26 C
Medan
Thursday, December 25, 2025
Home Blog Page 33

Menuju Indonesia Emas di Tahun 2045, PKK Labuhanbatu Siap Gelar Pencanangan Bulan Bakti Sosial

PIMPIN RAPAT: Ketua TP-PKK Labuhanbatu memimpin rapat persiapan kegiatan pelaksanaan pencanangan Bulan Bakti Sosial Kesatuan Gerak PKK -KB-Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu, di Aula Gedung PKK, Jalan WR Supratman, Rantauprapat, Selasa (18/11). (fajar)
PIMPIN RAPAT: Ketua TP-PKK Labuhanbatu memimpin rapat persiapan kegiatan pelaksanaan pencanangan Bulan Bakti Sosial Kesatuan Gerak PKK -KB-Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu, di Aula Gedung PKK, Jalan WR Supratman, Rantauprapat, Selasa (18/11). (fajar)

LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Labuhanbatu Wan Juma Sari Dewi Jamri mengatakan kegiatan pelaksanaan pencanangan Bulan Bakti Sosial Kesatuan Gerak PKK -KB-Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu 2025, diharapkan akan berjalan lancar.

Hal itu dikatakannya saat memimpin Rapat persiapan pelaksanaan pencanangan Bulan Bakti Sosial Kesatuan Gerak PKK -KB-Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu 2025, di Aula Gedung PKK, Jalan WR Supratman, Rantauprapat, Selasa (18/11).

“Karena semua persiapan telah direncanakan dengan baik dan matang oleh Ibu Pelaksana tugas (Plt) DP2KB, mulai dari rangkaian kegiatan juga kolaborasi dengan Pemerintah Kecamatan sampai pemerintah kelurahan dan desa, serta stakeholder lainnya,” kata Ketua TP-PKK.

Dijelaskannya, sebelumnya PKK Labuhanbatu sudah melaksanakan lomba, alhamdulillah PKK Kecamatan, Kelurahan dan Desa sangat antusias mengikuti lomba tersebut. Kegiatan itu tidak terlepas dari support dari para bapak camat, bapak lurah dan bapak kepala desa se Kabupaten Labuhanbatu.

Lebih lanjut, Ketua TP-PKK menyampaikan adapun rangkaian kegiatan Bakti Sosial Kesatuan Gerak PKK 2025 nanti yaitu, pelaksanaan Keluarga Berencana (KB) dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk Masyarakat Labuhanbatu, kegiatan ini untuk mendukung Asta Cita menuju Indonesia emas di Tahun 2045.

“Kegiatannya yaitu, penyuluhan program bangga Kencana di Kampung KB, Penyuluhan percepatan penurunan dan pencegahan stunting di Kampung KB, Pelayanan IUD dan implan di setiap Kecamatan, Pelayanan KB kontrasepsi pil dan suntik di setiap Kecamatan, pemberian apresiasi kepada PKK dalam mendukung program Bangga Kencana, dan meninjau pelayanan KB MKJP di Puskesmas,” ujarnya.

Menutup sambutannya, Ketua TP-PKK mengajak seluruh kader PKK untuk mensukseskan kegiatan bulan bakti sosial kesatuan gerak PKK-KB- Kesehatan di Kabupaten Labuhanbatu. Mari kita dukung program-program pemerintah agar berjalan dengan baik demi kesejahteraan masyarakat Labuhanbatu, tanpa dukungan semua pihak kita tidak akan mampu untuk mensukseskan program tersebut.

Plt DP2KB Nurhetti Lumbantobing menyampaikan pencanangan bakti sosial PKK bangga Kencana – Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2025 merencanakan tanggal 27 November 2025 di ruang data dan karya Kantor Bupati. Adapun tema tersebut adalah melalui momentum bakti sosial kesatuan gerak PKK KB kesehatan, kita tingkatkan kualitas pelayanan KB dan kesehatan kepada masyarakat dalam upaya mewujudkan cita-cita menuju Indonesia emas. (fdh/azw)

Bupati Asahan Jadi Pendekar Madya Kehormatan dari Muhammadiyah

PENGUKUHAN: Milad ke-113 Muhammadiyah mengukuhkan Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar SSos MSi jadi Pendekar Madya Kehormatan
PENGUKUHAN: Milad ke-113 Muhammadiyah mengukuhkan Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar SSos MSi jadi Pendekar Madya Kehormatan

ASAHAN, SUMUTPOS.CO – Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar SSos MSi resmi dikukuhkan sebagai Pendekar Madya Kehormatan Tapak Suci Putra Muhammadiyah.

