28 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Rio Masih Minus

AFP PHOTO / ALEXANDER NEMENOV Pembalap Manor Racing MRT asal Indonesia, Rio Haryanto,menempati posisi 17 pada balap Formula One Russian Grand Prix di Sochi Autodrom circuit 29 April 2016.
AFP PHOTO / ALEXANDER NEMENOV
Pembalap Manor Racing MRT asal Indonesia, Rio Haryanto,menempati posisi 17 pada balap Formula One Russian Grand Prix di Sochi Autodrom circuit 29 April 2016.

KATALUNYA, SUMUTPOS.CO – Prestasi pembalap Indonesia, Rio Haryanto pada Formula One (F1) musim ini belum menunjukkan kemajuan. Dia hanya mampu finis di posisi ke-17 pada balapan GP Spanyol di Sirkuit Catalunya, Minggu (15/5) malam. Dengan demikian, poin Rio masih minus dua.

Pada balapan di GP Spanyol tersebut, Rio memulai balapan dari posisi buncit. Dia sedikit diuntungkan dengan tabrakan dua pembalap Mercedes, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton.

Insiden Mercedes itu terjadi saat memasuki tikungan ketiga. Hamilton terlihat mencoba menyalip Rosberg dari sisi kanan. Namun, dia keluar trek. Mobil Hamilton lalu melintir dan mengenai bagian belakang mobil Rosberg.

Roda depan mobil Hamilton terlepas. Sementara mobil Rosberg juga keluar dari lintasan. Keduanya pun harus terhenti dari balapan di lap pertama.

Kejadian itu sangat menguntungkan bagi pembalap dibelakangnya, termasuk Rio Haryanto. Pembalap asal Solot itu sempat naik ke posisi sepuluh memasuki lap ke-13. Namun dia tidak bisa mempertahankan posisi itu. Memasuki lap ke-19, Rio turun ke posisi 19. Posisi tersebut tak berubah saat memasuki Lap 36.

Setelah mengganti menggunakan ban soft, Rio mampu naik ke peringkat ke- 18 pada lap 54. Pada akhirnya, dia mampu finis di posisi ke-17. Sebuah pencapaian yang cukup membanggakan lantaran mampu menyentuh garis finis.

Keberhasilan Rio bertahan hingga garis finis tersebut merupakan hasil strategi tak biasa dilakukan Manor Racing. Pada balapan ini, Rio menggunakan ban medium, padahal pembalap lainnya menggunakan ban soft.

Hal tersebut dibenarkan oleh Manor Racing lewat akun Twitter resmi @ManorRacing, memberikan pujian kepada Rio dan Wehrlein.

“Balapan yang memuaskan meski menyulitkan. Lintasan di Catalunya memang tak nyaman bagi kami. Tapi, kami tetap bangga untuk Pascal yang berada di P16 dan Rio di P17,” sebut Manor Racing.

Dengan hasil tersebut, Rio belum mengoleksi poin dari lima seri yang telah dilakui. Bahkan, pembalap berusia 23 tahun itu masih mengoleksi poin minus dua.

Poin minus dua tersebut diraih Rio ketika balapan di GP Australia. Saat itu, Rio menabrak Romain Grosjean ketika mau keluar dari garasi. Akibat insiden tersebut, Rio mendapat pengurangan dua poin. (epr/jpg/dek)

AFP PHOTO / ALEXANDER NEMENOV Pembalap Manor Racing MRT asal Indonesia, Rio Haryanto,menempati posisi 17 pada balap Formula One Russian Grand Prix di Sochi Autodrom circuit 29 April 2016.
AFP PHOTO / ALEXANDER NEMENOV
Pembalap Manor Racing MRT asal Indonesia, Rio Haryanto,menempati posisi 17 pada balap Formula One Russian Grand Prix di Sochi Autodrom circuit 29 April 2016.

KATALUNYA, SUMUTPOS.CO – Prestasi pembalap Indonesia, Rio Haryanto pada Formula One (F1) musim ini belum menunjukkan kemajuan. Dia hanya mampu finis di posisi ke-17 pada balapan GP Spanyol di Sirkuit Catalunya, Minggu (15/5) malam. Dengan demikian, poin Rio masih minus dua.

Pada balapan di GP Spanyol tersebut, Rio memulai balapan dari posisi buncit. Dia sedikit diuntungkan dengan tabrakan dua pembalap Mercedes, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton.

Insiden Mercedes itu terjadi saat memasuki tikungan ketiga. Hamilton terlihat mencoba menyalip Rosberg dari sisi kanan. Namun, dia keluar trek. Mobil Hamilton lalu melintir dan mengenai bagian belakang mobil Rosberg.

Roda depan mobil Hamilton terlepas. Sementara mobil Rosberg juga keluar dari lintasan. Keduanya pun harus terhenti dari balapan di lap pertama.

Kejadian itu sangat menguntungkan bagi pembalap dibelakangnya, termasuk Rio Haryanto. Pembalap asal Solot itu sempat naik ke posisi sepuluh memasuki lap ke-13. Namun dia tidak bisa mempertahankan posisi itu. Memasuki lap ke-19, Rio turun ke posisi 19. Posisi tersebut tak berubah saat memasuki Lap 36.

Setelah mengganti menggunakan ban soft, Rio mampu naik ke peringkat ke- 18 pada lap 54. Pada akhirnya, dia mampu finis di posisi ke-17. Sebuah pencapaian yang cukup membanggakan lantaran mampu menyentuh garis finis.

Keberhasilan Rio bertahan hingga garis finis tersebut merupakan hasil strategi tak biasa dilakukan Manor Racing. Pada balapan ini, Rio menggunakan ban medium, padahal pembalap lainnya menggunakan ban soft.

Hal tersebut dibenarkan oleh Manor Racing lewat akun Twitter resmi @ManorRacing, memberikan pujian kepada Rio dan Wehrlein.

“Balapan yang memuaskan meski menyulitkan. Lintasan di Catalunya memang tak nyaman bagi kami. Tapi, kami tetap bangga untuk Pascal yang berada di P16 dan Rio di P17,” sebut Manor Racing.

Dengan hasil tersebut, Rio belum mengoleksi poin dari lima seri yang telah dilakui. Bahkan, pembalap berusia 23 tahun itu masih mengoleksi poin minus dua.

Poin minus dua tersebut diraih Rio ketika balapan di GP Australia. Saat itu, Rio menabrak Romain Grosjean ketika mau keluar dari garasi. Akibat insiden tersebut, Rio mendapat pengurangan dua poin. (epr/jpg/dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/