27.8 C
Medan
Monday, May 20, 2024

Fraksi PKS Sebut Amiruddin Tak Pahami Tatib Organisasi

MEDAN- Sejak dilantik menjadi ketua DPRD Medan priode  2009-2014, Amiruddin belum menunjukkan kinerja yang memuaskan. Seperti diketahui Amiruddin dilantik menjadi Ketua DPRD Medan pada 27 Juli 2010 silam menggantikan Denni Ilham.

Ketidak puasan ini sendiri disampaikan oleh Ketua Fraksi PKS DPRD Medan, Salman Alfaridzi kepada Sumut Pos, Minggu (8/12). Menurutnya Amiruddin tidak faham tentang tata tertib  (Tatib) organisasi. Selain itu mis komunikasi antara Ketua dan Wakil Ketua DPRD Medan juga sering terjadi.

Dan yang teranyar  ketika Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PDIP, August Napitupulu pada acara penabalan Jalan GM Panggabean. Padahal sepengetahuan Salman, August sudah mendapatkan disposisi surat dari Wakil Ketua, Ikrimah Hamidy untuk menghadiri acara tersebut. “Kalau sesuai tata tertib aturan, apa yang dilakukan August itu sudah benar. “ Ujar Salman.

Pergesekan yang terjadi antara sesama Pimpinan DPRD merupakan hal yang wajar, apalagi saat ini tengah memasuki tahun Pemilihan Umum (Pemilu). Dimana semua Calon Legislatif (Caleg) berlomba – lomba mencari simpati masyarakat. “ Wajarlah hal seperti ini terjadi, ini namanya dinamika politik,” sebut Anggota Komisi B DPRD Medan ini.

Ketidakpuasan Fraksi PKS lain yakni pada tahun 2012, dimana 5 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pada Prolegda tidak segera ditindaklanjuti padahal saat itu aturan tersebut sangat dibutuhkan.

Secara pribadi, dirinya dan Ketua DPRD Medan, Amiruddin tidak memiliki masalah. “Ini bukan pendapat pribadi, melainkan pendapat Fraksi PKS di DPRD,” terangnya.

Disinggung mengenai apakah Fraksi PKS akan melayangkan mosi tidak percaya kepada Ketua DPRD Medan. Dirinya belum bisa memberikan jawaban pasti, karena harus membicarakannya bersama rekan-rekannya yang lain yang sama – sama berasal dari Fraksi PKS. “ Kami (Fraksi PKS,Red) belum ada rencana ke arah sana,” bebernya. (dik)

MEDAN- Sejak dilantik menjadi ketua DPRD Medan priode  2009-2014, Amiruddin belum menunjukkan kinerja yang memuaskan. Seperti diketahui Amiruddin dilantik menjadi Ketua DPRD Medan pada 27 Juli 2010 silam menggantikan Denni Ilham.

Ketidak puasan ini sendiri disampaikan oleh Ketua Fraksi PKS DPRD Medan, Salman Alfaridzi kepada Sumut Pos, Minggu (8/12). Menurutnya Amiruddin tidak faham tentang tata tertib  (Tatib) organisasi. Selain itu mis komunikasi antara Ketua dan Wakil Ketua DPRD Medan juga sering terjadi.

Dan yang teranyar  ketika Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PDIP, August Napitupulu pada acara penabalan Jalan GM Panggabean. Padahal sepengetahuan Salman, August sudah mendapatkan disposisi surat dari Wakil Ketua, Ikrimah Hamidy untuk menghadiri acara tersebut. “Kalau sesuai tata tertib aturan, apa yang dilakukan August itu sudah benar. “ Ujar Salman.

Pergesekan yang terjadi antara sesama Pimpinan DPRD merupakan hal yang wajar, apalagi saat ini tengah memasuki tahun Pemilihan Umum (Pemilu). Dimana semua Calon Legislatif (Caleg) berlomba – lomba mencari simpati masyarakat. “ Wajarlah hal seperti ini terjadi, ini namanya dinamika politik,” sebut Anggota Komisi B DPRD Medan ini.

Ketidakpuasan Fraksi PKS lain yakni pada tahun 2012, dimana 5 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pada Prolegda tidak segera ditindaklanjuti padahal saat itu aturan tersebut sangat dibutuhkan.

Secara pribadi, dirinya dan Ketua DPRD Medan, Amiruddin tidak memiliki masalah. “Ini bukan pendapat pribadi, melainkan pendapat Fraksi PKS di DPRD,” terangnya.

Disinggung mengenai apakah Fraksi PKS akan melayangkan mosi tidak percaya kepada Ketua DPRD Medan. Dirinya belum bisa memberikan jawaban pasti, karena harus membicarakannya bersama rekan-rekannya yang lain yang sama – sama berasal dari Fraksi PKS. “ Kami (Fraksi PKS,Red) belum ada rencana ke arah sana,” bebernya. (dik)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/