MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara (Sumut) sudah menyerahkan nama-nama ke dewan pimpinan pusat (DPP) usai melakukan tahapan penjaringan bakal calon (bacalon) kepala daerah dalam rangka Pilkada Serentak 2020, di 23 kabupaten dan kota di Sumut.
Sekretaris DPD PDIP Sumut, Soetarto mengatakan mulai 10-11 Oktober ini pihaknya bersama Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se Sumut sudah mendapat mandat dari DPP untuk melakukan pemetaan terhadap potensi dan peluang balon yang akan diusung nantinya.
“Apalagi kita sudah melakukan tahapan-tahapan, dan pendalaman DPP partai akan dilaksanakan nantinya bersama DPC dan DPD. Dan di 23 kabupaten/kota penyelenggara pilkada serentak, DPP sudah meminta kami bersama DPP untuk melakukan pemetaan potensi calon,” katanya.
Meski banyak figur yang mengikuti uji kelayakan dan kepatutan beberapa waktu lalu dalam menyongsong pilkada serentak, pihaknya menegaskan tetap akan memprioritaskan kader tulen partai.
“PDI Perjuangan selalu prioritaskan kader partai dan tidak menutup kemungkinan berkoalisi dengan partai lain. Yang penting ada komitmen untuk membangun daerahnya,” katanya.
Sebelumnya Soetarto menyebutkan dari data yang diteruskan seluruh dewan pimpinan cabang (DPC, Red) yang akan menggelar pilkada serentak untuk 23 kabupaten/kota di Sumut 2020 ke DPD, ada sebanyak 179 bacalon kada mau pun bacalon wakada yang mendaftar ke pihaknya. Nama-nama bacalon yang telah masuk tersebut saat ini sudah pihaknya inventarisasi, tabulasi dan evaluasi dimana selanjutnya akan dilaporkan ke DPP.
“Maka In Sya Allah di awal Oktober kami akan sampaikan nama-nama tersebut ke DPP, dengan catatan sudah mendapat pertimbangan-pertimbangan DPD partai, antara lain peluang memenangkan kontestasi pilkada, komitmen ideologi dan komitmen pada pembangunan masyarakat di kabupaten/kota tersebut,” ujarnya.
Setelah itu, sambung dia, DPP PDIP akan melakukan evaluasi dan survei dengan melibatkan lembaga-lembaga survei independen tingkat nasional. Dimana bertujuan mengukur popularitas, elektabilitas dari para bacalon sehingga DPP dapat menetapkan figur yang layak dan patut diusung terutama punya kans untuk memenangkan kontestasi di pilkada 2020 nanti.
“Inilah tahapan-tahapannya setelah melalui pertimbangan DPP dan penjaringan dari fit and proper test yang dilaksanakan DPD, maka DPP akan memutuskan calon yang akan diusung dalam Pilkada serentak di 23 kabupaten/kota di Sumut,” pungkasnya. (prn/azw)