JAKARTA-Jabatan Ketua Umum dan Wakil Ketua PSSI sudah didapat. Nama Djohar Arifin Husein didaulat sebagai Ketua PSSI setelah yang bersangkutan menjadi poengumpul suara terbanyak pada kiongres luar biasa PSSI yang berlangsung di Solo, beberapa hari lalu.
Pertanyaannya, siapa yang akan menguisui jabatan sebagai sekeretaris umum yang sebelumnya dijabat Nugraha Besoes selama beberapa puluh tahun.
“Kami inginkan orang yang all out. Orang yang mengerti tentang administrasi, orang yang profesional. Sekjen itu luar biasa berat kerjanya,” kata Djohar Arifin.
Dalam struktur organisasi PSSI, jabatan Sekjen memiliki peran vital karena menjadi mesin penggerak PSSI. Posisi ini sangat vital dalam menentukan arah sepak bola Indonesia. “Semangatnya harus reform. Itu pesan dari mayoritas suara,” ujar Djohar.
Sebelum Kongres Luar Biasa PSSI digelar di Surakarta, akhir pekan lalu, posisi Sekjen PSSI dijabat oleh Nugraha Besoes selama puluhan tahun. Jabatan ini sempat beralih ke tangan Tri Gustoro pada periode PSSI pimpinan Ketua Umum Agum Gumelar, sebelum kembali berpindah tangan ke Nugraha.
Tri Gustoro saat ini masuk dalam kubu perubahan PSSI. Ketika ditanya apakah mungkin Tri menjadi Sekjen lagi, Djohar tidak memberi jawaban pasti. “Tri Gustoro itu komandan organisasi tim sukses kami,” bilang mantan pemain PSMS itu. (net/jpnn)