26 C
Medan
Thursday, December 25, 2025
Home Blog Page 15534

PMI Sumut Lelang Barang Artis

MEDAN-Palang Merah Indonesia (PMI) Sumut akan menggelar puluhan barang-barang artis Indonesia. Barang-barang yang akan dilelang tersebut diantaranya Indi Barens, Indra Bekti, Vidi Aldiano, Andji Drive dan sejumlah artis lainnya.

Sementara, barang yang akan dilelang melalui situs jejaringan sosial di internet diantaranya, baju jas, celana, sepatu, gaun, jaket milik 22 artis. Ketua PMI Sumut Kasim Siyo, pada wartawan di Hotel JW Marriot Medan, Sabtu (5/3) mengatakan, kegiatan “Lelang Barang Artis untuk Misi Kemanusiaa” pada dasarnya digelar untuk membantu pendanaan program peningkatan SDM dan pelayanan kemanusiaan yang akan dilaksanakan PMI Sumut.
“Lelang barang-barang artis ini sudah dibuka melalui jaringan internet yang berlangsung tiga minggu dari 5 hingga 21 Maret 2011. Bagi yang ingin mendapatkan barang-barang milik artis itu, masyarakat cukup membuka di website www.pmisumut.or.id,” tegas Kasim Siyo.

Kasim Siyo juga mengatakan, untuk mendapatkan barang tersebut, PMI Sumut membuka dengan harga awal sebesar Rp1 juta. “Dalam penawaran selanjutnya, ini kelipatan Rp200 ribu. Nah, bagi penawaran yang tertinggi akan mendapatkan barang yang diinginkan dan langsung diserahkan ke artis yang bersangkutan dalam kegiatan pengumpulan dana yang akan digelar nantinya,” tegas Kasim Siyo.

Dalam acara pengumpulan dana tersebut, direncanakan Ketua Umum PMI Pusat Yusuf Kalla akan hadir. “Bagi yang berminat cukup meng-account facebook PMI Provinsi Sumatera Utara serta twiter PMI Sumut. Puluhan barang-barang tersebut akan di paparkan baik di internet, ataupun dipamerkan di counter-counter yang kita tunjuk seperti Merdeka Walk, KFC Wali Kota dan beberapa sekolah negeri dan swasta di Medan,” tegas Siyo.(rud)

Bayi Suspect HIV/AIDS Diberi Nama Sifa

MEDAN- Bayi Suspect HIV/AIDS diberinama Shifa Qaridatul Husna. Penabalan nama buah hati dari pasangan penderita AIDS, Numirah (27) dan M Fauzi (30) ini dilaksanakan di Masjid Ar-Ridha, Jalan Darussalam Medan, Sabtu (5/3).

Sifa yang tercatat sebagai warga Jalan Garu VI, Kelurahan Harjosari I, Kecamatan Medan Amplas ini digunting rambutnya oleh seorang ustadz dan tokoh masyarakat setempat serta disaksikan warga dan Ketua Komisi B DPRD dan pejabat Pemko Medan.

Aqikah dan penabalan nama digelar warga karena sang bayi yatim piatu, setelah kedua orangtuanya, Muhammad Fauzi dan Muniroh, meninggal dunia akibat terjangkit penyakit HIV/AIDS beberapa waktu lalu. Dalam kesempatan itu, Ketua Komisi B DPRD Medan Irwanto Tampubolon mengaku siap memberikan bantuan setiap bulannya untuk kebutuhan Sifa. Selain itu, dia berharap penabalan nama terhadap bayi penderita HIV/AIDS tersebut dapat menjadi masukan bagi instansi terkait agar lebih serius menyikapi permasalahan AIDS di Sumut, khususnya Medan.
“Saat ini DPRD sedang membahas Ranperda HIV yg merupakan hak inisiatif DPRD Medan. Sehingga penanganan bukannya pencegahan tapi perlindungan terhadap penderita HIV, dan kemungkinan Sifa bisa masuk dalam pembahasan,” sebutnya. Hal senada juga disampaikan Badan Kenaziran Masjid Ar-Ridha, H Lokot Roy. Menurutnya, Sifa adalah anak dari seluruh masyarakat Kota Medan, sehingga perlu perhataian dari semua elemen dan instansi. (uma)

