27 C
Medan
Sunday, December 21, 2025
Home Blog Page 468

Pengabdian Masyarakat Internasional, Kolaborasi IKH dan USM IPPT Terhadap Peningkatan Kesehatan Warga Emas di Darul Hanan Pulau Penang

INTERNASIONAL: Kolaborasi pengabdian masyarakat internasional IKH dan USM IPPT terhadap peningkatan kesehatan warga Emas di Darul Hanan Pulau Penang.(ISTIMEWA)

SUMUTPOS.CO – DOSEN dan mahasiswa Fakultas Farmasi dan Kesehatan Program Studi Sarjana Farmasi Institut Kesehatan Helvetia (IKH) Medan bekerja sama dengan Institut Perubatan dan Pergigian Termaju Universiti Sains Malaysia (IPPT USM) Bertam mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat internasional.

Pengabdian pada warga emas di Darul Hanan Pulau Penang bertujuan untuk peningkatan pengetahuan kesehatan tentang pencegahan dan pengobatan herbal pada penyakit hipertensi. Kegiatan dilaksanakan, Kamis (18/7) di Pusat Jagaan Darul Hanan, Mukim 6, Pongsu Seribu, 13200 Kepala Batas, Penang.

Tim pengabdian masyarakat internasional Fakultas Farmasi dan Kesehatan Program Studi Diploma dan Sarjana Farmasi IKH Medan terdiri Siti Fatimah Hanum, Hafizatul Abadi dan Adek Chan. Sedangkan Ketua Tim dari IPPT USM Bertam adalah Eshaifol Azam bin Omar. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa dan mahasiswi dari kedua perguruan tinggi.

Pengabdian masyarakat bertujuan meningkatkan pengetahuan, sikap, motivasi dan kualitas hidup sehat pada warga emas yang dirawat di Pusat Jagaan Darul Hanan Pulau Penang terhadap penyakit degenertaif hipertensi.

Kegiatan ini dilakukan dengan cara sosialisasi tentang hipertensi, gejala hipertensi, kondisi rentan terhadap hipertensi serta pencegahan hipertensi dengan gaya hidup sehat dan pemanfaaatan tanaman herbal untuk pengobatan hipertensi. Kegiatan juga memberikan keterampilan pada warga emas dengan memberikan pelatihan senam sehat hipertensi.

Kegiatan ini disambut Puan Siti Zaleha (sekretaris Pengurus Pusat Jagaan Darul Hanan Pulau Penang) serta sekitar 70 orang warga emas dan anggota pengurus.

Siti Fatimah Hanum menjelaskan bahwa penyakit hipertensi merupakan salah satu penyakit degeneratif yang terus mengalami peningkatan jumlah penderita. Penyakit ini sering tidak memberikan gejala atau sering disebut silent killer dan cenderung dibiarkan tidak terkontrol. Orang yang berusia lanjut atau lansia memiliki resiko tinggi menderita hipertensi.
Penambahan usia akan meningkatkan faktor risiko hipertensi. Sebab anatomi tubuh mengalami perubahan, seperti pembuluh darah akan kehilangan kelenturan.

Upaya l mencegah hipertensi, salah satunya olahraga atau senam teratur setidaknya minimal 30 menit setiap hari atau 150 menit per minggu. Senam hipertensi merupakan senam ringan yang dapat dilakukan sembari bersantai tanpa gerakan yang menguras banyak tenaga. Gerakannya banyak di bagian anggota tubuh seperti tangan, kaki, dan pinggang.

Penggunaan tanaman herbal untuk pencegahan dan pengobatan penyakit hipertensi sangat disarankan karena beberapa tanaman terbukti mampu menurunkan tekanan darah seperti daun Seledri, buah Mugsi, umbi Bawang Putih dan lainnya.

Pengabdian masyarakat dirangkai dengan tari persembahan, nyanyian, perlombaan sukaneka dan diakhiri dengan pemberian cendramata, souvenir dan foto bersama dengan seluruh pihak. (dmp)

Bau Mulut Langsung Ambyar, Lakukan 6 Tips Ini

ILUSTRASI

SUMUTPOS.CO – Bau mulut atau dalam Bahasa medisnya disebut Halitosis, ternyata tidak hanya menghilangkan rasa percaya diri saja, tapi juga bisa menganggu aktivitas kita sehari-hari. Bau mulut yang diakibatkan rongga mulut tidak bersih itu, bisa dilatarbelakangi gangguan Kesehatan gigi, kurang mengonsumsi air putih dan penumpukan bakteri di lidah atau pun gigi.

