30 C
Medan
Wednesday, December 31, 2025
Home Blog Page 630

Wabup Serdangbedagai Adlin Tambunan Terima Kunjungan Tim BPK RI

KUNJUNGAN: Wabup Sergai H. Adlin Tambunan didampingi sekdakab Sergai H Faisal Hasrimy saat terima kunjungan BPK RI.

SEI RAMPAH, SUMUTPOS.CO – Wakil Bupati Serdangbedagai (Wabup Sergai) H. Adlin Tambunan menerima kehadiran Tim Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dalam rangka pemeriksaan internal atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Sergai T.A. 2023, di ruang kerjanya di Komplek Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Rabu (31/1/2024).

Wabup Adlin Tambunan mengucapkan selamat datang kembali ke Kabupaten Sergai kepada Tim BPK RI yang kali ini diwakili oleh Ketua Tim Khairul Aulad.

Adlin Tambunan menyebut tahun lalu Kabupaten Sergai berhasil memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI. Itu merupakan kali kelima secara berturut-turut Sergai diganjar opini WTP.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada BPK RI yang telah memberi opini WTP kepada Pemkab Sergai,” kata Wabup Sergai.

Dirinya berharap besar hasil pemeriksaan atas LKPD Sergai tahun ini sama baiknya dengan tahun lalu bahkan agar ditingkatkan lebih baik lagi.

“Saya imbau seluruh pihak terkait, mulai dari Kepala OPD, Bendahara Penerimaan dan Pengeluaran serta semua yang terlibat di dalam kegiatan ini untuk bekerjasama dengan baik bersama tim Pemeriksa BPK RI dan memperhatikan hal-hal penting,” ucap Adlin Tambunan.

Sementara itu Ketua Tim BPK RI Khairul Aulad menyebut selama 25 hari ke depan dirinya dan tim akan melakukan pemeriksaaan internal terhadap kas, aset tetap, belanja barang-jasa, dan belanja modal.

“Kami berharap agar perwakilan BPK RI dan Pemkab Sergai dapat menjalin kerjasama yang baik agar pemeriksaan ini berjalan dengan lancar dan selesai tepat waktu,” pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan ini di antaranya Sekdakab Sergai M. Faisal Hasrimy, AP, MAP, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, dan perwakilan OPD terkait. (fad/ram)

Bapenda Kota Medan Mulai Distribusikan SPPT PBB Sebanyak 534 Ribu WP Tahun 2024

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Guna memaksimalkan percepatan realisasi capaian target Pajak Bumi Bangunan (PBB) tahun 2024, Pemko Medan melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) telah mulai mendistribusikan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) kepada Wajib Pajak (WP) sejak akhir Januari 2024.

Pendistribusian SPPT dilakukan berkolaborasi dengan pihak UPT, Kecamatan, Kelurahan dan Kepala Lingkungan (Kepling).

“Kita harapkan dengan diterimanya SPPT lebih awal, maka WP akan terbantu melakukan percepatan pembayaran dan mengetahui jumlah besaran kewajibannya. Perlu diingat bahwa pajak bukanlah beban, tetapi kewajiban,” ucap Kepala Bidang BPHTB dan PBB Bapenda Kota Medan, Sutan Partahi, Rabu (31/1/2024).

Menurut Sutan didampingi Kordinator regional Hendra Asmilan dan Sektim Heri Suparjan Pasaribu, pendistribusian SPPT PBB di Januari untuk memaksimalkan penerimaan PAD dari sektor PBB.

“Jika tahun 2023 di bulan April, tahun 2024 ini pembagian SPPT kita percepat dalam upaya memaksimalkan hasil lebih baik,” ujarnya.

Diterangkannya, pihaknya sudah membuat target untuk realisasi capaian perolehan PBB di Triwulan I, bahkan selanjutnya Triwulan II, III dan IV.

“Kita berharap dukungan dari semua pihak agar capaian PBB dapat terealisasi. PBB untuk biaya pembangunan Kota Medan,” katanya.

Disampaikannya, adapun jumlah SPPT PBB yang didistribusikan Tahun 2024 ini adalah sebanyak 534.000 WP. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2023 yang berjumlah 524.000 WP. Penambahan objek pajak baru itu bersumber dari penerbitan pemecahan PBB lama dan pendirian bangunan baru.