Pengukuhan sebagai penghargaan atas kontribusi Bupati Asahan dalam memperkuat nilai-nilai moral, keberanian, serta pembinaan karakter masyarakat Asahan.

Dalam sambutannya, Pimpinan Pusat Tapak Suci Putra Muhammadiyah Drs HM Afnan Hadikusumo menjelaskan, bahwa gelar Pendekar Madya merupakan bentuk apresiasi tingkat nasional bagi tokoh yang dianggap mencerminkan nilai Tapak Suci.

Nilai-nilai tersebut meliputi keberanian menegakkan kebenaran, akhlak terpuji, keteguhan moral, serta komitmen terhadap kemanusiaan.

“Tapak Suci adalah perguruan pencak silat yang berdiri di atas prinsip Alquran dan Sunnah, namun tetap bersifat inklusif.

Perguruan ini menerima siapa pun yang ingin belajar, tanpa memandang latar belakang agama, suku, maupun status sosial.

Spirit inklusivitas inilah yang menjadi keselarasan utama pada tema Milad Muhammadiyah tahun ini: Memajukan Kesejahteraan Bangsa,” ujarnya.

Sementara Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar SSos MSi dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan menyampaikan rasa terima kasih kepada Tapak Suci dan Muhammadiyah atas gelar kehormatan tersebut.

Ia menilai bahwa predikat Pendekar Madya adalah amanah besar yang harus dijaga, sekaligus pengingat untuk konsisten membela nilai-nilai kebenaran dan moralitas.(spd/net)

Dialog Aspirasi RRI Pro 1 Medan, Kasat Lantas Tebingtinggi Paparkan Tertib Berlalu Lintas

BERSAMA: AKP Nanang Kusumo foto bersama presenter RRI Pro 1 Medan, (18/11).Azan purba
BERSAMA: AKP Nanang Kusumo foto bersama presenter RRI Pro 1 Medan, (18/11).Azan purba

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.COM – Kasat Lantas Polres Tebingtinggi AKP Nanang Kusumo menjadi narasumber dialog Aspirasi Sumut yang disiarkan melalui Radio Republik Indonesia (RRI) Pro 1 Medan di Jalan Gatot Subroto, Medan, Selasa (18/11/2025).

Dialog ini terkait pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2025 yang dimulai pada 17 hingga 30 November 2025, dengan fokus memberikan imbauan serta penyuluhan kepada masyarakat untuk tertib berlalu lintas, berhati-hati, dan senantiasa mematuhi peraturan di jalan raya agar tercipta Kamseltibcar lantas yang aman dan nyaman.

Kegiatan yang menghadirkan Kasat Lantas Polres Tebingtinggi AKP Nanang Kusumo sebagai narasumber utama, didampingi personel, ini dipandu oleh presenter RRI Pro 1 Medan dan berlangsung interaktif, tertib, serta mendapat antusiasme tinggi dari para pendengar.

Dalam dialog tersebut, sejumlah isu strategis dibahas, termasuk sosialisasi Operasi Zebra Toba 2025 yang dinilai penting untuk diketahui publik guna meningkatkan kepatuhan berlalu lintas serta memudahkan masyarakat memahami arti berkendara sesuai aturan.

“Acara ini menjadi sarana efektif dalam mengedukasi masyarakat tentang pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2025. Kami berharap masyarakat dapat semakin patuh dan tertib demi keselamatan bersama,” pungkas AKP Nanang Kusumo.

Selain memaparkan tujuan operasi, AKP Nanang Kusumo juga menjelaskan beberapa sasaran prioritas, di antaranya pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal seperti tidak menggunakan helm SNI, melawan arus, pengendara di bawah umur, serta penggunaan ponsel saat berkendara. Ia menegaskan bahwa penindakan dilakukan sebagai upaya menyelamatkan masyarakat, bukan semata-mata memberi hukuman.

