25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Lebih Mudah, Lebih Murah

Si Kawat Gigi Bongkar Pasang

Behel atau kawat gigi telah menjadi tren beberapa tahun belakangan ini, bukan hanya kaum wanita yang memakainya, tetapi kaum pria pun mulai pede untuk menggunakan behel ini. Padahal, pemakaian behel atau kawat gigi ini, pada dasarnya sebagai pengobatan untuk merapikan gigi, rahang dan mulut untuk mendapatkan senyum dan bentuk wajah yang propersional.

eberapa tahun belakangan ini, trend pemakaian kawat gigi bukan lagi untuk pengobatan, melainkan digunakan untuk aksesoris. Walaupun hanya menjadi aksesoris, bukan berarti harga untuk pemasangan behel ini murah, melainkan sebaliknya harganya termasuk mahal, bisa mencapai jutaan rupiah.

Pemakaian kawat gigi ini bisa meningkatkan prestige pemakainya. Hal ini karena harga pemasangan behel yang mahal serta kesan yang ditampilkan dari pemakaiannya lebih metropolis dan gaya. Jadi tidak heran, bila kawat gigi masih digemari oleh masyarakat kita terutama bagi para remaja.

Nah, Saat ini muncul behel gigi yang bukan permanent saja, tapi juga bisa dibongkar pasang lengkap dengan bracketnya. Harganyapun terjangkau. Padahal selama ini, kita mengenal kawat gigi untuk aksesoris biasanya dijual hanya melalui media online, dengan harga yang lumayan di kantong.

Kawat gigi aksesoris dengan harga terjangkau ini dijual bebas, terutama di Pajus (pajak USU) yang terletak didaerah padang bulan. Dengan berbagai model bracket yang menghiasi kawat gigi bukan hanya bentuk bracket yang bervariasi, tetapi warna juga. Kawat gigi ini, terbuat dari kawat elastis, sedangkan untuk bracket ada terbuat dari plastik, ada juga terbuat dari manik-manik.

Harganya juga sangat terjangkau, mulai dari Rp10 ribu hingga Rp15 ribu sepasang. Dengan harga tersebut, dipastikan kawat gigi ini laku keras dipasar. “Banyak yang beli, per harinya kita bisa menjual hingga 100 kotak kawat gigi aksesoris,” ujar Nina, penjual aksesoris di Pajak USU Padang Bulan Medan.

Dengan bahan yang disediakan, aksesoris kawat gigi ini aman untuk digunakan. “Kawatnya kan dari stainless steel, jadi aman. Sementara untuk bracket terbuat dari bahan karet atau manik-manik, jadi sangat aman,” tambah Nina.
Sementara untuk menempel kan kawat pada gigi, pada kawat aksesoris disediakan kawat bagian yang bengkok agar dapat ditempelkan pada bagian gigi. “Ini bisa menempelkan bagian gigi,” ujar Nina sekalian menunjukkan bagian kawat yang dibengkokkan.

Banyaknya permintaan akan aksesoris ini, bisa dilihat pada bagian penjual aksesoris di Pajus yang rata-rata menyediakan behel ini. Selain digantung di depan toko, terkadang sebagian behel itu dijual dan diletakkan di keranjang depan.

“Banyak sekali yang menjual behel ini, semua toko aksesoris disini pasti menjual behel,” tambah Nina.
Indah, salah satu mahasiswa Medicom yang di Jalan Batam Medan mengaku sudah memiliki 5 behel dengan berbagai aneka warna. Awalnya dirinya menggunakan behel tersebut untuk menunjang penampilannnya. Behel ini juga dijadikannya sebagai salah satu aksesoris. “Aku sudah punya 5 pasang dengan aneka warna, harganya murah jadi lebih enak untuk digunakan,” ujar Indah.

Walaupun awalnya dirinya tidak terlalu nyaman menggunakannya, tetapi untuk menunjang penampilan, Intan menahan rasa sakit tersebut. “Awalnya tidak tahan, apalagi saat makan, si behel naik turun karena tidak ditempel, tapi karena sudah terbiasa jadi tidak ada masalah dalam pemakaian hingga sekarang” tambah Indah.

Sementara itu, menurut drg Lira Fasyamuju Lubis mengatakan, kawat gigi aksesoris yang digunakan jangan sampai merusak gigi, karena gigi yang ditempel secara langsung dengan kawat. “Bahkan dikait bisa merusak lapisan depan gigi, jadi hati-hati saja,” ujar nya.