“Itu pun kami tetap berupaya mencari potensi PBB yang lainnya,” terang Sutan.

Tahun ini, pihaknya akan melakukan langkah-langkah untuk memaksimalkan capaian target dengan meningkatkan imbauan dan sosialisasi kepada WP, melakukan Pojok PBB ditempat keramaian, mendatangi WP dan memberi sanksi, serta menjalin kerjasama dengan Kejari Medan.

“Mungkin tahun ini akan diberlakukan regulasi dengan adanya juru sita bagi objek yang menunggak pajak,” ungkapnya.

Sedangkan untuk WP bagi ASN Pemko Medan, Sutan mengaku Bapenda telah melakukan kerjasama dengan BKD agar membantu realisasi percepatan pembayaran PBB.

“Nantinya, ASN jajaran Pemko Medan supaya ikut memberikan kesadaran bagi keluarganya dan handai tolan membayar PBB tepat waktu,” sebutnya.

Diakui Sutan, masih banyak WP PBB yang menunggak di Tahun 2023 dan tahun sebelumnya. Untuk itu, Bapenda Kota Medan tetap akan memberikan keringanan dan menyerap aspirasi terkait alasan menunggak.

Sementara itu, Sekretaris Komisi III DPRD Kota Medan, Hendri Duin Sembiring, mendukung langkah Bapenda Kota Medan yang telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Medan dari sektor PBB. Salah satunya, dengan mempercepat pendistribusian SPPT PBB.

“Semakin cepat SPPT PBB dibagikan semakin baik, jadi masyarakat tahu berapa besaran PBB yang harus dibayar. Bila ingin mengajukan keringanan biaya, bisa diajukan lebih cepat juga, dengan begitu realisasi PBB bisa lebih cepat tercapai,” ucap Duin kepada Sumut Pos, Rabu (31/1/2024).

Dikatakan Duin, meningkatnya jumlah WP dan objek pajak di tahun 2024 juga diharapkan dapat meningkatkan jumlah pendapatan daerah dari sektor PBB.

“Kita harapkan Bapenda Kota Medan bisa terus menggali potensi objek pajak yang baru. Karena Kota Medan ini kota besar, pembangunan di Kota Medan berjalan dengan pesat, bangunan bertumbuh dengan cepat, artinya objek pajak juga meningkat signifikan dari tahun ke tahun,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Politisi PDI Perjuangan Kota Medan itu berharap agar Bapenda Kota Medan dapat terus meningkatkan upaya penagihannya kepada wajib pajak. Khususnya kepada Wajib Pajak yang masih menunggak di Tahun 2023 dan tahun-tahun sebelumnya.

“Mumpung masih di awal tahun dan PBB tahun 2024 belum jatuh tempo, maka sebaiknya Bapenda Kota Medan dapat berfokus untuk melakukan penagihan kepada wajib pajak yang masih menunggak di tahun 2023 dan tahun-tahun sebelumnya. Bapenda bisa berkolaborasi dengan aparat penegak hukum seperti Kejari Medan dalam melakukan penagihan tersebut,” pungkasnya.
(map/ram)

Polres Tebingtinggi Gagalkan Peredaran 10 Kg Sabu Dan 30 Ribu Ekstasi Jaringan Internasional

JELASKAN: Kapolres Tebingtinggi AKBP Andreas Luhut Jaya Tampubolon didampingi Waka Polres Kompol Asrul Robert Sembiring ketika memaparkan tertangkap pelaku membawa narkoba Internasional.

TEBINTINGGI, SUMUTPOS CO- Kapolres Tebingtinggi AKBP Andreas Luhut Jaya Tampubolon memimpin pelaksanaan press release pengungkapan kasus peredaran gelap narkotika jaringan internasional Malaysia Indonesia, di aula Kamtibmas Polres Tebingtinggi, Jalan Pahlawan Kota Tebingtinggi, Rabu (31/1/2024).