Tidak hanya itu, Kasat Lantas Polres Tebingtinggi ini juga mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi mewujudkan budaya tertib lalu lintas dengan meningkatkan kesadaran pribadi dan keluarga.
Ia menyampaikan bahwa keselamatan di jalan bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi juga hasil kerja sama semua elemen masyarakat.

Pihak RRI Pro 1 Medan juga menyampaikan apresiasi atas kehadiran Polres Tebingtinggi dalam dialog ini. Menurut pihak RRI, kolaborasi seperti ini sangat dibutuhkan untuk memperluas jangkauan edukasi publik, khususnya terkait keselamatan berlalu lintas yang setiap harinya bersinggungan dengan aktivitas masyarakat.

Menutup dialog, AKP Nanang Kusumo berharap Operasi Zebra Toba 2025 dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah Sumatera Utara, khususnya di Tebingtinggi.

Ia menegaskan komitmen Polres Tebingtinggi untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan edukasi kepada masyarakat secara berkelanjutan. (mag-3/azw)

Wesly Silalahi Hadiri Konferensi Kota Toleran di Singkawang

TARIAN: Penampilan tarian Budaya Singkawan g di acara Konferensi Kota Toleran di Kota Singkawang Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu (15/11).
TARIAN: Penampilan tarian Budaya Singkawan g di acara Konferensi Kota Toleran di Kota Singkawang Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu (15/11).

SIANTAR, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi didampingi Ketua TP PKK Ny Liswati Wesly Silalahi menghadiri Konferensi Kota Toleran (KKT) di Kota Singkawang Provinsi Kalimantan Barat. KKT ini digelar Setara Institute Sabtu (15/11) hingga Minggu (16/11).

Di acara tersebut, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie dalam sambutannya menyampaikan dirinya atas nama masyarakat dan Pemerintah Kota (Pemko) Singkawang mengucapkan terima kasih kepada Setara Institute yang sudah mengadakan KKT di Kota Singkawang.

“Menjadi satu kebahagiaan dan kebanggaan serta satu kehormatan bagi kami, Singkawang dijadikan tuan rumah. Tentunya kedatangan bapak/ibu menambah teman, menambah persahabatan, dan tentunya meningkatkan tali silaturahmi kita. Jadi nanti saya ke mana-mana ada temannya,” kata Tjhai Chui Mie.

Dalam kesempatan tersebut, Tjhai Chui Mie mengatakan di Singkawang banyak wisata kuliner, seperti rujak, bubur, dan makanan khas Singkawang.

“Ada bubur enak di Kota Singkawang, dan macam-macam. Nanti kita coba siapkan. Sehingga bapak/ibu bisa tahu juga kuliner-kuliner kita,” katanya.

Tjhai Chui Mie juga memperkenalkan batik Tidayu.“Ya, seperti yang saya pakai ini adalah batik Tidayu, batik kita. Batik Tidayu singkatan dari Tionghoa Dayak Melayu. Jadi mungkin nanti boleh juga buat oleh-oleh,” tukasnya, seraya mengaku bangga dan senang dengan kehadiran para tamu dan undangan.

Sebelumnya, Sabtu (15/11) siang para tamu dan undangan mengikuti kegiatan anjangsana ke sejumlah rumah ibadah yang ada di Kota Singkawang.

KKT yang mengusung tema ‘Menguatkan Inisiatif dan Kolaborasi Membangun Ekosistem Toleransi,’ diikuti kota-kota toleran se-Indonesia, termasuk Kota Pematangsiantar. KKT diselenggarakan untuk mempromosikan nilai toleransi dan keberagaman di tingkat daerah, sekaligus menjadi ruang berbagi pengalaman serta strategi dalam pengelolaan keberagaman di berbagai kota.

Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi mengatakan, KKT menjadi bagian dari upaya memperkuat pembangunan ekosistem kota toleransi.

“Kota Pematangsiantar menempati peringkat lima Indeks Kota Toleran se-Indonesia dan peringkat pertama di Provinsi Sumatera Utara,” jelasnya.

Masih kata Wesly, di acara KKT para peserta mengikuti anjangsana untuk melihat langsung berbagai situs dan praktik sosial di Kota Singkawang, termasuk keberagaman etnis yang hidup berdampingan secara harmonis. Pengalaman tersebut, lanjut Wesly, akan menjadi pengalaman dan Pelajaran berharga untuk terus memperkuat toleransi di Kota Pematangsiantar.

