MACEDONIA, SUMUTPOS.CO – Setelah berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Slovakia di babak kualifikasi Euro 2016 Grup C, Tim Matador naik ke puncak klasemen dengan perolehan 18 poin. Saat menghadapi Macedonia di Nacionalna Arena Filip II Makedonski, La Roja memiliki kesempatan mengamankan posisi puncak.
Berada di puncak bukan berarti posisi La Roja—julukan Spanyol—sudah aman karena perolehan poin mereka masih sama dengan Slovakia. Namun Spanyol harus menghadapi tim lemah seperti Makedonia, sedangkan Slovakia justru harus menghadapi tim kuat, Ukraina. Di sini kesempatan untuk memperlebar perolehan poin pun semakin terbuka.
Selain itu catatan Spanyol saat menghadapi Makedonia juga sangat baik, dari total empat pertemuan terakhir, La Roja selalu berhasil mengandaskan perjuangan Makedonia. Di pertemuan terakhir keduanya, Makedonia pun dihajar dengan skor 5-1.
Menghadapi tuan rumah, Spanyol akan mengandalkan Andres Iniesta. Gelandang Barcelona tersebut bisa kembali menjadi sosok kunci di laga nanti seperti yang sudah ia pamerkan di laga menghadapi Slovakia.
Pergerakan dan penyelesaian akhir yang baik membuat lawan kerap kali mengawalnya dengan lebih dari satu pemain yang membuat lubang di sisi lainnya dan memberikan ruangan bagi rekannya bergerak bebas.
Vicente del Bosque yakin anak asuhnya bisa meraup tiga poin. “Saatnya kami menjaga posisi di puncak klasemen,” tegas Vicente del Bosque.
Bagi Macedonia, tentu saja laga ini akan menjadi laga yang sangat berat. Namun tim asuhan Ljubinko Drulovic ini sudah bertekad memberikan perlawanan sengit kepada tim tamu. “Kami akan bermain ngotot dan keras karena kami butuh tiga poin,” ujar Ljubinko Drulovic. (bbs)
MACEDONIA, SUMUTPOS.CO – Setelah berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Slovakia di babak kualifikasi Euro 2016 Grup C, Tim Matador naik ke puncak klasemen dengan perolehan 18 poin. Saat menghadapi Macedonia di Nacionalna Arena Filip II Makedonski, La Roja memiliki kesempatan mengamankan posisi puncak.
Berada di puncak bukan berarti posisi La Roja—julukan Spanyol—sudah aman karena perolehan poin mereka masih sama dengan Slovakia. Namun Spanyol harus menghadapi tim lemah seperti Makedonia, sedangkan Slovakia justru harus menghadapi tim kuat, Ukraina. Di sini kesempatan untuk memperlebar perolehan poin pun semakin terbuka.
Selain itu catatan Spanyol saat menghadapi Makedonia juga sangat baik, dari total empat pertemuan terakhir, La Roja selalu berhasil mengandaskan perjuangan Makedonia. Di pertemuan terakhir keduanya, Makedonia pun dihajar dengan skor 5-1.
Menghadapi tuan rumah, Spanyol akan mengandalkan Andres Iniesta. Gelandang Barcelona tersebut bisa kembali menjadi sosok kunci di laga nanti seperti yang sudah ia pamerkan di laga menghadapi Slovakia.
Pergerakan dan penyelesaian akhir yang baik membuat lawan kerap kali mengawalnya dengan lebih dari satu pemain yang membuat lubang di sisi lainnya dan memberikan ruangan bagi rekannya bergerak bebas.
Vicente del Bosque yakin anak asuhnya bisa meraup tiga poin. “Saatnya kami menjaga posisi di puncak klasemen,” tegas Vicente del Bosque.
Bagi Macedonia, tentu saja laga ini akan menjadi laga yang sangat berat. Namun tim asuhan Ljubinko Drulovic ini sudah bertekad memberikan perlawanan sengit kepada tim tamu. “Kami akan bermain ngotot dan keras karena kami butuh tiga poin,” ujar Ljubinko Drulovic. (bbs)