Tak Tahan Dipukuli Majikan

TKW Asal Kediri Lari dari Panti Pijat

MEDAN- Tak tahan terus-terusan dimarahi majikannya, Lina Andriani (21), warga Kediri, Jawa Timur, melarikan diri dari Panti Pijat Lestari, Jalan Mandala By Pass, Medan Denai, tempatnya bekerja, Sabtu (5/3) dini hari pukul 01.00 WIB. Lina melarikan diri ke Mapolsekta Percut Sei Tuan, setelah sebelumnya disiram oleh majikannya.

Perempuan berambut sebahu ini mengaku, terpaksa melarikan diri karena tidak tahan dimarahi dan sering dipukul oleh majikannya bernama Fani. Dengan wajah bersedih dan badan yang basah kuyup, Lina menuturkan, sebelum melarikan diri, suami majikannya menyiramnya dengan air dan mencoba menariknya masuk ke dalam panti pijat karena berusaha lari.

“Saya ditarik ke dalam panti oleh suami Lina. Setelah itu saya disiram. Saya melawan dan berlari keluar, kemudian naik becak dan mendatangi kantor polisi ini. Saya sering disuruh kerja, tapi selalu dianggap salah sama majikan saya dan saya sering dimarahi serta dipukul,” terangnya.

Tak hanya itu, Lina lari dari panti pijat itu tanpa membawa pakaian selain yang melekat di badannya, karena dia tak sempat mengambil barang-barang miliknya. “Saya takut masuk ke dalam panti lagi, karena taruma dipukul dan dimarahi sama majikan saya. Saya mau minta tolong sama Bapak Polisi untuk mengambilkan pakaian saya dan uang saya yang tinggal di panti pijat itu,” tuturnya.

Setelah mendapat laporan tersebut, personel Polsekta Percut Sei Tuan kemudian mendatangi Panti Pijat Lestari. Selanjutnya, polisi langsung memboyong Fani dan orangtuanya yang mengaku bernama Fika (50), ke Mapolsekta Percut Sei Tuan.

Petugas juga meminta agar Fani dan Fika membawakan pakaian Lina dan pakaian itu pun diserahkan kepada Lina.
Kepada wartawan Sumut Pos, Fika, orangtua Fani menuturkan, tidak benar kalau Lina dimarahi dan dipukul. Ditegaskan Fika, pada Jumat (4/3) malam itu, Lina melarikan diri dari rumah dan ditemui sedang berada di Jalan Industri bersama para preman yang sedang mabuk. “Dia itu dibawa suami Fani pulang karena ditemukan sedang bersama preman-preman yang ada di Jalan Industri yang sedang mabuk. Sesampainya di Panti Pijat Lestari, dia memang disiram oleh suami Fina biar dia sadar kalau perbuatannya itu salah,” bebernya.

Fika mengungkapkan, selama ini mereka memperlakukan Lina dengan baik. Bahkan, mereka telah memberikan pakaian dan merawat Lina selama berada di panti pijat tersebut. “Awalnya, dia itu ditolong anak saya, karena kasihan melihatnya seperti gelandangan. Dia ditinggal bos yayasan yang menyalurkannya ke Medan. Dia itu baru seminggu di panti pijat ini. Dia itu datang tidak ada pakaian selain satu baju yang bau busuk melekat di badannya, lalu kami rawat di sini karena kami kasihan melihatnya,” tambahnya. (jon)

 

Kaleb, Berbeda karena Imannya

Oleh: Pdm. Edison Sinurat STh

Bilangan 14:24

“Tetapi hamba-Ku Kaleb, karena lain jiwa yang ada padanya dan ia mengikut Aku dengan sepenuhnya, akan Kubawa masuk ke negeri yang telah dimasukinya itu, dan keturunannya akan memilikinya.”