“Kita sama-sama berharap peringkat toleransi Kota Pematangsiantar bisa terus meningkat,” pungkasnya. (pra/azw)

Dukung Produktivitas Masyarakat Sumut & Aceh, Telkomsel Terus Kembangkan Infrastruktur dan Layanan Digital

GM Region Network Operation & Productivity Sumbagut, Nurdianto (Tengah), GM Household Consumer Business Region Sumbagut, Riki A Setiawan (Kanan) dan GM Consumer Business Region Sumbagut, Agung E Setyobudi (Kiri) saat memaparkan produk dan layanan Telkomsel yang hadir di wilayah operasional Sumut dan Aceh dalam sesi media meet up Telkomsel di kota Medan (18/11). Telkomsel terus mempertegas komitmennya dalam menghadirkan layanan digital terdepan yang mendukung produktivitas dan percepatan adopsi teknologi oleh masyarakat di wilayah Sumatera Utara dan Aceh.
GM Region Network Operation & Productivity Sumbagut, Nurdianto (Tengah), GM Household Consumer Business Region Sumbagut, Riki A Setiawan (Kanan) dan GM Consumer Business Region Sumbagut, Agung E Setyobudi (Kiri) saat memaparkan produk dan layanan Telkomsel yang hadir di wilayah operasional Sumut dan Aceh dalam sesi media meet up Telkomsel di kota Medan (18/11). Telkomsel terus mempertegas komitmennya dalam menghadirkan layanan digital terdepan yang mendukung produktivitas dan percepatan adopsi teknologi oleh masyarakat di wilayah Sumatera Utara dan Aceh.

MEDAN, SUMUTPOS.CO — Telkomsel terus mempertegas komitmennya dalam menghadirkan layanan digital terdepan yang mendukung produktivitas dan percepatan adopsi teknologi oleh masyarakat di wilayah Sumatera Utara dan Aceh. Melalui rangkaian Media Update yang disampaikan pada kegiatan Media Meet Up Regional Sumbagut 2025, Telkomsel memaparkan berbagai pencapaian, penguatan infrastruktur jaringan, serta program sosial yang dirancang untuk memberikan dampak langsung bagi masyarakat.

General Manager Consumer Business Region Sumbagut Telkomsel Agung E Setyobudi, menjelaskan bahwa Telkomsel terus mengakselerasi pemerataan akses layanan digital untuk seluruh masyarakat, termasuk melalui perluasan jaringan, inovasi produk, dan penguatan program-program pemberdayaan. “Telkomsel berkomitmen untuk terus memperluas infrastruktur jaringan, meningkatkan kualitas layanan, serta menghadirkan inovasi produk yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. Melalui teknologi digital yang inklusif, kami ingin memastikan bahwa masyarakat di Sumatera Utara dan Aceh dapat merasakan pengalaman digital terbaik yang mendukung produktivitas dan pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Agung.

Sebagai leading digital connectivity enabler, Telkomsel memperkuat portofolio layanan Mobile dengan menyediakan berbagai paket internet, voice, hiburan digital, hingga solusi gaya hidup yang semakin memudahkan pelanggan dalam beraktivitas. Sementara itu, layanan fixed broadband IndiHome hadir dengan koneksi internet rumah berkecepatan tinggi hingga 200 Mbps, TV interaktif, layanan OTT premium, serta bundling yang fleksibel dan terjangkau bagi pelanggan rumah tangga di seluruh Indonesia. Keunggulan IndiHome mencakup jangkauan luas, fitur lengkap, serta pilihan paket yang mampu memenuhi kebutuhan keluarga digital modern. Selain itu, Telkomsel juga menyediakan paket EZnet yang merupakan layanan broadband di jaringan fixed dengan harga yang terjangkau.

Selain itu, Telkomsel juga memperluas manfaat layanan digital melalui layanan International Roaming, yang sangat relevan mendukung mobilitas masyarakat, wisatawan, dan pelaku UMKM yang melakukan perjalanan ke luar negeri. Dengan jumlah perjalanan internasional dari Sumut dan Aceh yang sangat tinggi, ketersediaan paket International Roaming Telkomsel menjadi solusi yang aman, mudah, dan terjangkau untuk tetap terkoneksi di luar negeri tanpa harus mengganti kartu.

