SUMUTPOS.CO – Mendadak Syahrini (34) memboyong keluarganya ke Arab Saudi. Mereka akan menjalankan ibadah umrah. Dan, di Tanah Suci itu, Syahrini sudah siapkan doa khusus. Yakni, minta jodoh!
“Insya Allah kalau Allah merestui, Allah meridhoi, tahun ini (menikah). Amin,” kata Syahrini ketika ditemui di Bandara Hotel, Soekarno Hatta, Minggu (26/3).
Perempuan kelahiran Bogor, 1 Agustus 1982, ini juga berharap bisa menemukan pendamping hidupnya segera.
Keberangkatannya ke Tanah Suci kali ini merupakan kali ketiga. Sebagai orang yang mampu, mungkin hal itu sudah tak aneh lagi. Apalagi, penyanyi yang ‘Sesuatu’ ini ditaksir memiliki kekayaan yang selangit. Setidaknya, dia sempat disebut tak bayar pajak hingga ratusan juta.“Saya ikut tax amnesty, ada arsipnya, filing-nya tertata rapi di kantor saya. Saya sudah penuhi kewajiban negara dengan baik, yaitu membayar pajak, bukan cuma jutaan, tapi miliaran, loh,” tepisnya.
Namun, dia merasa tak rela menyetor uang sebanyak itu ke negara. “Membayarnya juga sambil menangis di bank. Ya ampun, saya enggak rela kerja keras saya, tapi saya warga negara yang baik,” pungkasnya. (bbs)
Syahrini.
SUMUTPOS.CO – Mendadak Syahrini (34) memboyong keluarganya ke Arab Saudi. Mereka akan menjalankan ibadah umrah. Dan, di Tanah Suci itu, Syahrini sudah siapkan doa khusus. Yakni, minta jodoh!
“Insya Allah kalau Allah merestui, Allah meridhoi, tahun ini (menikah). Amin,” kata Syahrini ketika ditemui di Bandara Hotel, Soekarno Hatta, Minggu (26/3).
Perempuan kelahiran Bogor, 1 Agustus 1982, ini juga berharap bisa menemukan pendamping hidupnya segera.
Keberangkatannya ke Tanah Suci kali ini merupakan kali ketiga. Sebagai orang yang mampu, mungkin hal itu sudah tak aneh lagi. Apalagi, penyanyi yang ‘Sesuatu’ ini ditaksir memiliki kekayaan yang selangit. Setidaknya, dia sempat disebut tak bayar pajak hingga ratusan juta.“Saya ikut tax amnesty, ada arsipnya, filing-nya tertata rapi di kantor saya. Saya sudah penuhi kewajiban negara dengan baik, yaitu membayar pajak, bukan cuma jutaan, tapi miliaran, loh,” tepisnya.
Namun, dia merasa tak rela menyetor uang sebanyak itu ke negara. “Membayarnya juga sambil menangis di bank. Ya ampun, saya enggak rela kerja keras saya, tapi saya warga negara yang baik,” pungkasnya. (bbs)