Apapun itu penyebabnya, Kita harus menghilangkan bau mulut agar tidak menghilangkan rasa kepercayaan diri saat berkomuniasi dengan orang lain. Nah,ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar bau mulut tak muncul lagi. Berikut ulasannya:

1. Hindari makanan yang berbau
Makanan yang berbau sangat berdampak bagi mulut. Apalagi kita tidak langsung berkumur dengan air putih atau larutan pembersih mulut. Untuk itu, kita harus menghindari makanan yang berbau seperti Petay, Jengkol, bawang merah dan Bombay.

2.Sikat Lidah
Selain gigi, sisa makanan yang menyebabkan bau mulut juga bisa memenuhi lidah. Hal tersebut bisa menjadi sarang bakteri penyebab bau mulut. Untuk itu dianjurkan untuk rutin menyikat lidah dengan sikat yang lebut.

3. Minum Cuka Sari Apel
Cuka sari apel memiliki sifat antibakteri yang sangat membantu menghilangkan halitosis. Bahan ini mengembalikkan keseimbangan pH di mulut Anda. Cara menggunakan cuka sari apel menjadi obat alami untuk menghilang bau mulut, yaitu cukup dengan larutkan 1-2 sendok makan cuka sari apel dalam secara rutin.

4.Rutin Minum Air Putih
Mulut yang kering dalam waktu yang lama bisa mengakibatkan aromanya menjadi tidak sedap. Biasanya bau mulut kering disebabkan oleh produksi air liur yang sedikit. Dan untuk mengatasinya kalian bisa mengkonsumsi air putih minimal 2 liter setiap harinya.

5.Berhenti Merokok
Orang yang merokok akan memiliki napas yang beraroma sangat kuat dan mengakibatkan bau mulut. Bahkan, ada banyak kasus yang menunjukkan bahwa merokok bisa mengakibatkan penyakit gusi. Di mana, penyakit gusi ini memiliki gejala salah satunya yaitu mulut beraroma tidak sedap.

6.Melakukan Flosing Gigi
Flossing gigi atau membersihkan sela gigi dengan benang khusus gigi (dental floss) dapat membantu menyempurnakan upaya mengurangi bau mulut setelah makan jengkol. Dengan melakukan flossing gigi, dipastikan tidak ada lagi partikel atau sisa-sisa jengkol yang masih tersangkut di sela-sela gigi. (bbs/han)

Start Up Tokotara Sabet Juara 3 Ajang Login Koperasi 2024 Diskop-UKM Sumut

Tokotara ketika menerima award di Aula Raja Inal Siregar.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Perkembangan digital saat ini hampir mengisi semua aspek kehidupan kita. Mulai dari pekerjaan, pendidikan, media sampai bisnis, semua menggunakan platform digital untuk efektivitas dan efisiensi.

Tak terkecuali Tokotara yang memanfaatkan hal tersebut. Tokotara salah satu start up baru dari Kota Medan yang berfokus pengembangan layanan live selling dan sebagai mitra produk-produk potensial UMKM nusantara.

CTO Tokotara, Asrul Helmandi mengatakan, Tokotara hadir sebagai bisnis rintisan yang dikelola oleh anak muda gen-z dari Kota Medan. “Sebagai start-up, kami tidak menyangka ketika Tokotara masuk menjadi 26 finalis dan akhirnya berhasil menjadi juara 3 dalam ajang kompetesi ide bisnis program login koperasi yang diinisiasi Dinas Koperasi UKM Provinsi Sumatera Utara dalam menyambut HUT Hari Koperasi Nasional,” kata Asrul.

Tentunya, lanjut Asrul, penghargaan ini memotivasi banyak anak muda untuk terus menumbuhkan jiwa entrepreneur dan pengetahuan dengan pengelolaan koperasi. “Tokotara hadir sebagai mitra UMKM Nusantara dalam hal pemasaran dan adopsi digital khusus produk-produk potensial UMKM di Indonesia,” sebutnya.

