di depan hotel tempat penyelenggaraan kongres PSSI tersebut.

Beberapa anggota polisi berpakaian Samapta terlihat memberi hormat. Peserta aksi terlihat tidak mengenal pimpinan tertinggi polisi daerah Riau ini. Namun ketika sampai di haman depan hotel, beberapa orang wartawan menyerbu Kapolda. Berbagai pertanyaan dilontarkan terkait pengamanan kongres PSSI tersebut. Kapolda menyatakan polisi sudah menyiapkan pengamanan pelaksanaan kongres tersebut. ‘’Sudah kita siapkan, sebenarnya saya ke sini mau inspeksi tapi karena kamu datang dan bertanya jadi dikerumuni wartawan begini,’’ ujar Kapolda ramah sambit tertawa. Akhirnya Kapolda berjalan meninggalkan halaman hotel tersebut.

Staf ahli Bidang Hukum Kementerian Pemuda dan Olahraga, Faisal Abdullah mengatakan, sangat prihatin. “Sangat prihatin dengan situasi yang terjadi, pembatalan dan jalannya Kongres,” kata Faisal saat dihubungi. Pemerintah, kata Faisal, ingin menyelamatkan PSSI.

Selebihnya Faisal belum bisa memberi komentar mengenai sikap pemerintah atas situasi ini. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alifian Mallarangeng untuk memberi pernyataan sikap. (rul/fal/arp/net/rpg)

Nikita Willy Tak Nyangka Menang

Ajang penghargaan Panasonic Gobel Award (PGA) ke-14 yang digelar di Ballroom Djakarta Theater XXI, Jakarta Pusat bertabur bintang.

Nikita Willy berhasil meraih PGA sebagai aktris terfavorit. Bintang sinetron Putri Yang Ditukar (RCTI) tersebut, kembali meraih PGA untuk yang kedua kalinya, setelah tahun 2010 lalu ia berhasil meraih piala yang sama.
Tentunya penghargaan tersebut tidak serta merta diraihnya begitu saja.

Perjuangan Niki, sapaan akrabnya, yang setiap hari harus syuting hingga pagi hari tak sia-sia. Terbukti dukungan pemirsa melalui polling SMS dan website mampu membuatnya keluar sebagai juara.

“Alhamdulillah senang banget banyak yang mendukung aku, jadi bisa menang lagi tahun ini, senang banget pastinya,” ungkap Nikita Willy sambil menggenggam erat pialanya saat dijumpai di Ballroom Djakarta Theater.
Aktris cantik kelahiran Jakarta, 29 Juni 1994 ini awalnya sama sekali tak menyangka bakal menggenggam piala kembali. Terlebih saingan Niki cukup berat, seperti Shireen Sungkar, Agnes Monica, Asmirandah dan Naysila Mirdad.
“Aku Nggak menyangka sama sekali, tapi aku tetap optimis saja dan membawakannya secara profesional,” paparnya.
Kemenangan yang diraih bintang film Bestfriend ini, tak lepas dari kerja keras dan pengorbanan. Sinetron striping (kejar tayang) yang setiap hari hari ia jalani, belum lagi aktivitas sekolah dan lainnya. Dan ia pun kini menikmati perjuangan tersebut.

Niki menilai piala yang diraih merupakan kepercayaan dan kecintaan masyarakat terhadap karyanya melalui akting. Itulah citra yang harus ia jaga dan ia pertahankan.

“Beban sih nggak juga ya, ini malah jadi motivasi buat aku ke depan untuk lebih baik lagi,” jelasnya. ak lupa Niki mempersembahkan kemenangannya kali ini untuk orang-orang yang selama ini mendukungnya. Untuk Nikita Lovers (sebutan untuk penggemar Nikita Willy) serta keluarga besar khususnya bagi Yora, mamanya yang setia menemani dan mendampinginya di lokasi syuting.

“Piala ini untuk fans-fans aku Nkita Lvers yang sudah mensupport aku selama ini sama keluarga besar, mama, papa semuanya yang selalu memotivasi aku,” terang Niki sambil tersenyum.

Kebanggan Niki akan keberhasilannya rasanya tak tergantikan oleh apapun. Namun ia tak mau cepat merasa puas atas apa yang telah diraihnya. Kemenangan dan Pala PGA menjadikannya semangat baru untuk berkarya lebih baik lagi di masa yang akan datang.

