MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga memastikan bakal ikut penjaringan bakal calon (Balon) Wali Kota Medan yang dilakukan DPC Partai Gerindra. Buktinya, dia telah mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon Wali Kota Medan ke Sekretariat DPC Partai Gerindra, Jumat (25/10) pekan lalu.
Hal ini diakui Ketua DPC Gerindra Medan, Bobby Oktavianus Zulkarnain kepada Sumut Pos, Minggu (27/10). Menurut Bobby, di hari pertama dibukanya pendaftaran penjaringan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan oleh partainya, sudah ada tiga bakal calon yang mendaftar. Selain Ihwan Ritonga, ada juga nama Maruli Siahaan, dan Hamdan Simbolon.
“Baru saja kita buka, sudah ada tiga tokoh yang mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Walikota Medan. Kita sangat yakin, akan lebih banyak tokoh yang mengambil formulir dan mendaftarkan diri ke DPC Gerindra Medan. Apalagi waktunya masih cukup panjang, yaitu sampai tanggal 15 November nanti,” kata Bobby.
Untuk itu, Bobby mengundang para tokoh masyarakat Kota Medan yang berniat maju sebagai Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan untuk datang dan mendaftarkan diri ke sekretariat DPC Gerindra Medan. Karena, pendaftaran Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan itu, kata Bobby, terbuka untuk umum. Bukan hanya kader Gerindra saja, namun juga untuk tokoh-tokoh nonkader.
“Kita buka untuk umum, bagi siapa saja yang merasa terpanggil untuk membangun Kota Medan, kita persilahkan untuk mendaftar di kantor Sekretariat DPC Gerindra Medan di Jalan Abdul Manaf Lubis, di Gaperta. Silahkan ambil formulir disana, isi dan serahkan kembali, terakhir tanggal 15 November,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua Tim Penjaringan Partai Gerindra Kota Medan, Budi Azhar Siregar, menyebut kalau Dahnil Anzar Simanjuntak telah menjalin komunikasi dengan dirinya mengenai rencana pengambilan formulir bakal calon wali kota. “Dahnil kemungkinan besar pekan depan hadir untuk mengambil formulir. Sepertinya dia akan datang langsung,” kata Budi.
Ia menegaskan, sampai hari ini pihaknya belum bisa menyatakan dukungan kepada sosok tertentu. Sebab, belum ada keputusan DPP Partai Gerindra. Selain itu, mekanisme penjaringan juga masih dalam proses. “Siapapun yang mendapat mandat dari DPP, akan didukung oleh struktur partai. Usulan nama itu memang dari daerah, tapi keputusan ada di DPP,” tegasnya.
Sebelumnya, Ihwan Ritonga berulang kali menyatakan kesiapannya untuk mancalonkan diri sebagai Wali Kota Medan. “Sebagai kader, tentu saya akan ikuti mekanisme yang ada,” katanya, beberapa waktu lalu.
Ihwan mengatakan, keinginannya bertarung di Pilkada Medan bukan hanya karena kepentingan pribadi. Menurutnya, ada dorongan masyarakat yang datang kepadanya untuk bisa ikut membangun Kota Medan. “Kalau partai mengizinkan, tentu saya bersedia maju. Secepatnya akan diambil formulir dan mendaftar,” jelasnya. (map)