Turut hadir dalam kegiatan Waka Polres Tebingtinggi Kompol Asrul Robert Sembiring, Kasat Narkoba AKP Wisnugraha, Kasi Humas AKP Agus Arianto dan personel Sat Narkoba Polres Tebingtinggi.

Dalam keterangan Kapolres Tebingtinggi AKBP Andreas Luhut Jaya Tampubolon bahwa penangkapan dipimpin langsung Kasat Narkoba AKP Wisnugraha bersama dengan beberapa personel Sat Narkoba dengan mendatangi lokasi di Jalan Lintas Sumatera Desa Perlompongan Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan.

Menurutnya, sebelumnya petugas Sat Narkoba melakukan pengintaian kepada pelaku berinisial AR (34) dengan alamat Rokan Hilir Provinsi Riau, yang merupakan pelaku peredaran gelap narkotika jaringan internasional Malaysia Indonesia sejak tahun 2023 lalu.

“Sabtu (27/1/2024) sore, petugas menerima informasi akan adanya transaksi narkotika dengan jumlah skala besar. Petugas mendatangi lokasi di Jalan Lintas Sumatera Desa Perlompongan Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan dan melakukan pengintaian,” jelas AKBP Andreas Luhut.

Pada saat itu, petugas Sat Narkoba melihat sebuah mobil warna silver yang berada di parkiran sebuah rumah makan yang dikemudikan pelaku. Kemudian dilakukan penggeledahan kepada pelaku dan barang bawaan pelaku yang ada di dalam mobil.

“Setelah dilakukan penggeledahan, petugas berhasil menemukan sebanyak 10 bungkus plastik warna cokelat emas berisi narkotika jenis sabu dengan berat sekitar 10 kilogram dan 6 bungkus plastik transparan berisi narkotika jenis ekstasi warna cokelat sekitar 30 ribu butir dari dalam sebuah tas jinjing,” sebut Kapolres Tebingtinggi AKBP Andreas Luhut Jaya.

Sedangkan pelaku AR mengaku bahwa dia mendapat barang tersebut dari seseorang yang ada di Kabupaten Labuhan Batu Utara, pelaku juga mengaku baru pertama sekali mengantarkan narkotika jenis sabu dan ekstasi tersebut, dengan diimingi uang Rp15 juta bila pelaku berhasil mengantarkan barang tersebut ke Kota Medan.

Usai melakukan penangkapan, kemudian petugas membawa pelaku dan seluruh barang bukti berupa 10 bungkus sabu, 6 bungkus ekstasi, 1 buah tas jinjing merk Atto, handphone android, handphone dan 1 unit mobil daihatsu xenia ke Mapolres Tebingtinggi untuk pemeriksaan secara intensif.

“Dari penangkapan tersebut, bila diestimasikan, Polres Tebingtinggi berhasil menyelamatkan sekitar ratusan ribu jiwa dari kejahatan narkoba. Pengungkapan kasus ini, merupakan wujud nyata Polres Tebingtinggi dalam memberantas peredaran gelap narkoba, seperti dengan program prioritas Kapolda Sumut, Narkotika Musuh Bersama,” tegasnya.

Sedangkan kepada pelaku lainnya kini Polres Tebingtinggi masih melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut kepada siapa narkotika jenis sabu dan ekstasi didapat. (ian/ram)

Pemko Binjai Salurkan Bantuan Pangan Beras

BANTUAN: Wali Kota Binjai, H Amir Hamzah saat menyerahkan bantuan beras cadangan pangan pemerintah kepada penerima.Istimewa/Sumut Pos.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Bantuan cadangan pangan pemerintah mulai disalurkan kepada masyarakat yang berhak menerima di Kota Binjai. Penyaluran bantuan cadangan pangan pemerintah tahun 2024 ini disalurkan langsung oleh Wali Kota Binjai, H Amir Hamzah. Penyaluran berlangsung di Kantor Pos Binjai, Jalan Sutomo Nomor 25, Rabu (31/1/2024).

Bantuan pangan ini merupakan program Badan Pangan Nasional melalui Perum Bulog yang disalurkan dinas terkait ke seluruh wilayah di Indonesia.

