TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Antusias masyarakat untuk mendapatkan beras murah di Pasar Pengendalian Harga Beras, yang digelar Pemko Tebingtinggi mengalami peningkatan. Alhasil, masyarakat dijatah hanya bisa membeli satu karung saja.
“Mohon maaf, kita batasi pembelian beras karena meningkatnya jumlah pembeli hari. Hal ini dilakukan agar masyarakat yang sudah mengantri dapat membeli beras. Kemarin antrian tidak sepanjang ini, jadi 1 orang bisa mendapatkan beras maksimal 4 karung. Hari ini antrian sudah sangat panjang. Mohon pengertiannya,”ujar Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Tebingtinggi, Zahidin kepada masyarakat saat menggelar pasar pengendalian harga beras di Lapangan Merdeka Kota Tebingtingi, Jumat(24/2).
Zahidin mengimbau agar masyarakat yang sudah membeli beras tidak masuk kembali ke barisan antrian agar masyarakat lain dapat kesempatan yang sama untuk mendapatkan beras ini.
“Jika memang masih sangat dibutuhkan untuk diadakan kembali Pasar Pengendalian Harga Beras ini, kami akan coba berkoordinasi dengan Bulog. Kami akan tanyakan ketersediaan stok dan apakah memungkinkan dalam waktu dekat kembali diadakan Pasar Pengendalian Harga Beras,” tutupnya.
Salah seorang warga, Ariati (56) warga Kelurahan Lalang Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar pengendalian beras, karena harga di sini sangat murah sedangkan membeli di harga eceran sangat mahal. Harga di pasar pengendalian harga beras ukuran 5 kilogram jenis medium hanya Rp 43.000 dan rasa berasnya sama dengan yang dijual dipasaran. “Kami warga yang hanya pas-pasan dengan pendapatan untuk sehari makan sehari habis sangat terbantu dengan adanya pasar pengendalian harga beras ini. “ jelasnya. (ian/han)