Komitmen Hadirkan Infrastruktur Jaringan Terdepan di Sumut dan Aceh

Dari sisi infrastruktur, Telkomsel terus memperkuat jaringan di seluruh wilayah Sumatera Utara dan Aceh. Hingga saat ini, jaringan Telkomsel telah mengcover 95% wilayah Populasi di Sumut dan Aceh atau menjangkau hingga 56 kota dan Kabupaten di ke-dua provinsi tersebut. Telkomsel juga telah mengoperasikan lebih dari 13 ribu BTS, termasuk lebih dari 6400 BTS 4G yang melayani lebih dari 20 juta pelanggan Sumut dan Aceh. Terkait jaringan 5G, saat ini Telkomsel juga telah menghadirkan lebih dari 63 BTS 5G di wilayah Sumatera Utara dan Aceh. Kedepannya, Telkomsel juga berkomitmen untuk terus mengembangkan jaringan tersebut termasuk untuk kebutuhan industri dan experience pelanggan.

Baik layanan dari sisi mobile broadband maupun fix broadband Indihome, Telkomsel terus berkomitmen untuk menghadirkan layanan terbaik. Telkomsel juga terus melakukan optimalisasi dan peningkatan kapasitas jaringan di area strategis seperti pusat pemerintahan, kawasan industri, pusat pendidikan, area publik, serta destinasi wisata untuk memastikan kualitas layanan tetap stabil dan andal.

Hadirkan Program Telkomsel Edupreneur Youth (TEY)

Tidak hanya fokus pada produk dan layanan digital, Telkomsel juga memperkuat kontribusi sosial melalui berbagai kegiatan Corporate Social Responsibility serta program Telkomsel Edupreneur Youth (TEY), sebuah inisiatif yang memberikan beasiswa dan pembinaan untuk siswa SMA berprestasi di Sumatera Utara dan Aceh. Program ini memberikan dukungan finansial, tabungan pendidikan, paket data bulanan, akses bimbel, serta pembinaan wirausaha digital. TEY bertujuan mencetak generasi muda yang unggul, adaptif, dan mampu memanfaatkan teknologi digital untuk mengejar Perguruan Tinggi Negeri impian serta membangun masa depan yang lebih baik.

Saat ini, Telkomsel telah membina 40 peserta dari provinsi Aceh dan Sumatera Utara melalui program TEY. Nantinya mereka akan memperebutkan hadiah dengan total ratusan juta rupiah, berupa Tabungan pendidikan. Melalui program ini, Telkomsel ingin terus hadir dan berkontribusi langsung untuk memajukan dunia pendidikan di Indonesia.

Dengan rangkaian inovasi Mobile, layanan fixed broadband IndiHome, penguatan jaringan, dan program-program pemberdayaan seperti Telkomsel Edupreneur Youth, Telkomsel menegaskan perannya tidak hanya sebagai penyedia layanan digital, namun juga sebagai penggerak pertumbuhan ekosistem masyarakat digital di daerah. “Kami percaya bahwa digitalisasi bukan hanya soal teknologi, tetapi tentang membuka peluang baru bagi masyarakat. Karena itu Telkomsel akan terus menghadirkan solusi dan program yang memberikan dampak berkelanjutan bagi masyarakat Sumatera Utara dan Aceh,” tutup Agung.(rel)

Warga Lansia dan Balita Lingkar Tambang PT DPM Kembali Terima Makanan Tambahan

BANTUAN: Warga lansia dan balita di lingkar tambang PT DPM kembali menerima bantuan makanan tambahanan, Senin (17/11).( Rudy Sitanggang/Sumut Pos)
BANTUAN: Warga lansia dan balita di lingkar tambang PT DPM kembali menerima bantuan makanan tambahanan, Senin (17/11).( Rudy Sitanggang/Sumut Pos)

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Ratusan warga lanjut usia (lansia) dan bayi di bawah lima tahun (balita) kembali menerima bantuan makanan tambahan dari PT Dairi Prima Mineral (DPM). Pemberian makanan tambahan (PMT) ini, merupakan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Bidang Kesehatan untuk warga lingkar tambang.

