28 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Mahasiswa Internasional Berlomba di UMSU pada Festival Bulan Bahasa dan Kebudayaan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – SEJUMLAH mahasiswa internasional dari Amerika, Nowergia, Kolombia Jepang, Cina, Thailand, Kamboja hingga Malaysia antusias mengikuti lomba dengan menggunakan Bahasa Indonesia di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Jalan Kapten M Basri, Medan, Sabtu (28/10).

Lomba yang diselenggarakan Lembaga Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) UMSU itu bagian dari festival bulan bahasa dan kebudayaan internasional. Festival bertema ‘Merangkul Keberagamaan melalui Pelestarian Bahasa dan Cagar Budaya’ bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.

Ketua BIPA UMSU Dr Muhammad Arifin MPd mengatakan kegiatan ini dalam rangka memperingati bulan bahasa dan Sumpah Pemuda. Mahasiswa asing di UMSU mendapatkan apresiasi dari Balai Bahasa Sumatera Utara. ”Alhamdulillah, mahasiswa asing di UMSU juga pernah diundang menjadi pengisi acara dan mengikuti ujian UKBI,” ujarnya.

Sekretaris BIPA UMSU Dr Cut Novita Srikandi MHum menyanpaikan bahwa kegiatan ini melibatkan mahasiswa asing se-kota Medan. ”Kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk menjelajahi kebudayaan global,” kata Dr Cut Novita Srikandi MHum.

Peserta asal Colombia, Sara Henao sangat gembira bisa mengikuti lomba nyanyi berbahasa Indonesia yakni lagu Sempurna milik Andra ‘n The Backbone.

”Saya sangat senang bisa bernyanyi, tapi tadi sempat nervous saat tampil di atas panggung,” kata Sara yang sudah 12 tahun di Indonesia dan menyukai rendang.

Festival diisi dengan seminar kebahasaan dan kebudayaan yang dibawakan oleh dua pemateri yaitu Prof Wan Syaifuddin MA PhD (Pentingnya Budaya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing) dan Dr Andi Wate Polili MHum (Kiat Belajar BIPA yang Mudah dan Menyenangkan).

Kemudian dilanjutkan ragam perlombaan kebahasaan dan budaya. Ada lomba menyanyi lagu Bahasa Indonesia, pantun dan puisi. Selain itu, setiap mahasiswa internasional UMSU turut mempersembahkan parade kebudayaan dan menyanyikan lagu dari negara asal mereka.

Festival ditutup dengan pengumuman pemenang lomba dari setiap kategori dan penampilan dari mahasiswa asal Kamboja dan Thailand. (dmp)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – SEJUMLAH mahasiswa internasional dari Amerika, Nowergia, Kolombia Jepang, Cina, Thailand, Kamboja hingga Malaysia antusias mengikuti lomba dengan menggunakan Bahasa Indonesia di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Jalan Kapten M Basri, Medan, Sabtu (28/10).

Lomba yang diselenggarakan Lembaga Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) UMSU itu bagian dari festival bulan bahasa dan kebudayaan internasional. Festival bertema ‘Merangkul Keberagamaan melalui Pelestarian Bahasa dan Cagar Budaya’ bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.

Ketua BIPA UMSU Dr Muhammad Arifin MPd mengatakan kegiatan ini dalam rangka memperingati bulan bahasa dan Sumpah Pemuda. Mahasiswa asing di UMSU mendapatkan apresiasi dari Balai Bahasa Sumatera Utara. ”Alhamdulillah, mahasiswa asing di UMSU juga pernah diundang menjadi pengisi acara dan mengikuti ujian UKBI,” ujarnya.

Sekretaris BIPA UMSU Dr Cut Novita Srikandi MHum menyanpaikan bahwa kegiatan ini melibatkan mahasiswa asing se-kota Medan. ”Kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk menjelajahi kebudayaan global,” kata Dr Cut Novita Srikandi MHum.

Peserta asal Colombia, Sara Henao sangat gembira bisa mengikuti lomba nyanyi berbahasa Indonesia yakni lagu Sempurna milik Andra ‘n The Backbone.

”Saya sangat senang bisa bernyanyi, tapi tadi sempat nervous saat tampil di atas panggung,” kata Sara yang sudah 12 tahun di Indonesia dan menyukai rendang.

Festival diisi dengan seminar kebahasaan dan kebudayaan yang dibawakan oleh dua pemateri yaitu Prof Wan Syaifuddin MA PhD (Pentingnya Budaya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing) dan Dr Andi Wate Polili MHum (Kiat Belajar BIPA yang Mudah dan Menyenangkan).

Kemudian dilanjutkan ragam perlombaan kebahasaan dan budaya. Ada lomba menyanyi lagu Bahasa Indonesia, pantun dan puisi. Selain itu, setiap mahasiswa internasional UMSU turut mempersembahkan parade kebudayaan dan menyanyikan lagu dari negara asal mereka.

Festival ditutup dengan pengumuman pemenang lomba dari setiap kategori dan penampilan dari mahasiswa asal Kamboja dan Thailand. (dmp)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/