Untuk kota rambutan, bantuan beras akan disalurkan ke 5 kecamatan di Kota Binjai dengan jumlah penerima sebanyak 16.394 sasaran. Amir menyatakan, pemberian bantuan beras cadangan pangan pemerintah ini merupakan bentuk perhatian.

Juga sekaligus komitmen dari pemerintah yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat.

“Mudah-mudahan dengan bantuan beras ini bisa membantu masyarakat kita dalam menghadapi naiknya harga bahan pokok termasuk beras. Diharapkan juga melalui program penyaluran cadangan beras ini dapat memberikan bantuan kongkrit kepada masyarakat Kota Binjai dalam menghadapi tantangan pangan dan membantu memperkuat ketahanan pangan di daerah,” ujarnya. (ted/ram)

Indosat Rilis Film Pendek ‘Jaga Raya’, Ajak Masyarakat Jaga Lingkungan Lewat Kampanye Tanam Oksigen

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menegaskan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan lewat kampanye Tanam Oksigen. Kampanye yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan ancaman kerusakan lingkungan tersebut hadir melalui karya film pendek sains fiksi berjudul Jaga Raya.

Melalui film pendek ini, Indosat mengambil langkah proaktif mengedukasi dan mengajak masyarakat untuk memahami peran penting mangrove sebagai biofilter polusi dan penghasil oksigen. Film pendek ini tayang secara eksklusif di saluran YouTube resmi Indosat Ooredoo Hutchison.

Steve Saerang, SVP – Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan, Kampanye Tanam Oksigen melalui film pendek sains fiksi Jaga Raya menjadi cerminan tanggung jawab Indosat Ooredoo Hutchison terhadap keberlanjutan lingkungan melalui edukasi pentingnya keberadaan mangrove dalam ekosistem lingkungan.

“Kami yakin kehadiran film pendek ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus berkontribusi dalam menjaga udara bersih secara berkelanjutan di bumi dengan kemasan yang menarik dan mudah diterima masyarakat,” ujarnya.

Produksi film pendek yang berkolaborasi dengan Hatma Creative Agency dan Migunani Creative Cult mengisahkan tentang keprihatinan seorang peneliti biologi bernama Raya. Di dunia multiverse, Raya menjadi salah satu korban dari kondisi lingkungan yang sudah buruk dan tercemar.

Namun kegigihannya mengalahkan rasa sakit yang diderita dengan tetap meneliti benih mangrove untuk dibawa ke masa sekarang oleh kekasihnya bernama Jaga. Hal tersebut dilakukan dengan harapan dapat mencegah terjadinya situasi kerusakan lingkungan yang sedang terjadi di dunia paralel mereka.

Upaya Jaga dan Raya untuk mencegah kerusakan bumi di masa depan tidak dapat mereka lakukan berdua saja, melainkan harus menjadi kepedulian semua pihak.

Melalui program Tanam Oksigen, masyarakat juga dapat berpartisipasi langsung melalui ioh.co.id/tanamoksigen dengan melakukan pembelian bibit mangrove seharga Rp80.000 per pohon. Tanam Oksigen didedikasikan untuk mencegah punahnya udara bersih akibat masifnya emisi karbon dioksida, dengan cara mengembalikan dan melindungi ekosistem mangrove di hutan Indonesia yang keberadaannya semakin terancam.

Saat ini, Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki hutan mangrove seluas 3,36 juta, dan sebanyak 326 ribu Ha di antaranya berada di Kalimantan Utara. Menurut data yang dilansir dari World Health Organization (WHO) menunjukkan bahwa setiap tahunnya 99% penduduk dunia menghirup udara berpolusi, dan emisi karbon dioksida telah mencapai rekor tertinggi pada tahun 2022 lalu. Keberadaan udara bersih semakin langka, dan Indosat ingin mengajak masyarakat untuk berkontribusi dengan melakukan aksi nyata.