Bagi Asrul, pencapaian ini merupakan bentuk dukungan dari pemerintah daerah terkhusus Diskopukm Sumut yang selalu menghadirkan program-program dalam upaya menciptakan wirausaha-wirausaha muda baru di Indonesia, terkhusus di Kota Medan. Asrul Helmandi pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada coach Sugianto, S.T, M.Kom yang bersedia menjadi mentor dan mendampingi tokotara selama ini. “Capaian ini menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan mengembangkan Tokotara,” pungkasnya. (adz)

Siswa Tidak Diizinkan Sekolah, Pemerhati Pendidikan Minta Wali Kota Medan Periksa Sampoerna Academy

Pemerhati pendidikan, Ustad Martono SH SPd

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Kasus siswa Kelas VIII tidak diizinkan mengikuti pembelajaran di Sampoerna Academy yang berlokasi di Komplek Citra Garden, Padang Bulan Medan, menyita perhatian publik. Pemerhati pendidikan Ustad Martono SH SPd, meminta Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution dan Dinas Pendidikan Kota Medan segera turun tangan dalam masalah ini.

“Kami harap Wali Kota Medan atau dinas pendidikan segera memeriksa sekolah Sampoerna Academy yang tidak mengizinkan seorang siswanya belajar tanpa alasan yang jelas,” kata Ustadz Martono dalam keterangannya yang diterima Sumut Pos, Sabtu (27/7/2024).

Padahal kata Ustad Martono, semua kewajiban dan disiplin sekolah sudah dilaksanakan oleh siswa tersebut. “Kami dapat info anak tersebut pintar dan sangat semangat sekolah di tempat tersebut,” ucapnya.

Apalagi, kata Ustad Martono yang juga seorang praktisi hukum ini, orangtua dan siswa tersebut tidak pernah mendapat teguran. Namun setelah tidak diizinkan masuk sekolah, siswa dan orangtua sangat kaget dan merasa tidak punya hak yang sama untuk mengenyam pendidikan. Hal tersebut tentu bertentangan dengan Pembukaan UUD 1945, UU Sistem Pendidikan Nasional dan peraturan lainnya yang diterapkan dalam bentuk kurikulum.

“Semua yayasan sekolah harus tunduk kepada peraturan pemerintah RI. Kami mendukung pihak sekolah mengeluarkan atau memecat siswa bila telah sesuai proses tahap demi tahap dan tidak bertentangan dengan tujuan dari pendidikan itu sendiri,” tegasnya.

Ustad Martono juga mengatakan, tidak diizinkannya siswa tersebut belajar dengan alasan yang tidak masuk akal, tidak bisa dibiarkan. Ia pun menduga, kurikulum pendidikan yang diterapkan Sampoerna Academy tidak sesuai dengan sistem pendidikan nasional.

Bahkan Ustad Martono menduga, sekolah tersebut menggunakan sepenuhnya kurikulum asing yang hanya menghasilkan anak didik pintar, tanpa mengutamakan pendidikan moral dan etika yang menjadi roh sistim pendidikan nasional kita.

“Jadi dinas pendidikan atau Wali Kota Medan harus segera bertindak. Kalaupun yayasan tersebut milik luar negeri, mereka harus diajari sesuai dengan etika dan moral pendidikan Indonesia. Karena ini NKRI harus mereka beradaptasi ke Peraturan Pendidikan Indonesia,” tegasnya.

“Kalau yayasan pendidikan milik luar negeri membuat peraturan sendiri, segera ditutup. Boleh semua negara membuat yayasan pendidikan di Indonesia, tapi harus tunduk kepada peraturan pendidikan yang dibuat pemerintah,” pungkasnya.

Sebelumnya, dalam standby statement yang disampaikan Public Relations Consultant Sampoerna Academy, sekolah tersebut berkurikulum internasional dan telah mengoperasikan 7 sekolah di berbagai daerah di Indonesia. Sekolah ini senantiasa menempatkan keselamatan dan kesejahteraan komunitas.

“Sekolah kami sebagai prioritas utama dan berkomitmen menyediakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung. Kami mengetahui telah terjadi pertikaian antara siswa dan calon siswa di luar lingkungan dan jam sekolah, yang sayangnya berkembang menjadi insiden kekerasan verbal dan situasi yang berpotensi membahayakan,” demikian keterangan resmi dari pihak managemen Sampoerna Academy.