Manusia cenderung terikut atau terpengaruh dengan orang banyak di sekitarnya. Lain halnya dengan Kaleb, salah satu dari dua orang yang sampai di Tanah Kanaan (Promise Land, Tanah Perjanjian). Dari sekitar tiga juta orang Israel yang berangkat dari Mesir menuju Tanah Kanaan, sebagagian besar tewas di padang gurun. Hanya dua orang saja yang berhasil sampai dan memasuki Tanah Kanaan, Yosua dan Kaleb. Mengapa Kaleb berbeda di mata Tuhan? Alkitab mencatat, bahwa Kaleb lain jiwanya. Dia tidaklah termasuk dalam kelompok yang ikut-ikutan, melainkan memiliki pendirian yang kokoh dan hidup sepenuhnya bagi Tuhan.

Ketika Musa menyuruh dua belas orang untuk mengintai tanah Kanaan, sepuluh orang membawa berita buruk tentang penduduk negeri itu yang tinggi besar sehingga bangsa Israel sangat ketakutan. Berbeda dengan Kaleb dan Yosua yang membawa berita sebaliknya. Mereka mencoba menenangkan hati bangsa itu dan berkata : “Tidak! Kita akan maju dan menduduki negeri itu, sebab kita pasti akan mengalahkannya!” Kaleb memiliki pengharapan yang teguh dan percaya bahwa Tuhanlah yang memimpin mereka.  Sepanjang Tuhan yang memimpin, tidak ada perkara yang sukar untuk dilakukan. Kaleb bukannya mendapat dukungan dari bangsa Israel, malah bangsa itu ingin memberontak kepada Musa dan ingin kembali lagi ke Mesir. Maka lagi, Kaleb dan Yosua berkata: “Neeri yang kami lalui untuk diintai itu adalah luar biasa baiknya. Jika TUHAN berkenan kepada kita, maka Ia akan membawa kita masuk ke negeri itu dan akan memberikannya kepada kita, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya. Hanya, janganlah memberontak kepada TUHAN, dan janganlah takut kepada bangsa negeri itu, sebab mereka akan kita telan habis. Yang melindungi mereka sudah meninggalkan mereka, sedang TUHAN menyertai kita; janganlah takut kepada mereka.”

Ini adalah pernyataan iman yang ditunjukkan oleh Kaleb dan Yosua. Sekalipun hanya berdua menghadapi sepuluh orang lainnya yang lebih didengar bangsa Israel, Kaleb dan Yosua tetap teguh pada imannya, bahwa TUHAN pasti akan menolong mereka. Umat Israel malah mengancam ingin melontari mereka dengan batu tetapi tampaklah kemuliaan TUHAN di Kemah Pertemuan kepada semua orang Israel. Dimana saja iman didemonstrasikan, maka di situ kuasa Allah akan dinyatakan. Haleluyah. Perjalanan bangsa ini menjadi contoh bagi kita yang hidup di zaman akhir ini (1 Korintus 10:11). Kegagalan bangsa itu memasuki tanah Kanaan, menjadi peringatan kepada kita agar kita tidak menista Tuhan, jangan memberontak kepada Tuhan. Bangsa itu telah melihat perbuatan Tuhan yang besar, bagaimana laut merah terbelah sehingga mereka luput dari kejaran tentara Mesir, bagaimana langit menurunkan manna sehingga mereka tidak kekurangan makanan setiap hari selama empat puluh tahun, bagaimana batu karang mengeluarkan air yang memenuhi kebutuhan mereka untuk mandi, minum dan cuci pakaian. Namun sekalipun perbuatan-perbuatan mujizat Allah dinyatakan ternyata belum cukup membuat bangsa itu untuk meyakini bahwa Tuhan selalu menyertai mereka. Akhirnya mereka gagal masuk tanah Kanaan. Segala janji-janji berkat yang dinyatakan oleh Allah melalui Firman-Nya kepada kita harus kita sikapi dengan pengharapan yang teguh dan terus meraih harapan itu dengan iman yang teguh pula. Penyertaan Tuhan cukup bagi kita untuk terus berjalan di dalam kemenangan demi kemenangan. Bukankah Firman Tuhan berkata: “Jika Allah di pihak kita siapakah yang akan menjadi lawan kita?” (Roma 8:31). Yosua dan Kaleb telah menunjukkan keteguhan iman dan pengharapannya kepada Kristus. Mereka adalah orang-orang yang hidup sepenuh hati bagi TUHAN dan tidak terpengaruh dengan kebanyakan orang pada saat itu. Sebagai hasilnya, TUHAN berkenan kepada keduanya dan merekalah yang dipercaya merebut tanah Kanaan. Bahkan ketika Kaleb sudah lanjut usia, lebih delapan puluh tahunan, masih produktif, ia merebut Hebron dan diwariskannya kepada anak-anaknya. Luar biasa, orang yang selalu berpegang teguh kepada Firman Allah dan percaya sepenuh hati, maka Tuhan akan memberkati bukan saja dirinya sendiri tetapi sampai kepada keturunannya.