Selain PMT, juga dilakukan pemeriksaan kesehatan bagi balita dan lansia, yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Dairi, Puskesmas Parongil, dan Puskesmas Bakal Gajah, yang digelar di dua lokasi, yakni di Kantor Desa Longkotan dan Tuntung Batu, Senin (17/11) lalu.
Manager External PT DPM David Liang Shuang, melalui Senior Supervisor CSR, Budianto Situmorang menyatakan, ini kegiatan yang ketiga di tahun ini.

“Semoga PT DPM dapat melanjutkannya di tahun-tahun mendatang, serta lebih besar bantuan yang dapat disalurkan,” ungkap Budianto.
Budianto juga mengatakan, PT DPM memiliki delapan komponen pilar PPM, yakni pendidikan, kesehatan, kemandirian ekonomi, kemandirian sektor riil dan tenaga kerja, sosial budaya, partisipasi publik, kelembagaan publik, dan infrastruktur.

“Yang kami realisasikan saat ini adalah pilar kedua, kesehatan. Kami mohon dukungan agar PT DPM kiranya dapat segera beroperasi, sehingga PT DPM dapat berbuat lebih banyak lagi untuk masyarakat Dairi, khususnya bagi warga lingkar tambang,” tuturnya.

Adapun jumlah penerima bantuan di Desa Longkotan yakni 132 balita dan 179 lansia. Sementara di Desa Tuntung Batu, 53 balita dan 72 lansia. Mereka menerima susu formula, roti ATB, serta puding bubur kacang hijau untuk balita. Untuk lansia, susu kalsium, serta puding bubur kacang hijau.

Kepala Desa Longkotan, Sarliden Marbun menyampaikan harapan yang sama dengan warganya, agar PT DPM dapat segera beroperasi.

“Semoga PT DPM dapat segera beroperasi. Kami berharap ke depannya, program ini dapat direalisasi setiap bulan,” harapnya.

Sementara Kepala Puskesmas Parongil, Dewi Murniwaty Haloho mengatakan, PMT yang diberikan PT DPM hendaknya dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.

“Manfaatkan bantuan ini dengan baik. Namun perlu kami ingatkan, ini adalah makanan tambahan. Sumber utama gizi adalah makanan yang di rumah,” tegasnya.

Sementara di lokasi kedua, Kepala Desa Tuntung Batu, Junaidy Cibro dalam sambutannya, menyampaikan beberapa harapan, untuk dapat direalisasikan PT DPM.

“Kami berterima kasih atas bantuan PMT ini. Namun ada beberapa hal lagi yang kami harapkan dapat dibantu PT DPM, yakni perkerasan jalan dan sambungan listrik. Sudah kami usulkan ke manajemen, kiranya dapat direalisasikan,” katanya.

Junaidy menuturkan, PT DPM kiranya dapat menambah perekrutan tenaga kerja lokal.

“Banyak warga kami yang butuh pekerjaan. Banyak yang sudah sarjana, punya keahlian. Kami minta mereka diutamakan untuk direkrut sebagai tenaga kerja,” harapnya.

Dia pun meminta masyarakat untuk bersama mendoakan agar pengurusan Amdal PT DPM lancar, sehingga dapat segera beroperasi. (rud/saz)

Operasi Keselamatan Toba 2025, Pemkab Karo Dukung Penuh

PASUKAN: Polres Karo saat menggelar apel gelar pasukan.(Istimewa)
PASUKAN: Polres Karo saat menggelar apel gelar pasukan.(Istimewa)

KARO, SUMUTPOS.CO – Pemkab Karo menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Operasi Keselamatan Toba 2025, yang ditandai dengan pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2025 di Lapangan Apel Polres Tanah Karo, Jalan Veteran Kabanjahe, Senin (17/11) lalu.