“Aku nggak mau cepat merasa puas meski sudah menang, karena masih banyak yang harus dikerjakan dan ini jadi motivasi dan tantangan baru buat aku ke depan supaya lebih baik lagi ke depannya,” tutupnya.(net/jpnn)

Polisi Bantah Terima Uang dari Surya Djahisa

Ngoceh Saat Sidang, Poldasu Dapat Rp1,6 Miliar

MEDAN- Surya Djahisa saat memberi kesaksian di persidangan Syamsul Arifin ngoceh. Surya mengaku, ada memberikan uang Rp1,6 miliar ke Polda Sumut. Apa tanggapan Polda Sumut?

Mantan Kasat III Tipikor Polda Sumut Kombes  Pol Tagam Sinaga yang kini menjabat sebagai Kapolresta Medan, langsung membantahnya. Tagam mengaku tidak ada menerima uang dari Surya.

“Sewaktu saya menjabat Kasat Tipikor, saya memang pernah menangani kasus dugaan korupsi pembelian mobil Panther Kabupaten Langkat, dalam rangka penyelidikan,” ujar Tagam, Jumat (25/3).

Tapi, kata Tagam, sekitar bulan September tahun 2006, dia sudah tidak lagi menjabat sebagai Kasat III Tipikor Polda Sumut, sehingga dia tidak mengetahui lebih lanjut mengapa kasus tersebut akhirnya diambil alih KPK.
“Saya sudah serahkan tugas dan tanggungjawab saya, termasuk semua berkas yang saya tangani itu kepada pejabat baru,” ucapnya.

Tagam berharap Surya membuktikan pernyataannya. “Ya, dia (Surya Djahisa, Red) kan bisa saja bicara seperti itu, silakan saja tapi kepada siapa dia berikan. Kalau ada buktinya silakan saja,” cetus Tagam.

“Orang sudah terdesak biasanya ngomongnya ke mana-mana. Tapi saya tidak ada menerima,” ungkap Tagam.
Sebelumnya, Dir Reskrim Poldasu Kombes  Pol Agus Andrianto mengaku, tidak mengetahui penyerahan uang ke Polda Sumut, seperti yang dikatakan Surya Djahisa.

“Kasus tahun berapa itu, siapa yang menjabat direktur saat itu, dengan siapa uangnya dia kasih,” tanya Agus.
Sementara Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hery Subiansauri mengatakan belum mengetahui kasus tersebut. “Informasi itu kan disampaikan pada saat kesaksian, Jadi perlu diingatkan ada namanya fakta hukum, ada fakta logika, ini kedua fakta yang beda,” beber Heri.

Dijelaskan Hery, kalau fakta logika orang boleh ngomong apa saja. Tapi pernyataan itu harus disertai dengan alat bukti yang sah. Kalau memang dia katakan demikian silakan laporkan saja siapa yang menerima.”Karena yang menerima dan yang memberi sama-sama kena hukuman,” tegasnya.

Hery mengatakan sebenarnya pernyataan itu bisa kita tuntut karena telah mencemarkan nama Polda Sumut. “Polda bisa saja nuntut, tapi apakah itu menyelesaikan permasalahan,” cetusnya.

Sampai saat ini, Polda Sumut belum ada rencana menuntut Surya Djahisa atas kesaksiannya ketika di persidangan.
“Boleh saja orang mengatakan itu, tapi yang jelas Polda akan konsisten mengikuti fakta persidangan, karena itu merupakan modal mengambil tindakan nantinya,” tambahnya. (adl)

Ajdabiya Direbut Anti-Khadafi

AJDABIYA- Setelah tujuh hari melakukan gempuran, akhirnya serbuan udara pasukan koalisi mulai membuahkan hasil. Ajdabiya, kota yang menjadi penghubung Libya Barat dan Timur, jatuh ke tangan pemberontak, kubu yang dibantu koalisi, kemarin (26/3).

Pintu gerbang sebelah timur Ajdabiya, yang dekat dengan ibu kota kubu pemberontak, Benghazi, berhasil direbut  pada Jumat tengah malam waktu setempat (Sabtu pagi WIB). Sedangkan pintu gerbang barat diambil alih pada Sabtu subuh waktu Ajdabiya (Sabtu siang WIB). Semuanya berkat bantuan serangan udara koalisi.
“Semua bagian Ajdabiya sudah bebas (dari pasukan pemerintah),” kata Saif Sadawi (20), seorang pejuang di kubu pemberontak, kepada Reuters.