Raja Daud berkata : “Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;..” (Mazmur 37:25). Jadilah orang benarnya Tuhan, milikilah pengarapan yang kokoh dan berjalanlah dengan iman yang teguh. Terpujilah Tuhan.(*)

Almiro: Saya Serba Bisa

Meski baru dua kali bermain bersama PSMS, nama Almiro Valadares mulai dielu-elukan fans PSMS. Terlebih pemain asal Brasil ini sukses mempertontonkan skill mumpuni di Stadion Teladan, ketika PSMS berhasil mencukur PSSB 3-0. Almiro memberi satu asist atas gol kedua PSMS saat itu. Berikut wawancara wartawan Sumut Pos, Syaifullah dengan Almiro sehari sebelum pertandingan kemarin malam.

Bagaimana pengalaman Anda bermain pertama kali di Liga Indonesia bersama PSMS? Apakah Anda cukup senang?
Ya, tentu saja saya senang. Orang-orang di sekitar saya sangat baik dan membantu saya.

Sudah siap mencetak gol pertama bagi PSMS?

Mungkin saja saya akan melakukannya di pertandingan selanjutnya di kandang.
Melawan PSSB, PSMS memang sudah diprediksi akan menang. Di partai selanjutnya, tampaknya tidak akan mudah.

Bagaimana menurut Anda?

Sepak bola bukan permainan yang mudah. Kita butuh konsentrasi sepanjang 90 menit. Namun semua tampak mudah jika tim melakukannya dengan baik bersama-sama. Sebelum memulai, kita harus anggap semua lawan adalah lawan yang hebat.

Soal adaptasi, tampaknya Anda tidak menemui masalah besar. Bersama PSMS Anda juga sudah tampak menyatu?
Saya bisa main sebagai playmaker, penyerang lubang dan penyerang murni. Itu tidak masalah, semua mudah bagi saya.

Wah, sebuah nilai plus bagi seorang pemain asing seperti Anda. Lalu bagaimana soal bahasa? Bukankah komunikasi adalah hal penting  dalam sebuah tim?

Saya rasa tidak ada masalah. Saya bisa berbicara bahasa Inggris. Saya juga bisa berbahasa Portugis yang saya pakai di negara saya dan tentu saja Vagner Luis paham akan itu. Saya juga bisa ngomong Spanyol kepada Gaston Castano.
Tertarik belajar Bahasa Indonesia?

Tentu saja, saya akan melakukannya sedikit demi sedikit.

Ngomong-ngomong, Anda kenal Vagner Luis sebelumnya. Dia juga pemain Brasil?

Oh tidak, saya baru kenal dia saat ini di Medan. Di Brasil kami tinggal di kota berbeda.

Punya pemain favorit? Siapa?
Saya bukan penggemar pesepakbola jadi tidak ada pemain favorit. Tapi dari sudut pandang saya, Lionel Messi adalah pemain terbaik saat ini. (*)

Cegah 19

Liverpool vs Man United

LIVERPOOL-Pertandingan yang berlangsung di Stadion Anfield  malam ini menyajikan big match terpanas di pentas sepak bola Eropa.

Pasalnya, dua tim yang akan saling bertarung di sana adalah dua raksasa pengumpul tropi terbanyak di ajang English Premier League yakni Liverpool dan Manchester United.

