SUMUTPOS – Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas. Ini dikarenakan pendidikan adalah sarana untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Melalui pendidikan anak bisa mendapatkan banyak ilmu pengetahuan, wawasan dan berbagai informasi lainnya yang sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari.
Indonesia sendiri sudah mendukung anak-anak untuk mendapatkan pendidikan dengan menyediakan sekolah. Sekolah yang tersedia mulai dari jenjang Paud hingga SMA. Tersedianya sekolah di berbagai daerah diharapkan membantu anak-anak untuk mendapatkan akses pendidikan dengan mudah. Ternyata di Indonesia memiliki beberapa jenis sekolah. Berikut adalah jenis-jenis sekolah di Indonesia yang harus diketahui:
- Boarding School (Sekolah Asrama)
Jenis yang pertama ada boarding school atau sekolah asrama. Boarding school merupakan sistem pendidikan yang menyediakan tempat tinggal berupa asrama untuk para siswanya. Artinya siswa di sekolah ini harus tinggal di asrama. Berbagai aktivitas diluar jam sekolah tetap dilakukan di lingkungan sekolah dan asrama.
Tidak hanya siswa yang harus tinggal di asrama, pembina asrama dan beberapa staf lainnya juga harus tinggal di asrama juga. Dengan begini maka interaksi serta komunikasi antara siswa dan guru semakin mudah dan intens. SMA Dwiwarna (boarding school) salah satu sekolah asrama terbaik yang ada di Indonesia.
Dikatakan terbaik karena memiliki tenaga pendidik berkualitas, menyediakan fasilitas modern yang lengkap dan sudah menerapkan Kurikulum Merdeka. Selain itu, juga sudah terakreditasi A (98).
- Sekolah Nasional
Sekolah nasional merupakan sekolah yang sudah terakreditasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam beberapa kriteria. Beberapa kriteria tersebut seperti kurikulum, fasilitas, kompetensi alumni dan pengelolaan sekolah.
Sekolah Nasional biasanya menggunakan standar kurikulum nasional dan bahasa pengantar yang digunakan adalah bahasa Indonesia. Penyelenggara sekolah nasional bisa pemerintah maupun swasta.
- Sekolah Nasional Plus
Pada tahun 2000, Association of National Plus Schools (ANPS) memperkenalkan kurikulum sekolah nasional plus. Lembaga ini memiliki tugas untuk membuat bagaimana kriteria dari sekolah nasional plus tersebut. Sekolah nasional plus sendiri tetap menggunakan kurikulum Kemendikbud sebagai dasarnya, hanya ada beberapa perbedaan saja. Contohnya, ada beberapa mata pelajaran yang menggunakan bahasa pengantar Bahasa Inggris.
Perbedaan lainnya yaitu native speakers didatangkan untuk membawakan kurikulum internasional. Kurikulum internasional tersebut seperti Cambridge International Examination (CIE) dan juga International Baccalaureate Organization (IBO). Jenis sekolah ini juga memiliki kegiatan ekstrakurikuler yang beragam dan terfasilitasi dengan baik.
- Sekolah Internasional
Sekolah Internasional berarti sekolah tersebut menggunakan kurikulum internasional yang sudah terakreditasi. Jenis sekolah ini menggunakan kurikulum internasional secara total. Adapun kurikulum yang digunakan adalah Cambridge International Examination (CIE) dan juga International Baccalaureate Organization (IBO).
Bahasa yang digunakan dalam sekolah ini yaitu sepenuhnya berbahasa inggris. Siswa yang sekolah di sekolah internasional akan mendapatkan fasilitas yang sangat lengkap. Para gurunya mayoritas lulusan dari luar negeri. Ada juga yang didatangkan dari luar negeri.
- Sekolah Alam
Jenis sekolah di Indonesia berikutnya adalah Sekolah Alam. Sekolah ini digagas oleh Lendo Novo yang didasari oleh biaya pendidikan yang semakin tidak terjangkau oleh masyarakat. Lendo Novo berambisi untuk mendirikan sekolah dengan kualitas tinggi tetapi dengan biaya murah. Konsep sekolah alam ini menggunakan alam sebagai sarana belajar.
Hal ini berarti proses pembelajaran mayoritas dilaksanakan di ruang terbuka. Sebenarnya ruang kelas juga tersedia tetapi tanpa dinding dan jendela. Proses belajar mengajar di sekolah ini lebih menekankan pada praktik lapangan dibandingkan pembelajaran konvensional. Beberapa kegiatan lapangan yang dilakukan adalah beternak, bertani dan bercocok tanam.
- Sekolah Rumah
Sekolah rumah atau homeschooling adalah sebuah konsep pendidikan yang berbeda dengan konsep sekolah formal. Seperti namanya, kegiatan belajar sekolah ini dilaksanakan di rumah. Para murid sekolah ini belajar di bawah pengawasan orang tua.
Salah satu kendala jenis sekolah ini adalah kurikulum dan kemampuan orang tua dalam mengajar Jika orang tua tidak berani mengajar sendiri anaknya, bisa menyewa guru atau tutor privat.
- Madrasah
Jenis sekolah yang terakhir adalah madrasah. Jenis sekolah ini sebenarnya sama saja dengan jenjang sekolah pada umumnya, seperti SD, SMP dan SMA. Sedangkan jenjang Madrasah adalah Madrasah Ibtidaiyah (MI) setara SD, Madrasah Tsanawiyah setara SMP dan Madrasah Aliyah (MA) setara SMA
Madrasah sendiri menggunakan kurikulum nasional, sama seperti sekolah nasional. Namun, perbedaannya, yaitu pada lembaga yang menaunginya. Madrasah dinaungi oleh Kementerian Agama (Kemenag) sedangkan Sekolah nasional dinaungi Kemendikbud. Meski menggunakan kurikulum nasional tetapi madrasah memiliki penekanan dalam pembelajaran agama Islam.
Nah itulah informasi tentang 7 jenis sekolah di Indonesia yang harus diketahui. Dari penjelasan diatas diharapkan orang tua bisa mengetahui jenis-jenis sekolah dan perbedaannya seperti apa. Dengan begini maka orang tua bisa dengan mudah memilih sekolah mana yang terbaik untuk anak. (rel)