Apel dipimpin oleh Wakapolres Tanah Karo Kompol Gering Damanik, dan dihadiri oleh unsur Forkopimda dan pejabat daerah. Hadir juga Sekretaris Daerah Kabupaten Karo, Gelora Kurnia Putra Ginting, perwakilan Dandim 0205/TK Kapten Inf Jul Efendi, perwakilan Danyon 125/Simbisa Letda Inf Sutrisno, dan perwakilan Jasa Raharja, Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Karo Frolin A Perangin-angin, perwakilan BUMN, serta para Pejabat Utama Polres Tanah Karo.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Karo melalui Sekretaris Daerah, Gelora Kurnia Putra Ginting, menegaskan, Pemkab Karo mendukung penuh Operasi Keselamatan Toba 2025 sebagai bagian dari upaya bersama menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di Kabupaten Karo.

“Kami mengajak masyarakat untuk selalu tertib dalam berkendara, seperti memakai helm, menyiapkan surat kendaraan, dan tidak berkendara ugal-ugalan,” ungkap Gelora.

Gelora juga menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi aturan lalu lintas serta memastikan kelengkapan kendaraan dan keselamatan diri sebelum berkendara.

“Jadikan keselamatan sebagai kebutuhan. Dengan kesadaran bersama, kita wujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas yang aman dan nyaman menjelang Operasi Lilin Toba 2025 di Sumatera Utara, serta mampu menekan angka kecelakaan di Kabupaten Karo,” jelasnya.

Gelora pun menuturkan, Pemkab Karo berharap melalui operasi ini, masyarakat semakin disiplin dan angka kecelakaan di wilayah Karo dapat diminimalkan. (deo/saz)

Respons Cepat Informasi Masyarakat, DLH Binjai Pangkas Pohon Bahayakan Pengendara

PANGKAS POHON: Petugas dari DLH Binjai saat memangkas ranting pohon yang membahayakan pengendara.(Istimewa)
PANGKAS POHON: Petugas dari DLH Binjai saat memangkas ranting pohon yang membahayakan pengendara.(Istimewa)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Binjai merespons cepat informasi masyarakat yang mengeluhkan kondisi pohon membahayakan pengendara. Respons itu menunjukkan komitmen DLH Binjai dalam memberikan kenyamanan dan keselamatan masyarakat.

Informasi yang direspons cepat DLH Binjai adalah dengan memangkas pohon mahoni yang kondisinya menjulang tinggi di Jalan Olahraga, Binjai Timur. Kondisi itu, mengkhawatirkan masyarakat ketika angin kencang, hingga berisiko patah serta menimpa pengendara.

“Kami takut pohonnya patah, mohon dibantu untuk pemangkasan,” tutur seorang warga, dalam aduan masyarakat ke DLH Binjai.

Menanggapi laporan masyarakat, Pelaksana Tugas Kepala DLH Kota Binjai, Ahmad Yani menyebutkan, sudah menurunkan tim terkait aduan tersebut. Alhasil, ranting pohon mahoni yang berpotensi membahayakan masyarakat itu, dilakukan pemangkasan dan peremajaan.

Ahmad juga menuturkan, respons cepat itu sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat.

“Begitu kami menerima laporan, tim langsung kami kerahkan untuk menindaklanjuti. Musim hujan seperti ini memang rawan, jadi kami prioritaskan lokasi-lokasi yang berpotensi bahaya,” tegasnya.

Dia mengatakan, pemeliharaan pohon kota merupakan bagian penting dari upaya menciptakan lingkungan yang aman, asri, dan nyaman bagi masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi bagi warga agar lebih aktif melaporkan bila menemukan kondisi lingkungan yang berpotensi membahayakan.

“Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman. Kalau ada yang berpotensi bahaya seperti pohon rawan tumbang, laporkan saja. Kami siap turun ke lapangan kapan pun dibutuhkan,” ujar Ahmad.

Kolaborasi pemerintah dengan masyarakat ini, dalam rangka mewujudkan Binjai bersih, hijau dan tertata. Pemangkasan pohon juga bagian rutinitas dalam menjaga tata kota dan kelestarian lingkungan.

Pemeliharaan pohon secara berkala di berbagai titik rawan akan terus dilanjutkan, terutama selama musim hujan berlangsung.
“Kami bekerja bukan hanya karena laporan, tapi karena tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan yang aman dan lestari,” pungkas Ahmad. (ted/saz)

Tinjau Kolam Detensi Selayang, Rico Waas Targetkan Dapat Mereduksi 10 -15 Persen Banjir

MEDAN-Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas meninjau kolam Detensi Selayang di Jalan Abdul Hakim, Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang (18/11/2025).