The Red Devils (julukan Manchester United) saat ini menempati peringkat pertama Premier League dengan mengemas 60 poin, sedangkan Liverpool menempati peringkat keenam dengan poin 39.
Artinya, jika tuan rumah mampu mengalahkan tamunya itu, maka peluang tim besutan Kenny Dalglish itu untuk berlaga di ajang Liga Champions menjadi terbuka.

“Jujur saja, menghadapi mereka (Manchester United, Red) selalu sulit. Tapi, kami tak ingin terbenam. Kami ingin bangkit,” Kenny Dalglsih, tactician Liverpool .

Selain ingin bangkit dari keterpurukan, The Reds (julukan Liverpool) juga memiliki kepentingan yang tak kalah besarnya, yakni menjaga agar rekor sebagai pengumpul tropi EPL terbanyak dengan 18 tropi, tidak disalip The Red Devils.

“Kami tak ingin mereka (Manchester United, Red) terlihat lebih baik daripada kami. Jadi, agar itu tak terjadi, besok (hari ini, Red) kami  akan mengalahkan mereka,” bilang kapten tim Liverpool , Steven Gerrard.
Gerrard boleh bertekad seperti itu, namun perlu diingat musim ini anak asuh Sir Alex Ferguson telah dua kali mengalahkan mereka. Yang pertama saat kedua tim berlaga di kancah Premier League yang berlangsung di Stadion Old Trafford. Saat itu tuan rumah menang dengan skor 3-2. Selanjutnya saat kedua tim kembali bertemu di ajang Piala FA. Ketika itu satu gol yang dilesakkan Ryan Giggs tak mampu dibalas punggawa The Reds.
Pertanyaannya, apakah dengan semua fakta di atas lantas peluang The Reds untuk meraih kemenangan atas tamunya sontak sirna? Tidak. Pasalnya, malam ini  lini pertahanan The Red Devils terancam rapuh dengan absennya Rio Ferdinand (cedera) dan Nemandja Vidic (sanksi).

Praktis untuk mengisi posisi kedua pemain ini Fergie tinggal berharap kepada duet centre back Chris Smalling dan Wes Brown.

Kendati begitu, The Reds tak boleh terlalu frontal melakukan serangan ke jantung pertahanan seterunya itu, sebab gelandang The Red Devils yang dikordinir Ryan Giggs masih lebih baik dibanding gelandang The Reds yang malam inibakal kehilangan Raul Meirelles.
Apalagi Ryan Giggs pun terlihat bersemangat menatap pertandingan yang memberinya kesempatan untuk memecahkan rekor penampilan terbanyak di ajang Liga Premier yang selama ini dipegang Sir Bobby Carlton
“Akan lebih menyenangkan bila meraih kemenangan di Anfield,” papar Giggs. (jun)

Sir Alex Ungguli King Kenny

DUA pelatih besar dalam sepakbola Britania Raya akan saling berhadapan ketika Kenny Dalglish, tactician Liverpool berhadapan dengan pasukan Sir Alex Ferguson, Manchester United di Anfield, malam ini.

Dua pria asal Glasgow , Skotlandia, ini turut menjadi bagian dari sejarah sepakbola Inggris dalam 30 tahun terakhir. Dalglish adalah pemain dan kini pelatih Liverpool yang pernah mempesona Eropa, sedangkan Ferguson menjadi otak kejayaan United sejak menjadi pelatih mereka 1986 silam.

Keduanya mencicipi total 27 gelar divisi puncak, lima gelar Eropa, delapan kali juara Piala FA, dan delapan trofi Piala Liga. Lantas, di antara kedua pelatih ini, siapa sesunggunya yang lebih hebat?

Pertemuan Kenny Dalglish dan Sir Alex Ferguson diawali ketika Ferguson bertugas di Old Trafford pada 1986 silam. Saat itu United masih tim yang semenjana, tetapi mampu menaklukkan Liverpool  dua kali dalam musim itu — termasuk kemenangan 1-0 di Anfield pada Boxing Day.

