Seminar Persatuan Intelektual Indonesia (Perintis) Berlangsung Sukses
Persatuan Intelektual Indonesia (Perintis) bekerja sama dengan Badan Kesbangpol dan Linmas Sumut menggelar seminar di Hotel Garuda Citra Jalan SM Raja, Kamis (3/11).
SEMINAR sehari yang dibuka Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Sumut Drs Bukit Tambunan ini mengangkat tema Membangun Platform Sumut Berjaya dengan sub tema Berkeadilan Pada Bidang Hukum, Demokrasi, Keamanan dan Ekonomi.
Seminar yang dihadiri berbagai elemen masyarakat termasuk mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi ini menampilkan tiga pembicara yakni Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Sumut Drs Bukit Tambunan, Kepala Pusat Badan Riset Ketahanan Nasional (BRKN) Indonesia yang juga Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Kota Medan, Indra Sakti Harahap ST MSi dan praktisi hukum Taufik Siregar SH MHum.
Bukit Tambunan memberi apresiasi terhadap pelaksanaan seminar yang bertujuan membangun rasa nasionalisme terutama di kalangan generasi muda, mahasiswa dan masyarakat. ‘’Membangun platform Sumut berjaya dapat diwujudkan diantara keberagaman agama dan etnis masyarakat Sumut agar dapat menyejahterakan masyarakat,’’ ucapnya.
Ia mengingatkan peserta seminar dan masyarakat untuk dapat mencintai bangsa dan negara Indonesia sembari dilaksanakan perbaikan atas kekurangan yang masih terjadi. ‘’Kita harus tetap bersatu meski ada perbedaan. Kembangkan pola pikir maju walau berbeda tapi tetap satu,’’ terangnya.
Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Sumut Drs Bukit Tambunan mengingatkan masyarakat untuk tetap berpegang teguh pada Pancasila dengan mendekatkan diri pada Tuhan, bersikap manusiawi, menjaga persatuan dan kesatuan, bermusyawarah mufakat dan membangun keadilan sosial.
Sedangkan Kepala Pusat Badan Riset Ketahanan Nasional (BRKN) Indonesia, Indra Sakti Harahap ST MSi mengatakan, program Sumut Berjaya harus terus dipacu dalam berbagai bidang baik pengembangan sumber daya alam, budaya, kebhinekaan, sumber daya manusia dan pengetahuan.
Ia berharap hingga tahun 2015 nantinya Sumut dapat melakukan peningkatan standarisasi kehidupan masyarakat. ‘’Kejayaan yang diraih harus memiliki keadilan bagi semua masyarakat. Selama ini Sumut walau memiliki tingkat perekonomian diatas nasional mencapai 6,7 persen hanya segelintir orang saja yang menikmatinya. Justru kebanyakan masyarakat Sumut tak mendapat kenaikan taraf kehidupan. Bahkan ada yang minus,’’ ujarnya.
Indra berharap peserta seminar yang didominasi kalangan generasi muda dalam mengajak masyarakat untuk secara bersama-sama membangun Sumut hingga diraih kejayaan bersama. (*)