Saksikan film pendek sains fiksi Jaga Raya di kanal YouTube Indosat Ooredoo Hutchison dan bergabung bersama Indosat di ioh.co.id/TanamOksigen untuk berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan ekosistem mangrove di Indonesia. (rel/ram)

PLN dan Pemerintah Kota Medan Dukung Penambahan Infrasturktur Kendaraan Listrik di Le Polonia Hotel Medan

Walikota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution (tengah) di dampingi Senior Manager Perencanaan Moses Allo (kanan) dan General Manager Hotel Le Polonia meresmikan Charging Station di halaman parkir Hotel Le Polonia (30/1).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komitmen PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara dalam pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di Sumatera Utara terus dilakukan.
Kali ini, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara Bersama Pemerintah Kota Medan meresmikan Charging Station yang dibangun secara swadaya oleh Hotel Le Polonia Medan pada Selasa (30/1/2024).

Peresmian Charging Station ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution didampingi Senior Manager Perencanaan Moses Allo dan General Manager Le Polonia Hotel Medan Handoko. Usai menggunting pita, Wali Kota Medan beserta rombongan meninjau Charging Station dan melakukan pengisian kendaraan Listrik.

Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution mengatakan pemerintah Kota Medan terus mendorong para stakeholder untuk menyediakan stasiun pengisian kendaraan listrik seperti yang dilakukan oleh Hotel Le Polonia. Pemerintah Kota Medan bersama para stakeholder akan terus mendorong percepatan pembangunan fasilitas pendukung kendaraan listrik di Sumatera Utara khususnya di Kota Medan.

“Apresiasi kepada Hotel Le Polonia yang memberikan fasilitas Charging Station bukan hanya untuk pengunjung hotel saja, namun fasilitas Charging Station ini dapat digunakan oleh masyarakat umum pemilik kendaraan Listrik,” kata Bobby.

Bobby Nasution menambahkan penggunaan Charging Station ini masih free (gratis), tentunya fasilitas ini dapat bermanfaat bagi masyarakat pengguna kendaraan listrik dalam melakukan pengisian baterai.

“Kita menargetkan pertumbuhan Charging Station seperti ini dapat terus dilakukan khususnya di tempat fasilitas umum seperti Hotel, Mall dan Cafe. Artinya masyarakat bisa nongkrong sambil mengisi baterai kendaraan listriknya,” jelas Bobby.

General Manager Hotel Le Polonia Handoko menjelaskan bahwa tersedianya _Charging Station di hotel bertujuan untuk mendukung program pemerintah terkait percepatan penggunaan kendaraan listrik atau energi ramah lingkungan. Diakuinya Charging Station yang ada di hotel ini juga didukung oleh PLN UID Sumatera Utara.

“Dengan adanya Charging Station ini merupakan wujud terhadap program pemerintah. Artinya kami mendukung penggunaan energi ramah lingkungan dan kami percaya program ini senantiasa akan berkembang di Kota Medan,” jelas Handoko.

Dalam wawancara terpisah, General Manager PLN UID Sumatera Utara Awaluddin Hafid menyampaikan PLN berkomitmen untuk terus mendukung tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik. Hal tersebut dilakukan agar memberikan kenyamanan bagi masyarakat untuk beralih dari kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan ramah lingkungan.

“Layanan Charging Station ini di inisiasi langsung oleh Hotel Le Polonia. Kami mengajak para pengelola perhotelan, pengelola mall, pengelola café dan fasilitas umum lainnya untuk turut mendukung program pemerintah menuju Net Zero Emission di tahun 2060 dengan memperbanyak stasiun pengisian kendaraan Listrik. Apa yang dilakukan Hotel Le Polonia merupakan langkah nyata dukungannya terhadap program Net Zero Emission,” pungkas Awaluddin. (Ila)

PLN UID Sumatera Utara Imbau Jarak Aman Pemasangan Alat Peraga Kampanye

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara menghimbau agar peserta pemilu 2024 tidak memasang alat peraga kampanye di instalasi kelistrikan baik di tiang, gardu distribusi, atau dekat jaringan distribusi karena berpotensi menimbulkan bahaya kelistrikan bagi masyarakat.

General Manager PLN UID Sumatera Utara Awaluddin Hafid menjelaskan selama masa kampanye Pemilu 2024, banyak alat peraga kampanye berupa bendera, baliho, maupun umbul-umbul yang dipasang di tempat umum, termasuk di dekat jaringan listrik (30/1/2024).