Di akhir musim, Liverpool gagal menyabet gelar juara.  (net/jpnn)un/bbs)

Suarez Bertekad Bobol Gawang United

Kalau The Red Devils menjuarai liga di musim ini, maka mereka total akan mengkoleksi 19 gelar, satu gelar lebih banyak dari Liverpool yang sebelumnya memegang gelar terbanyak.
Liverpool tentunya berharap itu tak akan terjadi meskipun The Red Devils saat ini masih kokoh di puncak klasemen Liga Primer.

Untuk itu, Luis Suares berharap bisa menjebol gawang Unitied.
“Saya tahu gim ini sangat penting, terutama usaha Liverpool untuk mencegah United menjuarai liga karena rivalitas yang sangat kental di antara dua tim ini,” ucap Suarez seperti dilansir dari Mirror Football.
“Kami mengkoleksi jumlah gelar yang sama, walaupun kami sudah tidak mungkin juara, tapi akan jadi sebuah kebanggaan kalau mampu mencegah mereka menjuarai liga,” tambahnya. “Saya bertekad mencetak gol ke gawang mereka,” pungkasnya. (net/jpnn)

Gaya Rambut, Balik Lagi ke Jaman Dulu

Masih ingat era tahun 70-an dengan gaya rambut kepang? Nah, ternyata, gaya rambut kepang waktu jaman dulu (jadul) malah menjadi trend kembali. Hanya saja, tren ini masih berlaku di luar negeri.

Bahkan, trend ini sudah ditiru wanita di Asia. Mungkinkah trend rambut kepang ini bakal menjadi trend wanita Indonesia nanti?

Lihat saja gaya kepang kembali menjadi pilihan sejumlah selebriti di karpet merah. Hal ini terlihat pada Diane Kruger, Emily Blunt, Kate Hudson, Kate Bosworth, Nicole Richie, Jessica Alba, dan Sienna Miller, adalah beberapa selebriti yang memamerkan gaya kepang ini.

da tiga gaya kepang yang tampaknya jadi favorit mereka. Bagi Anda yang berambut pendek dan penasaran ingin mencoba gaya ini, hair extension menjadi solusinya.

Ada beragam rambut kepang. Yakni, Kepang Perancis. Kepang Perancis mengadopsi gaya kepang anak sekolahan. Kepang model ini terbilang gaya dasar, jadi jika ingin mengeksplorasi gaya kepang lain yang lebih kompleks, kuasai lebih dahulu gaya kepang Perancis ini.

Stylist Barbara McMillan mengajarkan caranya. Mulai dengan rambut bagian depan atas, lalu pisahkan menjadi tiga bagian kecil. Lalu mulailah melakukan anyaman membuat pola kepangan standar. Jangan terlalu pedulikan soal kerapian, yang penting pola kepang terlihat bentuknya. “Jika masih bingung dengan caranya, Anda bisa mencari tutorial di YouTube,” katanya.

Kemudian rambut kepang bulat sisi samping.  Cara membuat kepang sama seperti kepang perancis, hanya saja posisinya berada di dekat telinga dan dibuat bentuk melingkar. Karena posisinya berada di belakang telinga, Anda perlu mengandalkan rambut di bagian bawah daripada di bagian atas seperti pada kepang Perancis.
Ada juga kepang fishtail.

Membuat gaya kepang fishtail membutuhkan banyak latihan karena caranya lebih rumit. Ambil seluruh rambut ke satu sisi, misalnya ke sisi samping telinga, lalu pisahkan menjadi dua kuncir besar.
Lalu ambil rambut halus dari bagian belakang dekat leher dan lipat ke arah depan kunciran pertama, tahan dengan jari Anda. Lalu ambil lagi rambut halus dari bagian belakang dekat leher, lipat ke arah depan kunciran kedua. Lakukan cara ini terus-menerus hingga kepang menutupi kedua kunciran tadi.

Pengamat model, Andika mengatakan, trend ini tak lama lagi bakal ditiru perempuan ini. Ini karena selama ini masyarakat Indonesia selalu meniru tren yang ada di luar negeri.