Lanjutnya, untung tidak ada individu yang terlibat yang terluka atau cedera.
Sampoerna Academy tidak pernah dan tidak akan mentolerir perilaku kasar atau mengancam dan mempertahankan sikap tegas atas itu.

Sejalan dengan prinsip ini, setelah secara menyeluruh mempelajari dan mempertimbangkan insiden tersebut, Sampoerna Academy memutuskan untuk tidak menerima calon siswa tersebut
ke Sampoerna Academy Medan. (adz)

Enam Tips Merawat Bibir agar Selalu Merah Merona

SUMUTPOS.CO-Bagi seorang Wanita, bibir merupakan salah satu bagian wajah yang dirawat secara intens. Berbagai cara pun dilakukan untuk mendapatkan bibir yang indah, sehat dan merona. Karena bila bibir tampak pucat dan kehitaman, akan menimbulkan rasa tidak percaya diri.

Warna bibir yang pucat bahkan kehitaman seringkali membuat kita tidak percaya diri. Karena Dengan bibir yang merah, sehat, tidak kering, dan menarik akan menambah kesan kecantikan seorang wanita. Nah untuk merawat bibir, tidak boleh dilakukan sembarangan. Jika salah perawatan akan mengakibatkan iritasi.

Untuk itu, ada cara alami yang bisa kita lakukan agar bibir lebih sehat dan merah merona. Mari kita simak ulasannya:

1.Penuhi Asupan Air Putih
Air putih bagi manusia, sudah menjadi kebutuhan sangat penting dalam memenuhi cairan dalam tubuh. Anda bisa minum air putih setidaknya 2 liter atau setidaknya 8 gelas setiap harinya. Dengan demikian, bibir tidak kering dan terlihat warna merah alaminya.

2.Oleskan Lendir Lidah Buaya.
Selain memerahkan bibir, lidah buaya juga bisa mengatasi iritasi pada bagian bibir.Selain melembapkan, lidah buaya juga bisa mengembalikan warna alami bibir dengan cara mengoleskan lender atau daging lidah buaya ke bibir secara teratur.

3. Menggunakan Scrub Gula
Agar Kesehatan bibir juga dapat terjaga, anda juga bisa melakukannya dengan cara kerja scrub gula. Cara memerahkan bibir ini cukup populer karena dapat mengangkat sel kulit mati secara efektif. Tak hanya itu, scrub gula disebut dapat memberikan kelembapan dan warna merah muda pada bibir secara permanen. Cara melakukannya, campurkan satu sendok teh gula minyak almond dan madu dengan dua sendok teh gula, aduk hingga merata, dan gosokkan campuran tersebut pada bibir secara lembut.

4.Jeruk Nipis dan Madu
Campuran jeruk dan madu juga bisa jadi obat alami mencerahkan bibir. Karena Jeruk nipis juga memiliki formula yang bisa menghambat produksi melanin. Caranya, siapkan campuran satu setengah sendok teh air perasan jeruk nipis dan satu sendok teh madu. Kemudian, oleskan campuran tersebut ke bibir sebelum tidur. Tunggu semalan, dan esok paginya baru dibilas dengan air.

5.Oleskan Campuran Kunyit dan Susu
Buah kunyit juga bisa mencegah bibir hitam dan berwarna gelap. Agar bibir hitam Kembali merah merona, terlebih dahulu Anda mempersiapkn kunyit dan madu. Lalu siapkan bubuk kunyit secukupnya sampai campuran membentuk pasta. Kemudian oleskn campuran susu dan kunyit ke bibir. Tunggu sampai lima menit, baru bilas pakai air.

6. Lindungi dari Paparan Sinar Matahari
Perubahan warna pada bibir juga bisa disebabkan oleh paparan sinar matahari. Untuk menghindarinya, Anda bisa menggunakan pelembap bibir dengan kandungan SPF 15 di dalamnya.(bbs/han)

Peringati Hari Anak Nasional, PLN UP3 Rantauprapat Dukung Literasi Pendidikan dengan Mengajar ke Ratusan Siswa

Foto bersama pegawai PLN UP3 Rantauprapat bersama guru dan siswa/siswi Sekolah Alam Sahara dan TK IT Ummu Amanah dalam mendukung literasi pendidikan (26/7).