“Kami mengimbau agar peserta pemilu 2024 tidak memasang alat peraga kampanye di tiang listrik atau gardu distribusi karena akan berpotensi bahaya listrik ketika tersentuh jaringan,” ujar Awaluddin.

Awaluddin menambahkan selama masa kampanye Pemilu 2024, banyak alat peraga kampanye berupa bendera, baliho, maupun umbul-umbul yang dipasang di tempat umum. Oleh karena itu, ia mengimbau agar pemasangan alat peraga kampanye memperhatikan jarak aman dengan jaringan Listrik.

“Saat melakukan pemasangan alat peraga kampanye aga memperhatikan jarak aman dengan kabel dan instalasi listrik demi keamanan dan keselamatan masyarakat. jarak aman antara APK dengan jaringan PLN kurang lebih 2,5 meter dari kabel tegangan menengah, sedangkan jarak dari kabel tegangan rendah kurang lebih satu meter,” tambah Awaluddin.

Awaluddin menekankan bahwa potensi bahaya yang ditimbulkan akibat alat peraga kampanye yang menempel pada jaringan listrik adalah korsleting listrik sampai bahaya ledakan dan kebakaran.

Apabila masyarakat menemukan potensi bahaya kelistrikan atau memerlukan layanan kelistrikan, PLN juga menghimbau masyarakat untuk dapat melaporkannya melalui aplikasi PLN Mobile. (ila)

Dukung Penyediaan Energi Bersih IKN, PGN Siapkan Jargas Rumah Tangga

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PT PGN Tbk selaku Subholdong Gas Pertamina menyiapkan pengembangan program jargas rumah tangga sebagai dukungan penyediaan energi bersih di Ibu Kota Negara (IKN). PGN juga siap berkolaborasi berbagai pihak untuk membangun IKN dalam hal pembangunan infrastruktur gas bumi.

Direktur Sales & Operasi PT PGN Ratih Esti Prihatini menyampaikan kesiapan PGN untuk bersinergi dalam pembangunan jargas. Hal ini ia ungkapkan saat melakukan kunjungan ke IKN bersama BPH Migas pekan lalu.

Pemerintah mengamanatkan pembangunan jargas kepada Pertamina selaku Holding Migas di Kawasan Inti Pusat Pemerintah (KIPP IKN). Kemudian Pertamina menugaskan PGN selaku Subholding Gas untuk pelaksanaannya. Artinya, jargas akan dapat dimanfaatkan di hunian-hunian atau rumah dinas untuk menteri hingga pegawai di IKN. Pada tahap awal, sambungan jargas di IKN disiapkan untuk 166 tower (hunian ASN) dan 34 rumah tapak menteri.

“Kami siap menjadi bagian dari solusi pemanfaatan energi bersih di IKN serta memperluas pemanfaatan gas bumi bagi sebuah lingkungan yang makin hijau dan dampak multiplier effect untuk lingkungan serta masyarakat dapat lebih dioptimalkan. Bagaimanapun gas bumi adalah energi fosil terbersih yang dapat menjadi solusi transisi energi bersama pemanfaatan energi bersih lainnya menuju era Energi Baru Terbarukan dan pencapaian target NZE 2060,” ujar Ratih, , Selasa (30/1/2024).

Pembangunan jargas di IKN direncanakan dibangun secara bertahap. Selain rumah dinas pemerintahan, jaringan distribusi gas juga ditujukan untuk komersial, gedung pemerintahan, dan fasilitas lainnya. Nantinya pipa distribus gas bumi ditempatkan jaringan umum atau Multi Utility Tunnel. MUT sendiri akan dibangun oleh Kementerian PUPR.

Gas bumi akan disuplai dengan Compressed Natural Gas (CNG) yang bersumber dari Balikpapan atau Bontang di Kalimantan timur. Saat ini, PGN sudah melakukan kegiatan kontruksi di lapangan dan ditargetkan selesai bulan Juni 2024.

Dukungan menyediakan gas bumi oleh PGN untuk IKN dilandasi oleh visi penyediaan energi bersih di IKN dan kebijakan IKN yang dicanangkan dalam UU No. 3/ 2022 yaitu dengan campuran gas alam dengan hydrogen sebagai sumber gas kota.