“Apalagi trend ini sudah ditiru wanita di Asia. Sedangkan selama ini kita selalu meniru trend rambut dari Asia. Pasti tak lama lagi tren ini masuk ke Indonesia,” ujar Direktur Modelling School Andika Production.
Salah satu mahasiwi USU, Rinjani juga tak menampik kalau trend rambut kepang bakal ditiru wanita Indonesia bahkan wanita yang metropolis di Medan. “Wanita metrpolis itu sangat aktif meniru trend apapun, baik trend kecantikan, fashion hingga trend rambut. Apalagi trend rambut itu paling gampang dan murah biaya untuk ditiru,” kata dia. (ila/bbs)

Rambut Lemas Juga Bisa Dikepang

Gaya kepang sering menjadi pilihan wanita maupun selebriti yang ingin mempercantik penampilannya. Lantas, apakah gaya kepang mereka juga bisa diaplikasikan sendiri tanpa bantuan penata rambut ternama?
Menurut pakar kepang yang juga stylist di salon John Frieda di London, Stevie Tungate, kita bisa mengaplikasikan sendiri model kepang ala selebriti.

Pertama-tama, siapkan rambut Anda, apapun potongan dan jenisnya. Tentunya rambut yang cenderung bertekstur akan lebih mudah dikepang dibandingkan rambut yang cenderung lemas dan licin.

Bagi yang berambut pendek, tenang saja, jika memang ingin memakai gaya kepang gunakan saja hair extension. Nah, jika Anda tak sempat mencuci rambut saat akan berangkat kerja, rambut yang sedikit kotor bisa disiasati dengan gaya kepang. Tata rambut ini menyelamatkan hari Anda dengan tampilannya yang khas.

Gaya kepang akan lebih maksimal jika rambut lebih bervolume dan lebih padat. Spray garam laut bisa menciptakan rambut yang lebih bervolume. Spray ini juga menolong Anda yang memiliki tekstur rambut lembut. “Rambut yang lembut agak sulit dibuat kepang,” kata Tungate.

Jika tak ingin membeli spray, Anda bisa menggunakan campuran air dan garam lalu masukkan ke dalam botol bekas yang memiliki semprotan. Lalu semprotkan cairan garam ini ke rambut agar tekstur lebih padat.
Selanjutkan keringkan rambut yang basah, kibaskan juga rambut dengan menggerakkan kepala ke atas dan ke bawah. Gerakan ini bisa membuat rambut lebih bervolume. Selanjutnya mulailah lakukan kepang dengan gaya sesuai selera. (net/jpnn)

Cuci Rambut Dua Hari Sekali

Tinggal di negara dengan iklim tropis lebih memudahkan dalam perawatan kulit maupun rambut. Beruntung bagi perempuan Indonesia, karena mereka yang tinggal di iklim kering memiliki rambut yang lebih sehat. Nah, tugas Anda adalah merawat kesehatan rambut agar tetap terjaga.

Mulailah dengan teratur mencuci rambut dua hari sekali. Negara dengan iklim tropis memiliki kelembaban tinggi, belum lagi polusi udaranya. Inilah sebabnya mengapa pencucian rambut perlu dilakukan dua hari sekali.
“Berbeda dengan negara beriklim dingin yang tidak terlalu lembab. Mencuci rambut di negara empat musim tak harus dua hari sekali, mereka bisa mencuci empat hari sekali. Namun kondisi rambut di iklim kering lebih sehat daripada mereka yang tinggal di iklim dingin,” jelas penata rambut profesional Rudy Hadisuwarno, saat temu media di kantor Pantene beberapa waktu lalu.

Lantas seperti apa sih rambut sehat? Rudy menjelaskan rambut dikatakan sehat jika mengilap tapi bukan karena berminyak, warna rambut merata dari akar hingga ujung rambut (karena rambut yang rusak warna pada ujungnya lebih merah dari akar), serta tidak mudah kusut jika tertiup angin.