Karena kawat gigi tersebut terbuat dari stainless steel dan memiliki jenis yang elastis, kata Lira, hendaknya jangan terlalu dipercaya aman digunakan, tapi harus dipastikan keamanannya pada gigi demi menghindari gigi terkena infeksi. “Kawatkan bisa berkarat, dan karat ini bisa menimbulkan infeksi pada gigi bila bersentuhan secara langsung,” ujarnya.
Kawat gigi yang bisa dibongkar pasang tersebut, lanjutnya, usahakan agar rajin dibersihkan. “Bahkan pada bagian sela-sela bracket harus diperhatikan, biar tidak karatan,” saran Lira. (juli ramadhani rambe)

Seperti Aksesoris Mainan

Penampilan merawat gigi saat ini bukan lagi menjadi sesuatu yang wah. Kawat gigi (behel) bukan lagi identik dengan sakit gigi, karena sekarang semakin mudah dijumpai pemakai behel beraneka warna untuk mempercantik penampilan. Bahkan, harga yang mahal bukan lagi menjadi sandungan dalam menggunakan behel.

Perubahan fungsi kawat gigi kini semakin terlihat. Tak hanya digunakan sebagai alat kesehatan, tapi kawat gigi menjadi trend yang sedang digandrungi saat ini, khususnya yang mampu terjangkau harganya seperti kawat gigi bongkar pasang. Penahan kawat giginya didesain untuk bongkar pasang layakya mainan.

Karena desainnya sederhana, behel jenis ini bisa dibongkar pasang sendiri oleh pemiliknya di rumah. Harganya pun jauh lebih murah ketimbang behel asli, mulai harga puluhan ribu dan paling mahal tak sampai lima ratus ribu.
Behel aksesori ini jelas diburu anak-anak muda. Bergaya pun jadi semakin mudah. Tak perlu pula melakukan berbagai jenis perawatan seperti halnya memasang behel sesungguhnya.

Peminatnya semakin menjamur. Bahkan, kawat gigi bongkar pasang ini kian ramai diiklankan di online. Begitu juga di pasar, tak sulit mencarinya. Hhhm, silahkan mencoba jika ingin tampil beda. (ila/net)

Si Kawat Gigi Bongkar Pasang

Behel atau kawat gigi telah menjadi tren beberapa tahun belakangan ini, bukan hanya kaum wanita yang memakainya, tetapi kaum pria pun mulai pede untuk menggunakan behel ini. Padahal, pemakaian behel atau kawat gigi ini, pada dasarnya sebagai pengobatan untuk merapikan gigi, rahang dan mulut untuk mendapatkan senyum dan bentuk wajah yang propersional.

eberapa tahun belakangan ini, trend pemakaian kawat gigi bukan lagi untuk pengobatan, melainkan digunakan untuk aksesoris. Walaupun hanya menjadi aksesoris, bukan berarti harga untuk pemasangan behel ini murah, melainkan sebaliknya harganya termasuk mahal, bisa mencapai jutaan rupiah.

Pemakaian kawat gigi ini bisa meningkatkan prestige pemakainya. Hal ini karena harga pemasangan behel yang mahal serta kesan yang ditampilkan dari pemakaiannya lebih metropolis dan gaya. Jadi tidak heran, bila kawat gigi masih digemari oleh masyarakat kita terutama bagi para remaja.

Nah, Saat ini muncul behel gigi yang bukan permanent saja, tapi juga bisa dibongkar pasang lengkap dengan bracketnya. Harganyapun terjangkau. Padahal selama ini, kita mengenal kawat gigi untuk aksesoris biasanya dijual hanya melalui media online, dengan harga yang lumayan di kantong.

Kawat gigi aksesoris dengan harga terjangkau ini dijual bebas, terutama di Pajus (pajak USU) yang terletak didaerah padang bulan. Dengan berbagai model bracket yang menghiasi kawat gigi bukan hanya bentuk bracket yang bervariasi, tetapi warna juga. Kawat gigi ini, terbuat dari kawat elastis, sedangkan untuk bracket ada terbuat dari plastik, ada juga terbuat dari manik-manik.

Harganya juga sangat terjangkau, mulai dari Rp10 ribu hingga Rp15 ribu sepasang. Dengan harga tersebut, dipastikan kawat gigi ini laku keras dipasar. “Banyak yang beli, per harinya kita bisa menjual hingga 100 kotak kawat gigi aksesoris,” ujar Nina, penjual aksesoris di Pajak USU Padang Bulan Medan.