Rantauprapat– Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional ke-40 yang jatuh setiap tanggal 23 Juli, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Rantauprapat menunjukkan kepeduliannya terhadap literasi pendidikan dengan mengadakan kegiatan sukarelawan. Kegiatan ini melibatkan pengajaran dan permainan bersama anak-anak pendidikan usia dini (PAUD) yang berlangsung di Sekolah Alam Sahara dan TK IT Ummu Amanah, Rantauprapat, pada Jumat ( 26/7/2024).

Kegiatan ini diikuti sebanyak 100 siswa/siswi beserta para guru dari Sekolah Alam Sahara dan TK IT Ummu Amanah, sebagai bentuk apresiasi dalam memperingati Hari Anak Nasional. Para siswa dan guru menyambut kegiatan ini dengan antusias dan semangat yang tinggi.

Nuriah, salah satu perwakilan guru dari Sekolah Alam Sahara, menyambut hangat kedatangan para sukarelawan dari PLN UP3 Rantauprapat.

“Kami sangat senang sekali hari ini sekolah kami dikunjungi. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada PLN UP3 Rantauprapat yang sudah peduli terhadap anak-anak kami di Alam Sahara. Semoga ke depannya kita bisa menjalin kerja sama lagi,” ujar Nuriah.

Di lokasi yang berbeda, Sendy Rudianto, selaku Manager PLN UP3 Rantauprapat, sangat mengapresiasi kegiatan sukarelawan ini dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional.

“PLN tidak hanya berperan aktif dalam menghadirkan listrik yang andal, namun juga berkomitmen hadir untuk masyarakat dan lingkungan sesuai dengan tujuannya, yakni pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals), termasuk di bidang pendidikan,” ujar Sendy

Sementara itu, General Manager PLN UID Sumatera Utara, Saleh Siswanto, menambahkan pandangannya mengenai peran PLN dalam mendukung literasi pendidikan.

“PLN menyadari pentingnya literasi pendidikan bagi generasi muda kita. Melalui kegiatan-kegiatan seperti ini, kami ingin memastikan bahwa anak-anak memiliki akses ke pendidikan yang baik dan dukungan yang mereka butuhkan untuk tumbuh dan berkembang. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk berkontribusi pada kemajuan masyarakat dan menciptakan masa depan yang lebih baik,” ujar Saleh.

Kegiatan sukarelawan ini juga disertai dengan pembagian buku bacaan anak, buku mewarnai, buku dongeng sebanyak 100 buah, dan crayon (pensil mewarnai) sebanyak 15 set. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, anak-anak semakin antusias dan semangat dalam belajar. (ila)

KPU Nisel Sosialisasikan PKPU Nomor 8 Tahun 2024

SOSIALISASI: Komisioner KPU Kabupaten Selatan Selatan, Resman Bu'ulolo pada saat membuka acara sosialisasi.

NISEL, SUMUTPOS.CO – Jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nias Selatan menggelar sosialisasi PKPU Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024 yang berlangsung di Hotel Yonas. Sabtu, (27/7).

Acara tersebut dibuka oleh Komisioner KPU, Resman Bu’ulolo (Kordiv Perencanaan Data dan Informasi) dan turut hadir perwakilan Bupati Nisel, perwakilan Polres Nisel, Perwakilan Lanal Nias, perwakilan Dukcapil), perwakilan para parpol, dan undangan lainnya.

Resman Bu’ulolo (Kordiv Perencanaan Data dan Informasi), dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan sosialiasasi PKPU Nomor 8 tahun 2024 tentang pencalonan calon Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan pada Pilkada 2024 yang akan datang.

“Mempertegas soal syarat pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, dan syarat calon Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan yang yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 sampai 29 Agustus 2024”, tandas Resman.

Lebih lanjut, Ia mengimbau kepada para peserta agar dapat mengikuti sosialisasi dengan seksama.

“Tujuan pelaksanaan ini supaya informasi pencalonan dan pelaksanaan Pemilu di Nias selatan pada tanggal 27 November dapat dipersebaluaskan ke masyarakat dan seluruh elemen masyarakat”, Ujarnya.