Portofolio PGN di wilayah Kalimantan Timur akan terus dikembangkan sehingga dapat menjangkau IKN serta mendukung wilayah penyangga IKN agar pemanfaatan energi bersih semakin luas dan optimum. Salah satunya, PGN melalui PT Pertagas mengelola penyaluran gas secara terintegrasi meliputi Pipa Transmisi Gas Bumi Senipah-Balikpapan 20” sepanjang 78 KM. Kedepan, jaringan distribusi baru yang akan menghubungkan jaringan distribusi gas IKN dengan pipa Senipah Balikpapan ini, sehingga penyaluran gas menjadi lebih handal.

Pengembangan lain yang dilakukan oleh PGN yaitu mengenai infrastruktur CNG dan LNG untuk retail untuk menyalurkan gas ke wilayah Kalimantan Timur. PGN siap untuk mendukung penyediaan gas bumi yang handal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah Kalimantan Timur, serta senantiasa bersinergi dengan otoritas IKN bersama stakeholder lain dalam merencanakan dan mengembangkan energi bersih gas bumi di IKN. (rel/ram)

Bank Muamalat Pasang Target Pertumbuhan Dua Digit untuk Produk Investasi

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Prospek yang cerah pada tahun ini membuat PT Bank Muamalat Indonesia Tbk memasang target pertumbuhan yang tinggi untuk penjualan produk investasi. Pada akhir 2024, jumlah transaksi pembelian produk investasi di Bank Muamalat ditargetkan tumbuh sebesar 80% secara year on year (yoy). Adapun jumlah investor diproyeksi naik sebesar 70% (yoy).

SEVP Retail Banking Bank Muamalat Dedy Suryadi Dharmawan mengatakan, jika melihat pencapaian di 2023 serta inovasi yang akan dilakukan di 2024, pihaknya optimistis penjualan produk investasi syariah di Bank Muamalat mulai dari sukuk hingga reksa dana syariah akan tumbuh pesat.

“Tingginya animo nasabah yang didukung oleh strategi jemput bola yang kami terapkan tahun lalu berdampak positif terhadap penjualan. Strategi tersebut akan kami lanjutkan dan tingkatkan pada tahun ini. Oleh karena itu, kami optimistis target pertumbuhan dua digit pada akhir tahun ini dapat tercapai,” ujarnya.

Sebagai gambaran, jumlah investor pada 2023 meningkat sebanyak tiga kali lipat dibandingkan dengan jumlah investor pada 2022. Begitu pula dengan dana kelolaan atau Asset Under Management (AUM) yang tumbuh hingga 200 kali lipat dibandingkan capaian pada 2022.
Menurut Dedy, hal tersebut dapat tercapai karena produk investasi yang ditawarkan Bank Muamalat sesuai dengan karakter nasabah sehingga dapat diterima dengan baik.

Nasabah Bank Muamalat mengutamakan aspek kesyariahan, return yang optimal, fitur kupon, serta risiko yang terukur dan manageable.

Inovasi produk investasi

Bank Muamalat akan menambah produk reksa dana terbuka (Open End) dengan fitur dividen. Produk ini memungkinkan nasabah mendapatkan dividen berupa uang tunai yang akan diterima langsung di rekening nasabah dengan pilihan pembayaran kupon bulanan maupun tiga bulanan.

“Hal ini kami hadirkan mengingat tipikal nasabah Bank Muamalat sangat cocok dengan fitur dividen tersebut,” imbuh Dedy.

Inovasi lainnya yaitu peningkatan fitur transaksi pada aplikasi mobile banking Muamalat DIN mulai dari tampilan hingga proses transaksi yang lebih seamless serta adanya fitur auto invest yang lebih memudahkan nasabah dalam mencapai target keuangannya.

Dari aspek target pasar, pionir bank syariah di Tanah Air ini tetap fokus pada segmen menengah ke atas atau high net worth yang sudah terbukti cocok dengan fitur-fitur produk investasi Bank Muamalat. Meskipun demikian, Bank Muamalat juga akan mencoba memasuki pasar anak muda yang dikenal melek teknologi melalui fitur investasi yang ada di Muamalat DIN. (rel/ram)

Diskotek Diduga Tak Kantongi Izin, Kadis Perizinan Sumut Sesalkan Pemkab Langkat

IZIN: Diskotek SF di Kecamatan Kuala, Langkat bebas beroperasi diduga tak mengantongi izin.Istimewa/Sumut Pos.

