DAIRI, SUMUTPOS.CO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dairi, mengangkat budaya berupa Tarian Era-Era yang merupakan kearifan lokal suku Pakpak.
Tarian Era-Era dipersembahkan saat penyambutan semua calon Bupati/Wakil Bupati selama 3 hari saat proses pendaftaran di KPU Dairi, Selasa-Kamis (27-29/8/2024).
Amatan wartawan, bahkan di hari pertama pendaftaran, Selasa (27/8/2024), Ketua KPU Dairi, Ariyanto Tinendung bersama Komisioner KPU lainya, Asih Firmansyah Solin, Anggiat Gabe Maruli Tua Sinaga, Ridwan Hendra Samosir dan Rono Anto Sinaga serta jajaran Sekretariat KPU, juga memakai pakaian adat Pakpak.
Calon Bupati/Wakil Bupati, yang mendapat penyambutan dengan Tarian Era-Era yang dipadu dengan gendang Pakpak tersebut, mengaku terharu dan merasa terhormat.
Rimso Maruli Sinaga bakal calon Bupati Dairi yang maju lewat jalur perseorangan/independen, mengaku sangat dihargai dan merasa dimanusiakan saat mendaftar ke KPU Dairi.
Rimso menyebut, sudah 5 kali maju sebagai calon Bupati termasuk di Dairi untuk kedua kalinya, baru di Pilkada 2024 ini melihat penyambutan KPU sangat luar biasa dengan mengangkat kearifan lokal suku Pakpak.
Kelima Komisioner KPU Dairi saat ini, merupakan anak muda yang sangat menghargai budaya, kata Rimso Maruli Sinaga yang berpasangan dengan Barita Sihite itu.
Hal yang sama diakui bacalon Wakil Bupati Dairi, Azhar Bintang.
Azhar Bintang yang berpasangan dengan, Danjor Nababan, juga mengapresiasi KPU Dairi karena mengangkat kebudayaan suku Pakpak saat menyambut para bacalon Bupati/Wakil Bupati Dairi.
Menurut Azhar, apa yang dilakukan KPU Dairi, merupakan hal positif karena sudah turut melestarikan kebudayaan Pakpak, pungkasnya. (rud/han)