Seperti dilansir The Guardian, di pintu gerbang timur Ajdabiya, setidaknya enam bangkai truk pasukan pemerintah terserak. Adapun di pintu gerbang barat juga kentara sekali bekas terjadinya pertempuran berat. Seorang juru bicara kubu koalisi dari Washington menyatakan, koalisi mengaku menghajar Ajdabiya dari udara dan air. Sebanyak 16 rudal Tomahawk ditembakkan dan total 153 serangan mendadak lewat udara dilancarkan ke arah basis artileri, pasukan, dan infrastruktur pasukan pro-Kadhafi.

Sementara Inggris mengaku pesawat-pesawat Tornado mereka berhasil melumpuhkan setidaknya empat tank T-72 buatan Rusia milik pro-Kadhafi di Ajdabiya. Juga sekitar 12 kendaraan militer lainnya.
Terlepasnya Ajdabiya dari tangan pasukan pro-Kadhafi itu disambut gegap gempita kubu pemberontak. Mereka membunyikan klakson, mengibarkan bendera Kerajaan Libya, bendera yang digunakan sebelum era Kadhafi yang dimulai pada 1969, dan menari-nari di sekitar bangkai tank pasukan pemerintah.

Maklum, tak gampang untuk bisa merebut Ajdabiya. Sudah  sekitar sepekan pemberontak berusaha masuk, tapi selalu  bisa dihalau loyalis Kadhafi yang secara persenjataan memang lebih unggul. Selain karena letaknya yang strategis, Ajdabiya juga memiliki nilai penting karena di wilayahnya terdapat pelabuhan ekpor minyak Ras Lanuf. Karena itu, keberhasilan merebut kota itu menjadi kemenangan moral penting bagi pemberontak.
Di Tripoli yang dikontrol loyalis Kadhafi, serbuan dari koalisi juga terus berlangsung. Ledakan akibat gempuran rudal atau bom yang dilepaskan koalisi terdengar di berbagai penjuru kota itu. Begitu pula di Misrata, medan pertempuran tersengit antara pro dan anti-Kadhafi.

Lalu, dimana Kadhafi sekarang? Sulit dipastikan. Yang jelas, sejak berpidato dari Bab al-Azizia, kompleks kediaman Kadhafi, Rabu (23/3) lalu, Kadhafi dan anak-anaknya tak pernah lagi menampakkan diri. Televisi milik pemerintah berkali-kali hanya menampilkan demonstrasi pro-Kadhafi, sebagian diambil dari dokumentasi lama.  “Terima kasih saudara-saudara atas pengorbanan heroik kalian,” begitu narasi yang kerap terdengar mengiringi pemutaran demonstrasi pro-Kadhafi di televisi pemerintah. Sementara itu, dari Addis Ababa, Chairman Uni Afrika (UA) Jean Ping mengatakan, pihaknya berencana memfasilitasi negosiasi damai antara kubu pro dan anti-Kadhafi. Ujung dari proses itu adalah pemilu yang demokratis.

Itu adalah pernyataan pertama UA sejak Dewan Keamanan PBB menetapkan zona larangan terbang yang disusul serbuan udara pasukan koalisi Sabtu pekan lalu. UA secara tegas sejak awal menolak segala bentuk intervensi asing ke Libya.

Namun, rencana UA itu sepertinya bakal tak gampang terealisasi. Sebab, dari Brussels, NATO menyatakan operasi militer di Libya bakal terus berlangsung sampai 90 hari, meski mungkin juga diperpendek atau bahkan diperpanjang. Prancis, salah satu anggota koalisi, sudah  menegaskan Operasi Perjalanan Fajar bakal butuh waktu berminggu-minggu.  Ide lain dikemukakan Menteri Angkatan Bersenjata Inggris, Nick Harvey. Yakni, pemecahan Libya menjadi dua negara, Libya Barat yang berpusat di Tripoli dan Libya Timur yang beribu kota di Benghazi. Ide itu didasarkan jejak sejarah. Libya Barat dulunya adalah wilayah Imperium Carthagian. Sedangkan Libya Timur masuk kekuasaan Imperium Yunani Kuno. Keduanya baru disatukan menjadi Libya pada 1934 oleh Benito Mussolini, penguasa Italia yang mengakuisisi kedua wilayah tersebut. Revans ala Lockerbie. Dampak serbuan ke Libya bisa berdampak fatal bagi Inggris, salah satu motor pasukan koalisi. Yaitu, berupa serangan balasan ala Lockerbie yang juga diotaki rezim Kadhafi.

