29.3 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Medan Denai Rajai Cabang Biliar

MEDAN-Kecamatan Medan Denai keluar sebagai juara umum sekaligus merajai cabang Biliar pada Pekan Olahraga Kota Medan (Porkot) IV 2012 dengan meraih empat medali emas, satu perak dan empat perunggu.Sementara di posisi runner up ditempati Kecamatan Medan Maimun dengan satu emas, tiga perak dan dua perunggu.

Porkot Cabang Biliar yang berakhir, Rabu (17/10) malam di Vegas Biliar secara resmi ditutup Sekum KONI Medan Chairil Basri.Hadir dalam acara penutupan tersebut Ketua Pengcab POBSI Medan John Lase,Kabid Organisasi Pengcab POBSI Medan Khairuddin Aritonang serta pengurus lainnya.
Pada kesempatan itu Chairil mengatakan akan memperjuangkan peningkatan dana pembinaan bagi atlet peraih medali emas. KONI Medan telah mengusulkan kepada Pemko Medan agar dana pembinaan atlet peraih medali emas bisa sama dengan UMR yakni Rp1,2 juta per bulan.

Menurut Chairil, agar bisa menjadi atlet berpresatsi tidak cukup hanya berlatih keras.Namun faktor dana atau uang saku atlet juga menjadi faktor penentu. KONI Medan memiliki keinginan menjadikan olahraga sebagai pekerjaan atau profesi.

Imbas dari semua itu, diharapkan seorang atlet atau pelatih hanya fokus untuk berlatih dan melatih. Namun itu semua bisa terlaksana apabila uang saku ditingkatkan.Namun Chairil meyakinkan atlet biliar Kota Medan agar tetap semangat dan optimis. (jun)

MEDAN-Kecamatan Medan Denai keluar sebagai juara umum sekaligus merajai cabang Biliar pada Pekan Olahraga Kota Medan (Porkot) IV 2012 dengan meraih empat medali emas, satu perak dan empat perunggu.Sementara di posisi runner up ditempati Kecamatan Medan Maimun dengan satu emas, tiga perak dan dua perunggu.

Porkot Cabang Biliar yang berakhir, Rabu (17/10) malam di Vegas Biliar secara resmi ditutup Sekum KONI Medan Chairil Basri.Hadir dalam acara penutupan tersebut Ketua Pengcab POBSI Medan John Lase,Kabid Organisasi Pengcab POBSI Medan Khairuddin Aritonang serta pengurus lainnya.
Pada kesempatan itu Chairil mengatakan akan memperjuangkan peningkatan dana pembinaan bagi atlet peraih medali emas. KONI Medan telah mengusulkan kepada Pemko Medan agar dana pembinaan atlet peraih medali emas bisa sama dengan UMR yakni Rp1,2 juta per bulan.

Menurut Chairil, agar bisa menjadi atlet berpresatsi tidak cukup hanya berlatih keras.Namun faktor dana atau uang saku atlet juga menjadi faktor penentu. KONI Medan memiliki keinginan menjadikan olahraga sebagai pekerjaan atau profesi.

Imbas dari semua itu, diharapkan seorang atlet atau pelatih hanya fokus untuk berlatih dan melatih. Namun itu semua bisa terlaksana apabila uang saku ditingkatkan.Namun Chairil meyakinkan atlet biliar Kota Medan agar tetap semangat dan optimis. (jun)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/