DAIRI-Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dairi, Ariyanto Tinendung, mengambil sumpah janji dan melantik 507 orang anggota panitia pemungutan suara (PPS) untuk pemilihan kepala daerah Gubernur/Wakil Gubernur Sumatera Utara dan Bupati/Wakil Bupati Dairi pada Pilkada Serentak, 27November 2024.
Seremoni pelantikan di Gedung Olah Raga (GOR) Sidikalang, Minggu (26/5/2024). Secara bergantian, Sekretaris KPU Dairi, Bisler Padang, membacakan nama-nama PPS yang dilantik sesuai SK penetapan.
Ketua KPU Dairi, Ariyanto Tinendung, berharap pelaksanaan Pilkada serentak mulai tingkat Kabupaten sampai tingkat Desa berjalan baik.
“Ini hari bersejarah bagi kalian semua anggota PPS yang telah mengucapkan janji, baik untuk diri sendiri dan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ini menjadi kunci, sebagai penyelenggara Pemilu, kalian harus bisa melaksanakan janji itu bekerja untuk bangsa dan negara,”ucap Ariyanto.
Ariyanto menegaskan, dengan pertimbangan matang serta hasil keputusan semua Komisioner, kalian yang 507 menjadi orang yang tepat sebagai penyelenggara pemilu ditingkat PPS.
Jadi jangan siasiakan kesempatan yang ada. Kita sudah ambil keputusan, dan kalianlah yang terbaik. Karena itu, kami ingatkan, jaga integritas, profesionalitas dan harus loyal dan kredibel.
“Harus punya visi yang jelas, bahwa kita penyelenggara pemilu dan harus bisa mensukseskan pemilu didaerah masing-masing. Jika itu sudah kalian lakukan, maka PPS menjadi yang terbaik sebagai penyelenggara pemilu,” kata Ariyanto.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Dairi, Surung Charles Lamhot Bantjin, berharap PPS yang baru dilantik sebanyak 507 orang, bisa melaksanakan tugas dengan menjunjung prinsip, Jujur, Adil dan Bebas Rahasia.
“Kita menganggap PPS pejuang yang harus melaksanakan tugas dilapangan sebagai penyelenggara pemilu tingkat paling bawah. Dengan mereka telah menandatangani fakta integritas, kita harapkan dapat diwujudkan terselenggaranya pemilu damai, aman dan lancar,” ujar Charles.
Ditanya terkait rapor merah pelaksanaan Pilkada Dairi dalam pemilu sebelumnya, Pj Bupati Dairi itu menyebut, untuk menghapus rapor merah itu, masih sulit.
Tetapi, ia berharap, dengan penyelenggaraan pemilu yang berkualitas, potensi kericuhan pasti dapat diminimalisir apalagi dengan pengamanan yang baik dilakukan pihak Kepolisian.
“Saya mengajak semua elemen, mulai dari penyelenggara, pengawas dan masyarakat, untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada serentak pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Sumut dan pemilihan Bupati/Wakil Bupati Dairi periode 2024-2029 pada, 27 November 2024 mendatang,” ucap Surung Charles Lamhot Bantjin.
Hadir anggota KPU Sumatera Utara, Kotaris Banurea, anggota KPU Dairi, Ridwan Hendra Agustinus Samosir, Asih Firmansyah Solin, Anggiat Gabe Maruli Tua Sinaga, Rono Anto Sinaga, Sekretaris Daerah (Sekda), Jonny Hutasoit, Bawaslu Dairi dan mewakili Forkopimda. (rud/ila)