Hampir 6 Jam, Pimpinan Rapat, Prajurit Siap Tembak

PANMUNJOM, SUMUTPOS.CO – Pembicaraan tingkat tinggi antara pejabat Korea Utara dan Korea Selatan di Panmunjom masih terus berlangsung. Dengan masing-masing tentara sudah siap perang, pejabat tinggi kedua negara masih terkunci di ruangan pertemuan.

Perundingan yang membahas konflik terkini seputar ketegangan Utara-Selatan itu dihadiri oleh Penasihat Keamanan Nasional Korsel Kim Kwan-jin, sementara Utara mengirimkan Hwang Pyong-so, direktur departemen politik umum militer Korea Utara.

Menteri Unifikasi Hong Yong-pyo dan rekannya dari Korea Utara, Kim Yang-gon, juga bergabung dalam pertemuan itu.

Perundingan ini dimulai sekitar pukul 6 sore waktu setempat atau satu jam setelah batas deadline ultimatum Korea Utara berakhir.

Dilansir dari AFP, Sabtu (22/8) malam, para pimpinan negara Korut dan Korsel masih terus membahas situasi dengan tujuan sebisanya menghindari konflik bersenjata. Tampaknya, pembicaraan yang sudah memakan waktu hampir enam jam ini akan terus berlangsung hingga dini hari.

Belum ada klarifikasi atau konfirmasi resmi keluar dari pihak terkait. Pertemuan ini dijaga ketat oleh pengawalan khusus, dan tertutup buat media. Sementara masing-masing tentara dua negara sudah dalam kondisi waspada maksimal siap untuk menyerang dan diserang. (adk/jpnn)

PANMUNJOM, SUMUTPOS.CO – Pembicaraan tingkat tinggi antara pejabat Korea Utara dan Korea Selatan di Panmunjom masih terus berlangsung. Dengan masing-masing tentara sudah siap perang, pejabat tinggi kedua negara masih terkunci di ruangan pertemuan.

Perundingan yang membahas konflik terkini seputar ketegangan Utara-Selatan itu dihadiri oleh Penasihat Keamanan Nasional Korsel Kim Kwan-jin, sementara Utara mengirimkan Hwang Pyong-so, direktur departemen politik umum militer Korea Utara.

Menteri Unifikasi Hong Yong-pyo dan rekannya dari Korea Utara, Kim Yang-gon, juga bergabung dalam pertemuan itu.

Perundingan ini dimulai sekitar pukul 6 sore waktu setempat atau satu jam setelah batas deadline ultimatum Korea Utara berakhir.

Dilansir dari AFP, Sabtu (22/8) malam, para pimpinan negara Korut dan Korsel masih terus membahas situasi dengan tujuan sebisanya menghindari konflik bersenjata. Tampaknya, pembicaraan yang sudah memakan waktu hampir enam jam ini akan terus berlangsung hingga dini hari.

Belum ada klarifikasi atau konfirmasi resmi keluar dari pihak terkait. Pertemuan ini dijaga ketat oleh pengawalan khusus, dan tertutup buat media. Sementara masing-masing tentara dua negara sudah dalam kondisi waspada maksimal siap untuk menyerang dan diserang. (adk/jpnn)