Sementara, mewakili Bupati Nias Selatan, Fanotona Laia (Kaban Kesbangpol ) dalam sambutannya mengharapkan kepada KPU Kabupaten Selatan Selatan, kiranya di dalam pelaksanaan ketentuan ini dilaksanakan secara profesional dengan penuh tanggung jawab dan diperhatikan ketentuan pencalonan persyaratan apa yang dilengkapi dokumen.

“Jangan sampai ketinggalan informasi untuk para peserta atau para calon disebabkan karena keterlambatan penyampaian informasi kepada calon sehingga calon merasa dirugikan”, pungkas Fanotona.

Ia menambahkan, pada pelaksanaan sosialisasi ini supaya informasi yang kita terima dapat tersampaikan kepada masyarakat kita untuk dapat diketahui, sehingga pada saat pelaksanaannya nanti mulai dari pendaftarannya melengkapi persyaratannya tidak ada Yang terlewatkan. (mag-8/han)

Memperingati Hari Kebaya Nasional, Srikandi PLN UP3 Padangsidimpuan Kawal Kelistrikan

Foto bersama srikandi PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Padangsidimpuan dalam peringatan Hari Kebaya Nasional.

PADANGSIDEMPUAN, SUMUTPOS.CO – Masih memperingati Hari Kebaya Nasional yang jatuh pada tanggal 24 Juli setiap tahunnya, para pegawai perempuan atau Srikandi PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Padangsidimpuan, yang merupakan bagian dari PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara, kompak mengenakan busana kebaya.

Momen ini tidak hanya untuk merayakan warisan budaya bangsa, tetapi juga untuk menegaskan peran perempuan dalam mendukung dan mengawal kelistrikan di Indonesia.

Selain mengenakan busana kebaya, Srikandi PLN juga membuktikan komitmen mereka untuk siap hadir maksimal bagi perusahaan dengan menjadi bagian dari sumber daya yang anggun, cerdas, dan tangguh.

Manager PLN UP3 Padangsidimpuan sekaligus champion Srikandi PLN UID Sumatera Utara, Yessi Indra, menyampaikan apresiasinya terhadap para Srikandi PLN yang telah menunjukkan dedikasi dan komitmen yang tinggi.

“Hari ini, kita melihat Srikandi PLN tampil anggun dalam balutan kebaya, namun lebih dari itu, mereka juga menunjukkan kecerdasan dan ketangguhan dalam menjalankan tugas-tugas mereka. Kami sangat bangga dengan kontribusi mereka dalam menjaga kelistrikan di wilayah kita,” ujar Yessi.

Salah satu Srikandi PLN UP3 Padangsidimpuan, Asti Meryana, menuturkan bahwa mengenakan kebaya pada Hari Kebaya Nasional memberikan kebanggaan tersendiri.

“Mengenakan kebaya tidak hanya memperingati budaya bangsa, tetapi juga memperlihatkan bahwa perempuan bisa tampil anggun sekaligus kuat dalam menjalankan tugas-tugasnya. Kami, juga berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik bagi perusahaan dan masyarakat,” kata Asti.

General Manager PLN UID Sumatera Utara, Saleh Siswanto, menambahkan bahwa peran perempuan di PLN sangat penting dalam mendukung operasional perusahaan.

“Para Srikandi PLN telah membuktikan bahwa mereka mampu menjadi kekuatan penting dalam perusahaan. Dengan semangat Hari Kebaya Nasional, kami berharap Srikandi PLN semakin termotivasi untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata dalam pelayanan kelistrikan,” ucap Saleh.

Saleh juga menegaskan pentingnya peran pegawai perempuan dalam mengawal keandalan kelistrikan.

“Pegawai perempuan di PLN memiliki peran yang sangat vital dalam memastikan keandalan pasokan listrik. Keahlian, dedikasi, dan semangat mereka merupakan aset berharga bagi perusahaan. Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan memberdayakan mereka dalam segala aspek operasional,” ujar Saleh.

Peringatan Hari Kebaya Nasional ini diharapkan tidak hanya menjadi momen untuk mengenang dan merayakan budaya, tetapi juga untuk menegaskan peran perempuan dalam berbagai sektor, termasuk kelistrikan. PLN terus berkomitmen untuk mendukung peran perempuan dalam perusahaan dan menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan suportif. (ila)