Peninjauan ini dilakukan terkait dengan rencana pengembangan kolam Detensi selayang yang didanai oleh World Bank.

Dalam peninjauan ke Kolam Detensi, Rico Waas bersama Direktur Sungai dan Pantai Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Pihak World Bank terlihat berdiskusi sembari melihat papan yang berisikan rencana dan target pengembangan Kolam Detensi Selayang.

Dikatakan Rico Waas, kolam Detensi selayang akan dikerjakan mulai tahun depan. Ditargetkan kolam detensi ini nantinya bisa mereduksi banjir di wilayah selayang sekitar 10- 15 persen.

“Nantinya Banjir disekitar wilayah Kecamatan selayang termasuk di jalan Dr Mansyur dapat direduksi sekitar 10- 15 persen dengan adanya kolam Detensi,” kata Rico Waas.

Dijelaskan Rico Waas, proyek ini didanai World Bank, harapannya Kota Medan jadi prioritas penanganan banjir di Indonesia. karena tingkat kompleksitas kota kita termasuk urbanisasinya dan penduduk yang banyak bisa jadi poin diutamakan, karena banyak masyarakatnya terdampak banjir terutama di tengah kota.

“Kota Medan juga menjadi kota Metropolitan, tapi masih ada banjir dan masyarakat yang terdampak. Harapan kami ini bisa direduksi secara perlahan melalui tahapan-tahapan yang sudah direncanakan seperti kolam Detensi,” kata Rico Waas.

Ditambahkan Rico Waas, tahapan dan rencana lainnya yang dilakukan dalam penanganan banjir di kota Medan adalah rencana pengerjaan, Medan Flood Control yang akan dibuka, di Lau Simeme, pelebaran sungai Badera, dan pelebaran Selayang.

“Ini semua tahapan yang dilakukan untuk dapat mereduksi banjir di Kota Medan. Semoga perlahan banjir di kota Medan dapat teratasi,” ujar Rico Waas didampingi Asisten Ekbang Citra Effendi Capah, Plt Kadis SDABMBK Gibson Panjaitan, Kadis Lingkungan Hidup Melvi Marlabayana dan Kabag Umum Ridho Nasution serta Camat Medan Selayang Hafiz Rambe.

Menurut Rico Waas, konsep yang baik untuk reduksi banjir akan kita coba. Namun apa yang sudah dikonsep dan direncanakan akan diutamakan, mudah-mudahan bisa berfungsi dengan baik.

“Kita juga sambil mencari cara dan solusi di titik lain yang tidak bisa terserap, seperti daerah yang jauh dari sungai, Drainase yang belum sempurna dan wilayah yang berbentuk kuali. Apa yang kita lakukan sudah melalui kajian yang tepat dan diawasi oleh BWS,” kata Rico Waas.

Sebelumnya Kasatker BWS, Dony Hermawan mengatakan, proyek Kolam Detensi Selayang akan ada pengerjaan berupa galian sedalam lima meter dan penataan kawasan sekitar kolam. Ada dua item yang dikerjakan yakni landscaping, dan memperbesar kapasitas kolam, jadi lanjutan dari program Pemko Medan.

“Anggaran tambahan senilai Rp15 miliar. Pengerjaan dimulai di bulan Januari, dan terget selesai Desember 2026. Area ini melanjutkan luas tampungan 100.000 lahan. Sudah dipancang tinggal digali untuk recash air tanah, dan cadangan air baku yang dipakai saat kemarau. Kolam Detensi ini dapat menjadi pengendali banjir dengan memotong puncak banjir 10-15 persen,” katanya.

Ditambahkan Dony, karena ini hanya dapat mereduksi banjir sekitar 10- 15 persen maka kalau mau optimal ada program lanjutan. Dimana masih ada permasalahan tanah untuk pelebaran, dan normalisasi Sungai Selayang.

“Setelah kolam Detensi ini akan ada normalisasi sungai Selayang sepanjang 4 Kilometer, normalisasi dengan bawah 6 meter dan atas permukaan sekitar 12 meter,” pungkas Dony. (map/ila)