BARCELONA v ARSENAL
BARCELONA-Dini hari (7/3) nanti merupakan kesempatan terbaik bagi Barcelona untuk menebus kekalahan yang mereka alami pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, dua pekan lalu.
Apalagi, kemenangan 1-0 sudah cukup untuk mengantarkan klub berjuluk Los Blaugranas itu untuk melangkah ke babak perempat final Liga Champions musim ini.
Pertanyaannya, cukupkah bagi Barcelona menjebol gawang Arsenal hanya dengan satu gol. Pertanyaan ini memang terasa menggelitik. Betapa tidak, di ajang La Liga Primera tim besutan Pep Guardiola ini menjadi yang tersubur dengan mencetak 78 gol.
Bandingkan dengan Arsenal yang kini berada di peringkat kedua English Premier League (EPL). Dari 28 pertandingan yang telah dilakoni, atau satu pertandingan lebih banyak di banding Los Balugranas, anak asuh Arsene Wenger itu hanya mengoleksi 57 gol.
Selain itu, dari 41 pertandingan yang telah dilakoni Los Blaugranas, dengan perincian di ajang La Liga sebanyak 27 pertandingan, Copa del Rey 7 laga, dan Liga Champions sejumlah 7 partai, Carles Puyol dkk hanya tiga kali meraih kemenangan 1-0. Selebihnya, tim ini selalu berpesta gol ke gawang lawan.
Tiga kemenangan dengan skor 1-0 itu didapat Blaugranas atas Sporting Gijon pada jornada keempat, atas Valencia pada akhir pekan lalu, serta saat menjinakkan Real Zaragoza tiga hari sebelum tim ini menjamu Arsenal, dini hari nanti.
“Kami akan menghadapi tim paling atraktif dan paling efektif saat menyerang. Jadi, penting bagi kami mempersiapkan bek-bek tangguh, baik dari segi fisik maupun mental bertanding,” bilang Arsene Wenger, tactician Arsenal.
Kendati mengaku telah menyiapkan lini pertahanan yang berlapis, namun pria berjuluk The Proffesor itu tak menampik jika dirinya masih tetap mengandalkan permainan ofensif khas The Gunners.
“Paling realistis saat menghadapi mereka (Barcelona) adalah menerapkan permainan bertahan. Tapi, semua orang tahu jika kami merupakan sebuah tim yang identik dengan permainan ofensif. Artinya, kami akan menjaga kesimbangan antara pertahanan dan serangan,” bilangnya lagi.
Jika Wenger bersikap hati-hati menatap laga menghadapi Barcelona, tidak demikian halnya dengan Samir Nasri, yang secara tegas mengaku ingin mempermalukan Blaugranas di hadapan pendukungnya.
“Musim lalu tim ini kalah dengan skor telak 1-4 atas mereka (Barcelona). Nah, untuk menghapus kenangan buruk itu, mungkin lebih baik kami mencari kemenangan, dari pada bermain bertahan sembari menunggu pertandingan usai,” bilang gelandang asal Prancis itu.
Ketika kedua tim menyulut ambisi untuk meraih kemenangan atas lawannya, ternyata masing-masing kubu, baik Barcelona maupun Arsenal sama-sama kehilangan sejumlah pemain pilar.
Tuan rumah bakal kehilangan kapten tim Carles Puyol yang mengalami cedera lutut. Sementara di kubu Arsenal, meski Cesc Fabregas dipastikan siap merumput, namun Alex Song dan Robin van Persie masih dibalut cedera dan bakal duduk di bench.
Dengan kondisi seperti yang dibeberkan di atas, tim mana yang memiliki peluang terbesar untuk memenangkan laga ini? (jun)