Dengan bahan yang disediakan, aksesoris kawat gigi ini aman untuk digunakan. “Kawatnya kan dari stainless steel, jadi aman. Sementara untuk bracket terbuat dari bahan karet atau manik-manik, jadi sangat aman,” tambah Nina.
Sementara untuk menempel kan kawat pada gigi, pada kawat aksesoris disediakan kawat bagian yang bengkok agar dapat ditempelkan pada bagian gigi. “Ini bisa menempelkan bagian gigi,” ujar Nina sekalian menunjukkan bagian kawat yang dibengkokkan.

Banyaknya permintaan akan aksesoris ini, bisa dilihat pada bagian penjual aksesoris di Pajus yang rata-rata menyediakan behel ini. Selain digantung di depan toko, terkadang sebagian behel itu dijual dan diletakkan di keranjang depan.

“Banyak sekali yang menjual behel ini, semua toko aksesoris disini pasti menjual behel,” tambah Nina.
Indah, salah satu mahasiswa Medicom yang di Jalan Batam Medan mengaku sudah memiliki 5 behel dengan berbagai aneka warna. Awalnya dirinya menggunakan behel tersebut untuk menunjang penampilannnya. Behel ini juga dijadikannya sebagai salah satu aksesoris. “Aku sudah punya 5 pasang dengan aneka warna, harganya murah jadi lebih enak untuk digunakan,” ujar Indah.

Walaupun awalnya dirinya tidak terlalu nyaman menggunakannya, tetapi untuk menunjang penampilan, Intan menahan rasa sakit tersebut. “Awalnya tidak tahan, apalagi saat makan, si behel naik turun karena tidak ditempel, tapi karena sudah terbiasa jadi tidak ada masalah dalam pemakaian hingga sekarang” tambah Indah.

Sementara itu, menurut drg Lira Fasyamuju Lubis mengatakan, kawat gigi aksesoris yang digunakan jangan sampai merusak gigi, karena gigi yang ditempel secara langsung dengan kawat. “Bahkan dikait bisa merusak lapisan depan gigi, jadi hati-hati saja,” ujar nya.

Karena kawat gigi tersebut terbuat dari stainless steel dan memiliki jenis yang elastis, kata Lira, hendaknya jangan terlalu dipercaya aman digunakan, tapi harus dipastikan keamanannya pada gigi demi menghindari gigi terkena infeksi. “Kawatkan bisa berkarat, dan karat ini bisa menimbulkan infeksi pada gigi bila bersentuhan secara langsung,” ujarnya.
Kawat gigi yang bisa dibongkar pasang tersebut, lanjutnya, usahakan agar rajin dibersihkan. “Bahkan pada bagian sela-sela bracket harus diperhatikan, biar tidak karatan,” saran Lira. (juli ramadhani rambe)

Seperti Aksesoris Mainan

Penampilan merawat gigi saat ini bukan lagi menjadi sesuatu yang wah. Kawat gigi (behel) bukan lagi identik dengan sakit gigi, karena sekarang semakin mudah dijumpai pemakai behel beraneka warna untuk mempercantik penampilan. Bahkan, harga yang mahal bukan lagi menjadi sandungan dalam menggunakan behel.

Perubahan fungsi kawat gigi kini semakin terlihat. Tak hanya digunakan sebagai alat kesehatan, tapi kawat gigi menjadi trend yang sedang digandrungi saat ini, khususnya yang mampu terjangkau harganya seperti kawat gigi bongkar pasang. Penahan kawat giginya didesain untuk bongkar pasang layakya mainan.

Karena desainnya sederhana, behel jenis ini bisa dibongkar pasang sendiri oleh pemiliknya di rumah. Harganya pun jauh lebih murah ketimbang behel asli, mulai harga puluhan ribu dan paling mahal tak sampai lima ratus ribu.
Behel aksesori ini jelas diburu anak-anak muda. Bergaya pun jadi semakin mudah. Tak perlu pula melakukan berbagai jenis perawatan seperti halnya memasang behel sesungguhnya.

Peminatnya semakin menjamur. Bahkan, kawat gigi bongkar pasang ini kian ramai diiklankan di online. Begitu juga di pasar, tak sulit mencarinya. Hhhm, silahkan mencoba jika ingin tampil beda. (ila/net)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/