SUMUTPOS.CO – Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Prof Dr Agussani MAP menerima kunjungan Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kadis Budparekraf) Provsu dan General Manager (GM) Badan Pengelola Toba Caldera Unesco Global Geopark membahas kerja sama penelitian, wirausaha, dan media informasi.
Pertemuan yang diwarnai diskusi ini dipandu Wakil Rektor III UMSU Assoc Prof Dr Rudianto MSi di Ruang Rapat UMSU Jalan Mukhtar Basri Medan, Kamis (20/2). Turut hadir Staf Ahli Rektor UMSU Prof Dr R Sabrina MSi, pimpinan fakultas dan unit di UMSU.
Kadis Budparekraf Provsu Dr Zumri Sulthoni MSi menyampaikan bahwa kerja sama ini mendukung inisiatif dan sejalan dengan program utama Gubsu yang berfokus pada peningkatan pendidikan di daerah tertinggal, kesehatan yang baik serta pengembangan sektor pertanian dan infrastruktur.
“Kami membutuhkan dukungan dari akademisi dalam hal ini UMSU, mendukung pengelolaan geopark. Dengan kerja sama yang solid, kami yakin Geopark Toba Kaldera dapat berkembang lebih baik. Harapan kami, kerja sama ini dapat memberikan kontribusi terbaik bagi pembangunan yang berkelanjutan,” ujar Dr Zumri Sulthoni MSi.
General Manager Toba Caldera Unesco Global Geopark Dr Azizul Kholis MSi MPd CMA CSRS menjelaskan bahwa Badan Pengelola Toba Kaldera merupakan bagian dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Provsu). Berbeda dengan Badan Otorita Danau Toba.
Tugas utama badan ini, lanjut Dr Azizul Kholis MSi MPd CMA CSRS, menyinergikan perencanaan pembangunan untuk mengembangkan kawasan sebagai destinasi internasional dan super prioritas.
Fokus utama badan ini mempertahankan kekayaan geologi, biologi dan budaya serta mengembangkan penelitian ilmiah dan pelestarian budaya agar tetap menjadi bagian dari Unesco.
“Saya sebagai alumni UMSU, memiliki tanggung jawab moral untuk mengembangkan riset ilmiah di Sumut. Kami berharap kerja sama dengan UMSU dapat mencakup penelitian, pengelolaan pariwisata berkelanjutan, peningkatan sumber daya manusia serta pemasaran pariwisata nantinya,” katanya.
Dr Azizul Kholis MSi MPd CMA CSRS juga menyebut bahwa pengabdian kepada masyarakat menjadi salah satu pilar utama dalam pengelolaan taman bumi. “Kami masih menghadapi tantangan dalam meningkatkan kesadaran mengenai prilaku hidup bersih dan sehat serta pelestarian lingkungan seperti pencegahan kebakaran hutan dan longsor. Kami berharap, UMSU dapat berperan aktif dalam kampanye ini,” harapnya.
Badan Pengelola Toba Kaldera juga meminta program dan kegiatan UMSU dapat lebih difokuskan di kawasan geopark dan mendukung UMKM melalui pusat kewirausahaan UMSU. Ia juga berharap mendapatkan slot siaran tetap di Radio UMSU untuk menyampaikan informasi terkait geopark.
Rektor UMSU mengatakan bahwa keberadaan Toba Kaldera sebagai bagian dari Unesco harus didukung pengembangannya dan dijaga melalui berbagai program berkelanjutan. ”Kami mendukung penuh kerja sama ini. UMSU punya radio komersial yang siap membantu dalam penyebaran informasi. Kami juga akan memperkenalkan produk mahasiswa yang dapat dikembangkan lebih lanjut dalam mendukung sektor pariwisata,” kata rektor.
Prof Dr Agussani MAP menambahkan bahwa UMSU juga ditunjuk sebagai penyelenggara muktamar Muhammadiyah tahun 2027 yang akan dihadiri peserta dari dalam dan luar negeri. ”Ini momentum yang baik untuk memperkenalkan lebih jauh potensi Toba Kaldera Geopark kepada masyarakat luas,” ungkapnya.
Dalam pertemuan ini, rombongan melihat hasil produk usaha mahasiswa yang ada di galeri Puskiibi UMSU, melihat koleksi buku di perpustakaan dan radio UMSU 91,6 FM. (dmp/han)