STABAT, SUMUTPOS.CO – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sumatera Utara menyesalkan sikap pemerintah kabupaten terkait keberadaan diskotek yang diduga ilegal karena beroperasi tanpa mengantongi izin. Pasalnya, sikap Pemkab Langkat diduga acuh terkait hal tersebut.

Menurut Kadis PMPPTSP Sumut, Faisal Arif Nasution, sejatinya Pemkab Langkat dapat menindak diskotek berinisial SF yang berdiri di Kecamatan Kuala, Langkat. Terlebih, diskotek dimaksud pernah disegel oleh Pemkab Langkat pada Januari 2022 lalu.

“Kalau sudah pernah disegel (Pemkab Langkat), sudah bisa lah dieksekusi. Tapi karena sudah lama (disegel) coba kami cek ya,” kata Faisal, Rabu (31/1/2024).

Sejatinya, menurut Faisal, Pemkab Langkat dapat melakukan penyegelan terhadap Diskotek SF. Pasalnya, tempat hiburan malam tersebut membandel dan nekat beroperasi walau tak mengantongi izin operasional.

Bahkan muncul dugaan, bangunan tempat disko ini ilegal atau tidak mengantongi izin mendirikan bangunan (IMB) yang kini disebut persetujuan bangunan dan gedung (PBG). “Harusnya pemerintah setempat bisa secara otomatis (menyegel), kemudian laporkan kepada kami. Kalau di provinsi, kami melakukan pengawasan terhadap diskotek yang sudah memiliki izin, apakah sudah sesuai dengan izinnya atau tidak” kata Faisal.

“Memang benar kami yang mengeluarkan izin dan sudah sering saya sampaikan bahwa daerah dapat melakukan penindakan. Jangan beranggapan semua diskotek yang gak punya izin menjadi tanggung jawab provinsi,” sambung mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sumut yang kini disebut Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia ini.

Jika semua dibebankan kepada provinsi, kata Faisal, apa fungsi dan pengawasan bagi pemerintah kabupaten serta kota yang ada. Dia menyebut, sudah berulang kali menyampaikan bahwa pemerintah daerah memiliki kewenangan untuk melakukan penindakan terhadap diskotek yang tidak mengantongi izin.

“Kalau memang tidak mampu atau menyerah, buat surat kepada kami untuk mohon dukungan. Namun begitu kita cek dan mau saya tanyakan kenapa tiba-tiba persoalan yang gak punya izin menjadi tanggung jawab kami,” tukasnya.

Sebelumnya, tempat disko berinisial SF nekat beroperasi yang berdiri di areal perkebunan sawit ini dan pernah disegel oleh Pemerintah Kabupaten Langkat pada Januari 2022 lalu. Meski begitu, hal tersebut tak menyurutkan langkah manajemen Diskotek SF untuk kembali beroperasi.

Bangunan THM ini diduga ilegal dan telah melanggar Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati Langkat. Meski begitu, Diskotek SF kembali beroperasi pada Januari 2024.

Bahkan, nanajemen Diskotek SF sukses menggelar acara dengan mengundang DJ ternama asal Kota Medan pada malam Hari Ulang Tahun Kabupaten Langkat, Selasa (16/1/2024). Hal tersebut menjadi pertanyaan masyarakat kenapa diskotek yang pernah disegel Pemkab Langkat dapat kembali beroperasi.

Masyarakat resah dengan keberadaan THM tersebut. Terlebih lagi, hal ini tidak sejalan dengan visi Kabupaten Langkat yang religius.

Pun begitu, Diskotek SF kembali menggelar pesta serupa untuk kali kedua, Kamis (25/1/2024). Pada event pertama dengan tiket masuk Rp50 ribu per orang, pengunjung cukup padat.

Dentuman musik yang dimainkan oleh sang DJ, menambah semangat pengunjung berpesta. (ted)