“Warga Inggris Raya mesti mengingat kutukan Kadhafi. Kalau dia sampai masih bisa bertahan, tak menutup kemungkinan dia akan membalas dendam,” kata Kenneth Clarke, mantan pejabat Kementerian Luar Negeri Inggris, kepada The Guardian.

Tragedi Lockerbie terjadi pada 1988 saat pesawat Pan Am 103 diledakkan di atas udara Lockerbie, sebuah kota kecil di Skotlandia. Ledakan itu menewaskan 259 orang yang ada di pesawat dan 11 lainnya yang kejatuhan reruntuhan pesawat.  Menurut Clarke, kemungkinan Kadhafi bertahan itu tetap ada karena Dewan Keamanan PBB yang “mengotaki” serbuan ke Libya tak memiliki skema jelas bagaimana cara melengserkan Kadhafi. “Begitu juga pemerintah Inggris. Mereka tak tahu berapa lama konflik ini akan berlangsung atau bagaimana cara menyelesaikannya,” katanya. (ttg/jpnn)

Amuk De Oranje

Hungaria vs Belanda

BUDAPEST – Hasil sempurna kembali digenggam Timnas Belanda. Rafael van der Vaart dkk berhasil mencetak tiga angka, setelah menghajar Hungaria 4-0 dalam lanjutan Kualifikasi Euro 2012 Grup E, Sabtu (26/3) dini hari WIB.
Bertanding di Ferenc Puskas Stadium, Belanda yang tampil tanpa sejumlah pemain inti seperti penyerang sekaligus top skorer Klaas Jan Huntelaar dan gelandang Mark van Bommel, sepertinya masih terlalu tangguh buat Hungaria.
Terbukti, pertandingan baru berlangsung delapan menit, Belanda sudah memimpin 1-0 lewat gol Van der Vaart. Berawal dari aksi solo run Wesley Sneijder, gelandang Inter Milan melihat Van der Vaart yang dengan mudah menggetarkan gawang Kiraly.

Gol itu semakin menambah semangat tempur pemain Belanda. Hasilnya, Ibrahim Affelay berhasil menambah keunggulan Belanda menjadi 2-0. Gol tercipta, setelah Affelay meneruskan kerjasama Robin van Persie dan Dirk Kuyt.

Dominasi Belanda berlanjut di babak kedua. Menit 54, giliran Kuyt yang berhasil menggetarkan gawang Hungaria. Bintang Liverpool itu, meneruskan umpan matang Van Persie, yang bermain tidak egois.
Kendati telah tertinggal, namun Hungaria justru bermain bertahan. Itu terjadi karena De Oranje terus menggempur mereka.

Akhirnya, pasukan Bert van Marwijk memastikan kemenangan melalui gol yang diciptakan Van Persie pada menit 63
Kemenangan ini mengantarkan skuad berjuluk De Oranje tetap memuncaki klasemen dengan hasil sempurna 15 dari lima kali bertanding. Sedangkan Hungaria, masih menempati peringkat kedua dengan torehan 9 angka juga hasil lima laga.

“Saya sangat menikmati permainan sepakbola kami hari ini. Gaya kami adalah dengan terus menguasai bola sebanyak mungkin dan banyak-banyak mengoper. Hari in, kami melakukan pekerjaan itu dengan cara yang hebat,” girang Van Marwijk.

“Saya pikir cuma sedikit tim yang mampu bermain seperti ini. Kami sangat unggul dari Hungaria walau ini adalah laga kandang yang krusial buat mereka,” kata pelatih yang mengantar Belanda jadi runner-up Piala Dunia 2010 itu.
“Hungaria tidak punya kepercayaan diri untuk menekan kami. Kami kadang ceroboh, tetapi sebelum mereka menemukan ritmenya, kami bisa mencetak gol kedua,” pungkas Van Marwijk. (bbs/jpnn)