Jika rambut Anda punya semua ciri-ciri ini, tandanya kondisi rambut sudah sehat dan yang perlu dilakukan kemudian adalah merawatnya dengan benar. Perawatan dasar yang wajib Anda lakoni dengan benar di antaranya: Cuci rambut dua hari sekali untuk kondisi Indonesia yang beriklim tropis. Boleh saja mencuci rambut setiap hari, tetapi pastikan sampo yang dipilih punya tingkat kelembutan yang tepat, jelas Rudy. Pilih produk sesuai dengan kebutuhan rambut apakah kering, berminyak, berketombe, atau rontok.

Kemudian, gunakan kondisioner dengan tepat. Rudy menjelaskan, saat mencuci rambut, kutikula terbuka, dan kotoran terangkat. Nah, kutikula yang terbuka ini perlu ditutup kembali dengan penggunaan kondisioner. “Saat menggunakan kondisioner jangan dipijat dan jangan terkena kulit kepala tetapi aplikasikan pada batang rambut saja,” jelas Rudy. Kondisioner lebih berfungsi sebagai pelindung atau pelapis batang rambut.

Selain mencuci rambut dan menggunakan kondisioner yang tepat dan benar, perawatan rambut lainnya juga bisa Anda aplikasikan, seperti: menggunakan hair tonic pada akar rambut. Creambath atau hair mask seminggu sekali di salon. Menggunakan serum untuk batang rambut dan untuk kulit kepala.

Rudy menjelaskan serum pada dasarnya merupakan vitamin untuk rambut. Penggunaan serum terbagi dua, untuk batang rambut agar rambut bisa lebih lurus, dan untuk kulit kepala yang lebih ditujukan untuk mengatasi masalah ketombe.
Penggunaan serum hanya dioleskan saja di batang rambut tanpa perlu dibilas. (net/jpnn)

Ajang Pemanasan

LONDON- Tottenham Hotspurs malam ini akan bertandang ke markas Wolverhamton Wonderers dalam lanjutan English Premier League matchday ke-29 yang berlangsung di Stadion Molineux.

Menatap laga ini Harry Redknaap mengaku optimis dapat meraih kemenangan atas tuan rumah, yang pada pertandingan terakhir mengalahkan Blackpool dengan skor 4-0.

“Saya pikir kemenangan atas Blackpool akan membuat Mick McCarthy merasa yakin jika timnya dapat mengalahkan kami. Padahal tidak, karena besok (hari ini, Red) kami  akan turun dengan kekuatan terbaik, sebagai pemanasan sebelum menghadapi AC Milan di ajang Liga Champions,” bilang Harry Redknaap, tactician Tottenham.
“Tidak ada pemain yang diistirahatkan pada pertandingan ini. Bahkan (Garreth) Bale pun akan diberi kesempatan untuk bermain,” beber Redknaap lagi.

Rencananya, sebagai persiapan melawan AC Milan, Redknapp akan memberikan Gareth Bale kesempatan tampil selama 30 menit. “Saya berharap Bale fit melawan Milan . Dia sudah berlatih diawasi pelatih kebugaran pada Jumat (4/3),” ujar Redknapp.

“Saya akan memberinya waktu selama setengah jam ketika menghadapi Wolverhampton. Bila dia mampu tampil maksimal, maka pada Rabu (9/2) nanti dia (Garreth Bale, Red) akan tampil 90 menit,” bilang Redknaap.
Jika kubu Spurs bergairah berkat kembalinya Bale, maka di kubu Wolves (julukan Wolverhamton) , Michael Kightly juga dinyatakan siap kembali merumput bersama Wolves. Sebelumnya Knightly sempat absen selama 15 bulan akibat cedera tendon.

Selain Knightly, pemain lain yang malam ini dinyatakan siap merumput adalah dua pemain muda Leigh Griffiths dan Geoffrey Bia Mujangi.
Terlepas dari siapa pun pemain yang akan diturunkan kedua tim malam nanti, sesungguhnya Wolves pun memiliki tradisi yang sangat bagus bila menjamu Spurs.
Buktinya, dari 34 pertemuan di Stadion Molineux, tuan rumah menang sebanyak 16 kali, kalah 11 kali, sedang 7 pertandingan lainnya berakhir imbang. Jadi, siapa yang akan tampil sebagai pemenang pada laga kali ini? (jun)